Karena jangkrik, Bambang jadi bos beromzet miliaran
Merdeka.com - Para penggemar grup lawak legendaris Warkop DKI pasti ingat salah satu ucapan Kasino dalam film "Chips": Jangkrik bos!
Di film satir tentang polisi tersebut, Kasino kerap mendulang fulus usai berucap itu pada komandannya.
Puluhan tahun berlalu sejak film itu diproduksi, jangkrik mendatangkan untung bukan lagi sekedar bumbu cerita alias sudah nyata.
-
Siapa yang mendapatkan uang jajan Rp 10 juta? Devano menerima tunjangan bulanan sampai dengan Rp 10.000.000 dari orang tuanya.
-
Bagaimana cara memaksimalkan anggaran Rp10.000? Soal anggaran program makan bergizi gratis sebesar Rp10.000 per porsi, Toto berpendapat bahwa jumlah tersebut bisa ditekan melalui penerapan subsidi silang dan pengurangan biaya lain, seperti biaya transportasi ke sekolah dengan memanfaatkan pembuatan makanan di area yang dekat dengan sekolah.
-
Bagaimana Satria dapat omzet tinggi? Untuk di weekend 100 sampai 200 porsi bisa terjual, sedangkan weekday itu 100 porsi. Sebulan itu, omzetnya lumayan, bisa di angka Rp50 sampai Rp100 juta per bulannya,' ungkap Satria.
-
Berapa uang jajan Cinta Kuya? Uya Kuya mengungkap bahwa ia memberikan uang saku kepada putrinya sebesar 1.000 atau 1.100 dolar AS, yang jika dirupiahkan mencapai sekitar 15 juta rupiah.
-
Bagaimana pendapatan porter di Pasar Tanah Abang? Bermodal troli, mereka menarik maupun mendorong barang-barang yang diantar Besar kecilnya pendapatan mereka bergantung jumlah pengunjung yang menggunakan jasanya
-
Siapa yang berpendapat Rp10.000 cukup untuk makan bergizi? 'Dilihat dari perencanaannya, Rp10.000 untuk setiap anak masih mungkin dilaksanakan,' kata Toto Sudargo pada hari Sabtu, seperti yang dilansir oleh ANTARA.
Tengok saja Bambang Setiawan, pemuda 28 tahun asal Cirebon. Alumni Teknik Sipil Insitut Teknologi Bandung itu bisa meraup omzet sekitar Rp 10 juta-Rp 14 juta per hari karena berhasil membangun kerajaan jangkrik di Desa Bakung Kidul, Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon.
Jika dikalikan 360 hari, maka omzetnya bisa mengundang decak kagum. "Sekitar Rp 4 miliar pada 2014, Rp 2,5 miliar (2013), dan Rp 1 miliar (2012)," kata Bambang, saat berbincang dengan merdeka.com, kemarin.
Bambang memulai bisnis jangkrik di penghujung 2010. Kala itu, dia melihat produksi jangkrik tak stabil. Terkadang jumlahnya di bawah kebutuhan pasar.
Saking serius menggarap potensi ekonomi dari kerabat dekat belalang itu, dia rela menyetop sejumlah bisnis sudah lama dijalaninya. Semisal berjualan plastik dan mainan anak.
Bermodal Rp 7 juta, Bambang membeli sekitar 250 kilogram jangkrik, terbagi dalam 50 kotak, dan 2,5 kilogram telur jangkrik.
"Kebetulan tahun itu di desa saya banyak orang menganggur akibat bangkrutnya perusahaan rotan. Sehingga bisnis ini saya jalani sekaligus membuka lapangan kerja."
Sayang, tak semua warga desa langsung bersedia membantunya beternak jangkrik lantaran dianggap tak prospektif. Ditambah bisnis jangkriknya tak kunjung ekspansif.
"Pada 2011 bisnis saya sempat error, karena produk saya ini masih terkenal baru di desa. Belum lagi, ternak jangkrik diperlukan pemahaman budidaya sendiri," ungkapnya.
Dia kemudian memotivasi dan melatih warga budidaya jangkrik. Alhasil, Bambang menjadi ketua kelompok peternak jangkrik terbesar di Cirebon.
Dalam lima tahun, Bambang bisa memproduksi 200 kilogram jangkrik alam dan 8 kilogram telur jangkrik per hari. Wilayah penjualannya pun sudah meluas hingga sebagian besar Jawa.
Bambang menjual jangkrik hidup seharga Rp 45 ribu-Rp 50 ribu per kilogram. Sementara telur jangkrik dibanderol Rp 400 ribu-Rp 450 ribu per kilogram. Dari bisnis ini, Bambang mengaku bisa menggaji 65 orang karyawannya sesuai standar upah minimum di daerahnya.
"Karena banyak pegawai sudah mandiri, jadi sekarang saya hanya fokus kepada pemasaran saja. Karena semakin ke sini, harganya semakin kompetitif."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peternak jangkrik di Deli Serdang sukses meraup keuntungan hingga jutaan rupiah. Peternak tak perlu modal besar untuk memulai usaha yang satu ini.
Baca SelengkapnyaBerjualan Jasuke ini menjadi modal usaha Willy untuk bangkit dari kerasnya hidup di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPopularitas peyek kacang produksinya mulai meningkat hingga berdampak peningkatan omzet.
Baca SelengkapnyaBerawal dari modal yang sangat kecil, kini ia memperoleh omzet hingga jutaan rupiah per minggunya.
Baca SelengkapnyaBisnis pinggir jalan yang bisa raup omset puluhan juta sehari.
Baca SelengkapnyaNurhayati menceritakan kisah suksesnya berjualan kue tradisional usai resign dari tempat kerja. Omzetnya capai jutaan.
Baca SelengkapnyaKisah pengusaha kerupuk kulit yang memulai bisnis dengan berjualan di pinggir jalan hingga dapat omzet ratusan juta.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahaja Purnama (Ahok) bocorkan gajinya selama bekerja sebagai Komisaris Utama Pertamina. Berapa angkanya?
Baca SelengkapnyaKini, dia pun mulai menuai hasilnya. Setiap bulan, dia mampu meraup omzet Rp25 juta.
Baca SelengkapnyaDari pengakuannya, pria ini berhasil membangun bisnis makanan ringan dengan modal Rp50 ribu saja.
Baca SelengkapnyaMbak War permah dibuat nyaris bangkrut oleh orang yang iri. Mirisnya, hal itu dilakukan oleh orang terdekatnya.
Baca SelengkapnyaKisah mantan kuli pembuatan batu bata berhasil sukses dari berjualan pisang goreng di pinggir jalan.
Baca Selengkapnya