Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kadin: Teknologi blockchain perlu ditingkatkan di revolusi industri 4.0

Kadin: Teknologi blockchain perlu ditingkatkan di revolusi industri 4.0 Rosan Roeslani. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Rosan P. Roeslani mengatakan teknologi blockchain saat ini menjadi tren yang cukup positif bagi pelaku usaha. Sebab, di era industri 4.0 kehadiran teknologi blockchain diharapkan akan mampu membuat kinerja para pelaku usaha akan lebih efisien.

"Kita sudah memasuki industri ke 4.0 ditandai dengan meluasnya aplikasi kecerdasan buatan, robotika, teknologi nano, bioteknologi dan blockchain. Untuk itu secara maksimal ke depan blockchain perlu ditingkatkan oleh pelaku industri," kata Rosan di Blockchain Space, Wisma Barito Pasific, Jakarta Barat, Rabu, (21/3).

Dia menyebut, kehadiran blockchain ini secara keseluruhan dapat dioptimalkan oleh semua pelaku industri. Untuk itu, Kadin Indonesia akan mendukung dan memberikan pendampingan yang terbaik agar berdirinya Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) dapat menjadi katalis terbentuknya ekosistem yang dapat memaksimalkan teknologi blockchain.

"Teknologi blockchain ini bisa masuk ke semua industri gitu tidak hanya kepada spesifik industri saja ya. Oleh sebab itu dari Kadin kita akan coba memfasilitasi untuk mereka berbicara dengan berbagai macam industri dan perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia. Jadi keberadaan mereka ini makin diketahui secara luas dan ada manfaatnya buat industri kita ke depannya," imbuhnya.

Selain itu, Kadin juga meminta ABI untuk terus meningkatkan sosialisasi terhadap teknologi blockchain. Bahkan, pihaknya juga secara jelas belum mengetahui dan mengerti dengan adanya blockchain.

"Banyak pihak di kadin yang belum mengetahui secara komprehensif blockchain itu apa? Nah karena dengan ini kan mereka sudah tersosialisasi mereka bisa mengimplementasikan. Nah ini akan membuat efisien pelaku usahanya membuat suatu lompatan-lompatan yang akan menunjukkan industri secara keseluruhan dan tentunya meningkatkan perekonomian kita ke depannya gitu," jelasnya.

Diketahui, ABI didirikan oleh enam perusahaan blockchain terpercaya di Indonesia yakni, Blocktech Indonesia, Blockchain Zoo, INODAX, Indonesia Blockchain Network, Luno, dan Pundi X. Ke enam anggota perusahaan tersebut memiliki visi yang sama, yakni bertujuan untuk mempermudah akselerasi adopsi teknologi blockchain dalam era industri 4.0, melalui integrasi, kolaborasi dan pertukaran pengetahuan.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Masyarakat Diimbau Tak Menunda Belajar Kripto Meski Tak Berinvestasi, Ini Alasannya
Masyarakat Diimbau Tak Menunda Belajar Kripto Meski Tak Berinvestasi, Ini Alasannya

Teknologi blockchain masih tergolong baru, sehingga edukasi masyarakat tetap diperlukan.

Baca Selengkapnya
Teknologi Blockchain Bakal Buka Peluang Kerja Masa Depan, Ini Jurusan yang Dibutuhkan
Teknologi Blockchain Bakal Buka Peluang Kerja Masa Depan, Ini Jurusan yang Dibutuhkan

Peluang karir di industri blockchain tidak terpatok hanya dalam sektor IT (developer saja), tetapi tetap membutuhkan sektor lain.

Baca Selengkapnya
Transaksi Kripto Tembus Rp211 Triliun, Diprediksi Bakal Jadi Teknologi Ekonomi Masa Depan
Transaksi Kripto Tembus Rp211 Triliun, Diprediksi Bakal Jadi Teknologi Ekonomi Masa Depan

Dalam industri keuangan, teknologi blockchain telah membuka jalan bagi konsep keuangan terdesentralisasi (DeFi).

Baca Selengkapnya
Kepala BKPM: Kolaborasi Kunci Hadapi Ancaman Global
Kepala BKPM: Kolaborasi Kunci Hadapi Ancaman Global

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan kolaborasi menjadi kunci menghadapi ancaman global

Baca Selengkapnya
Teknologi Ini Diyakini Bakal Mampu Mencegah Korupsi di IKN
Teknologi Ini Diyakini Bakal Mampu Mencegah Korupsi di IKN

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) telah meluncurkan cetak biru (blue print) kota cerdas Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya
Indonesia Harus Kuasai Industri 4.0 Agar Masuk 10 Besar Ekonomi Terbesar Dunia
Indonesia Harus Kuasai Industri 4.0 Agar Masuk 10 Besar Ekonomi Terbesar Dunia

Perusahaan dituntut untuk bertransformasi secara digital, termasuk bidang manufaktur.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Begini Strategi Bappebti Kembangkan Ekonomi Digital di Indonesia
Terungkap, Begini Strategi Bappebti Kembangkan Ekonomi Digital di Indonesia

Nilai ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025. Angka tersebut menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Masa Depan Kripto Bakal Setara dengan Bank, Begini Penjelasannya
Masa Depan Kripto Bakal Setara dengan Bank, Begini Penjelasannya

Transaksi kripto mudah dilacak karena ada jejak digital yang tidak bisa dihapus.

Baca Selengkapnya
Pelaku Usaha Sebut AI Punya Peran Fundamental
Pelaku Usaha Sebut AI Punya Peran Fundamental

AI kini punya peran fundamental agar pekerjaan selesai lebih efektif dan efisien.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Prabowo Pamer Dua Bulan Jadi Menteri Kesepakatan Investasi Sudah Rp3,9 Triliun
Anak Buah Prabowo Pamer Dua Bulan Jadi Menteri Kesepakatan Investasi Sudah Rp3,9 Triliun

Dalam waktu kurang lebih dua bulan, telah terjadi 579 kesepakatan dengan nilai Rp3,9 triliun, melibatkan 158 usaha besar dan 389 UMKM.

Baca Selengkapnya
Luhut: Pemerintah Belanja Lewat E-Katalog Tembus Rp50 Triliun
Luhut: Pemerintah Belanja Lewat E-Katalog Tembus Rp50 Triliun

Belanja lewat e-katalog, pemerintah mampu menekan biaya operasional sebesar 40 persen.

Baca Selengkapnya
PAN: Pelaku UMKM Harus Siap Risiko dan Benar-Benar Kreatif
PAN: Pelaku UMKM Harus Siap Risiko dan Benar-Benar Kreatif

PAN menilai UMKM harus kreatif dan manfaatkan digital

Baca Selengkapnya