Kadin: RI negara kepulauan tapi mengandalkan transportasi darat

Merdeka.com - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) bidang Perhubungan hari ini menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional. Dalam rapat tersebut, Kadin mendorong terwujudnya sistem transportasi nasional yang efisien dan terintegrasi.

Ketua Umum Kadin, Rosan Roeslani, menyayangkan keberadaan Indonesia sebagai negara maritim tak mampu dioptimalkan dengan baik. Alasannya, pemerintah terlalu fokus membangun kawasan daratan tetapi tidak diimbangi dengan pembangunan infrastruktur laut dalam mendukung integrasi transportasi yang baik.

"Kalau kita lihat, Indonesia ini negara kepulauan. Tapi dalam hal perhubungan, titik berat kita adalah masih mengandalkan transportasi darat. Di Jawa saja, kurang lebih 99 persen lebih banyak menggunakan transportasi darat. Kalau di Indonesia secara keseluruhan 93 persen darat dan 7 persen transportasi laut," tuturnya di Graha CIMB, Jakarta, Rabu (16/11).

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perhubungan, Carmelia Hartoto mengatakan saat ini biaya transportasi dalam satu rangkaian distribusi barang atau produk masih menjadi komponen cukup besar dalam struktur biaya logistik.

"Oleh karena itu, tersedianya sistem transportasi yang efisien, terintegrasi serta terpercaya dengan konektivitas yang baik adalah kunci untuk dapat meningkatkan daya saing produk nasional," ujarnya.

Menurut dia, sistem transportasi yang efisien dan terintegrasi tidak hanya dapat meningkatkan daya saing tetapi juga dapat meningkatkan kegiatan ekonomi. Artinya, potensi terciptanya lapangan kerja baru juga akan tercipta dalam sistem tersebut.

"Dengan demikian dampaknya tentu bermuara untuk meningkatkan kesejahteraam kehidupan masyarakat luas," kata dia.