Kapasitas restoran Indonesia pertama di Serbia diperbesar
Merdeka.com - Kapasitas restoran Indonesia yang didirikan di Ibu Kota Serbia, Beograd diperbesar. Hal ini dilakukan untuk menampung konsumen di negara itu yang terus bertambah.
"Indo Food Restaurant merupakan restoran Indonesia pertama di Serbia yang dibuka pertama kali pada 1 Mei 2012 dengan konsep 'fast food' dan kapasitas 4 orang tamu saja," demikian siaran pers dari KBRI di Beograd kepada merdeka.com di Jakarta, Minggu (10/4).
Saat ini restoran tersebut telah memperbesar kapasitas ruangan makan, sehingga dapat ditempati oleh 80 orang konsumen. Konsep pelayanan juga diubah dari fast food menjadi restoran keluarga.
-
Siapa yang bisa makan di restoran ini? Dia mengatakan, restoran ini bukan tempat untuk pertemuan bisnis. Melainkan untuk kekasih dan pasangan berkumpul di sini untuk merayakan hari jadi, ulang tahun, dan lamaran pernikahan.
-
Apa yang bisa dimakan pengunjung sepuasnya? Di sana, pengunjung bisa mencicipi melon sepuasnya.
-
Dimana restoran itu berada? Kisah tersebut diungkap oleh putra dari pemilik Restoran Saung Injuk yang berlokasi di Jalan Raya Keadilan, Rangkapan Jaya, Depok.
-
Dimana ruang makan semi outdoor bisa diterapkan? Desain Ruang Makan Semi Outdoor Kecil Rumah mungil tetap bisa menerapkan desain ruang makan semi outdoor dengan tetap tampil menawan dan menarik, tak kalah dengan desain dapur yang luas!
-
Dimana warung makan itu berada? Ia kini memiliki sebuah warung makan yang berlokasi di IJ.
-
Apa yang dilakukan pemilik restoran? 'Kami hanya menerima manusia dan hewan. Meskipun hanya kucing dan anjing sekalipun,' ujar pemilik toko.
Peningkatan konsep dan kapasitas restoran mengharuskan Indo Food pindah ke lokasi yang lebih strategis dengan kapasitas yang lebih besar.
"Walaupun pindah lokasi itu membutuhkan promosi yang lebih gencar, namun dengan bermodal pelanggan setia yang cukup banyak, maka tetap diyakini bahwa langkah ini akan membuahkan hasil di masa depan," kata pihak KBRI Beograd.
Peresmian lokasi baru dilakukan langsung oleh Duta Besar RI untuk Republik Serbia merangkap Montenegro Harry RJ Kandou. Pembukaan juga dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat di Beograd, antara lain korps diplomatik, kalangan media, para Indonesianis di Serbia serta keluarga besar KBRI.
Seluruh tamu undangan yang hadir dimanjakan dengan sajian kuliner soto ayam, nasi goreng, sate ayam, urap, rendang, udang sambal balado, dan tidak melupakan kerupuk.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi sekelompok orang buka warung makan hanya bayar seribu ini bisa makan sepuasnya. Tuai pujian warganet.
Baca SelengkapnyaRestoran hot pot terbesar di dunia dengan kapasitas ribuan pengunjung dan memiliki cita rasa enak di Tiongkok.
Baca SelengkapnyaResto ini dibangun pada tahun 1959, oleh sepasang suami istri, Tjhai Sioe dan Loei Kwai Fong.
Baca SelengkapnyaSaking banyaknya, satu porsi mi ayam ini bisa meluber dari mangkok hingga harus diberi tatakan nampan.
Baca SelengkapnyaWarung ini menyediakan nasi rawon hingga semur lidah sapi
Baca SelengkapnyaKebab Baba Rafi jadi salah satu waralaba kuliner terkemuka, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia.
Baca SelengkapnyaRaffi Ahmad terus melebarkan sayap bisnisnya. Baru saja membuka restoran di Paris, kini Raffi kembali membuka tempat makan di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaNagita Slavina bersama sang suami, Raffi Ahmad sedang berada di Prancis. Kehadiran pasangan seleb Tanah Air tersebut untuk menghadiri pembukaan resto.
Baca SelengkapnyaIndustri makanan dan minuman juga dinilai sebagai subsektor yang strategis dan bisa menjadi sebuah investasi yang menarik bagi negara lain.
Baca SelengkapnyaSuami dari Nagita Slavina itu baru saja membuka pusat kuliner yang begitu luas.
Baca SelengkapnyaDjarum Group memperluas portofolionya di luar industri rokok yang selama ini menjadi tulang punggung bisnis mereka.
Baca Selengkapnya