Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kantongi Sertifikat Halal, Masyarakat Diminta Tak Takut Divaksinasi Covid-19

Kantongi Sertifikat Halal, Masyarakat Diminta Tak Takut Divaksinasi Covid-19 Menteri Suharso Monoarfa. ©Lutfi/Humas Ekon

Merdeka.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Suharso Monoarfa mengimbau masyarakat untuk tidak takut di suntik vaksin Covid-19. Mengingat jenis vaksin yang saat ini digunakan telah teruji secara ilmiah dan mengantongi sertifikasi halal.

"Saya ingin mengimbau masyarakat Indonesia, saya dengar masih ada yang meragukan vaksinasi, ada yang tidak mau di vaksin, berdebat soal vaksin. Saya kira itu kan masalah ilmu, kalau sudah diyakini oleh banyak orang dan dibuktikan, dan dilakukan juga secara halal, itu mestinya bisa diterima," katanya dalam acara konferensi pers virtual, Senin (22/2).

Kata Suharso, penggunaan vaksin yang beredar di tengah masyarakat dengan jenis Sinovac hingga sekarang belum ditemukannya laporan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). "(Sehingga) vaksin yang di pakai oleh Indonesia Sinovac itu tidak ada masalah," ungkap dia.

Menurutnya, vaksin asal China itu memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan jenis lainnya. Yakni terkait minimnya efek samping yang ditimbulkan oleh penerima.

"Beberapa vaksin yang lain bahkan sudah ada yang mulai di tarik. Termasuk yang saya dengar, saya baca dari News Straits Times itu Moderna ternyata menimbulkan gejala alergi, sehingga di tarik untuk mereka (produsen) akan memperbaiki dulu," paparnya.

Oleh karena itu, Bos Bappenas ini meminta kepada seluruh masyarakat agar tidak ragu untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 yang tengah berjalan. Hal ini demi menyukseskan pencapaian kekebalan komunal atau herd imunity ini sesegera mungkin.

"Kalau anda ikut membantu soal vaksinasi ini. InsyaAllah kita segera bisa mengatasi pandemi (Covid-19) dengan baik," ucap dia menekankan.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran

Komnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia

Jamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p

Baca Selengkapnya
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi

Hinky mengatakan, vaksin AstraZeneca sudah melewati tahap uji klinis tahap 1 hingga 4.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox

Sebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.

Baca Selengkapnya
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI

Penularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes

Viral di media sosial vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks bisa memicu kemandulan.

Baca Selengkapnya
Komnas KIPI Pastikan Vaksin nOPV2 Aman Digunakan untuk Cegah Polio
Komnas KIPI Pastikan Vaksin nOPV2 Aman Digunakan untuk Cegah Polio

Komnas KIPI menyebut vaksin nOPV2 telah dikembangkan sejak tahun 2011 dan mulai diberikan sejak tahun 2021.

Baca Selengkapnya
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM

Belakangan, vaksin AstraZeneca disebut-sebut memicu kejadian trombosis with thrombocytopenia syndrome (TTS) atau pembekuan darah.

Baca Selengkapnya