Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kadin prediksi BI Rate bisa turun 25 bps lagi hingga akhir tahun

Kadin prediksi BI Rate bisa turun 25 bps lagi hingga akhir tahun rosan roeslani. ©2015 kadin-indonesia.or.id

Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) telah menurunkan suku bunga acuannya atau BI rate sebesar 25 basis poin, dari 7,25 persen menjadi 7 persen. Sedangkan, lending facility 7,5 persen dan deposit facility 5 persen. Penurunan ini pun disambut baik oleh para pengusaha.

"Kita melihat peluang (suku bunga) turun lagi masih ada. Dunia usaha berharap masih turun lagi," kata Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Rosan P. Roeslani di JW Marriott Hotel, Jakarta, Selasa (23/2).

Meski begitu, Rosan tidak bisa menerka berapa angka penurun suku bunga. Namun, jika inflasi di 2016 stabil, maka suku bunga bisa turun sebanyak 0,25 basis poin lagi.

"Kalau kita bisa mempertahankan inflasi seperti sekarang di level 4 persen maka masih bisa turun lagi 0,25 basis poin. Jadi 0,25 ditambah 0,25 persen jadi 0,5 persen sampai akhir tahun ini," pungkasnya.

Dia menambahkan penurunan suku bunga membawa pengaruh besar di dunia usaha. Bahkan, dia meyakini masih ada peluang suku bunga akan turun lagi.

"Kita harapkan suku bunga acuan turun, ya suku bunga landingnya juga harus segera turun di perbankan. Kalau tidak percuma saja," tuturnya.

Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk kembali menurunkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 7 persen. Keputusan ini merupakan tindak lanjut kebijakan yang telah diambil sebelumnya, yakni penyesuaian Giro Wajib Minimum (GWM).

Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo mengatakan, penyesuaian kebijakan yang dilakukan otoritas dengan menurunkan suku bunga acuan dan GWM sejalan dengan kondisi ekonomi dalam negeri.

"Penyesuaian kebijakan yang dilakukan dan BI Rate yang diturunkan dan GWM disesuaikan kita melihat prospek ekonomi 2016 dikisaran 5,2 sampai 5,6 persen," ujarnya di Kantornya, Jakarta, Kamis (18/2).

Tidak hanya itu, Agus mengatakan bank sentral memandang capaian inflasi pada tahun 2016 sesuai dengan target BI sebesar 4 persen.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata Ini 5 Alasan Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Jadi 6 Persen
Ternyata Ini 5 Alasan Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Jadi 6 Persen

Perry memperkirakan The Fed akan menurunkan suku bunganya selama 3 bulan kedepan secara berturut-turut hingga akhir tahun.

Baca Selengkapnya
Ketidakpastian Ekonomi Global Justru Untungkan Indonesia, Begini Penjelasannya
Ketidakpastian Ekonomi Global Justru Untungkan Indonesia, Begini Penjelasannya

Bank Indonesia melihat inflasi di Amerika Serikat mendekati inflasi jangka menengah.

Baca Selengkapnya
BI Ancang-Ancang Turunkan Suku Bunga
BI Ancang-Ancang Turunkan Suku Bunga

Saat ini, Bank Indonesia masih berfokus pada penguatan stabilitas nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya
Prediksi Bank Indonesia: The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga Acuan Lebih Besar Hingga Akhir Tahun
Prediksi Bank Indonesia: The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga Acuan Lebih Besar Hingga Akhir Tahun

Proyeksi Bank Indonesia tersebut didasarkan oleh tiga indikator utama, yakni perekonomian global cenderung melambat.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Prediksi Suku Bunga The Fed Bakal Turun 3 Kali di Tahun 2024
Bank Indonesia Prediksi Suku Bunga The Fed Bakal Turun 3 Kali di Tahun 2024

proyeksi penurunan suku bunga ini berdasarkan hasil analisis dengan sejumlah pelaku pasar keuangan.

Baca Selengkapnya
Gubernur BI: Masih Ada Ruang Penurunan Suku Bunga Acuan
Gubernur BI: Masih Ada Ruang Penurunan Suku Bunga Acuan

Kebijakan suku bunga BI akan terus mempertimbangkan sejumlah faktor, terutama pergerakan nilai tukar Rupiah.

Baca Selengkapnya
BI Target Penyaluran Kredit Perbankan Tumbuh 12 Persen Tahun 2024, Perbanas Respons Begini
BI Target Penyaluran Kredit Perbankan Tumbuh 12 Persen Tahun 2024, Perbanas Respons Begini

Tigor mengingatkan penting juga untuk waspada. Sebab, perekonomian global masih dihadapkan dengan ketidakpastian.

Baca Selengkapnya
Hadapi Gejolak Global, Gubernur Bank Indonesia Fokus Jaga Stabilisasi Kurs Rupiah
Hadapi Gejolak Global, Gubernur Bank Indonesia Fokus Jaga Stabilisasi Kurs Rupiah

Pada bulan November 2024, Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI memutuskan untuk tetap mempertahankan suku bunga acuan BI-Rate di level enam persen.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Suntik Likuiditas Perbankan Rp259 Triliun Hingga Oktober 2024
Bank Indonesia Suntik Likuiditas Perbankan Rp259 Triliun Hingga Oktober 2024

Dari angka tersebut disalurkan kepada kelompok bank BUMN sebesar Rp120,9 triliun, bank Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) sebesar Rp110,9 triliun.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Naikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen
Bank Indonesia Naikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Kenaikan suku bunga acuan demi menguatkan stabilitas rupiah.

Baca Selengkapnya
BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?
BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?

Pasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Sebenarnya Bank Indonesia Terpaksa Masih Tahan Suku Bunga Acuan
Terungkap, Ini Alasan Sebenarnya Bank Indonesia Terpaksa Masih Tahan Suku Bunga Acuan

Erwin menyatakan, penahanan BI 7 Days Reverse Reporter Rate (BI7DRR) ini juga bermaksud untuk menjaga nilai tukar Rupiah yang tengah dalam tekanan hebat.

Baca Selengkapnya