Karpet Merah PNS Ajukan KPR di Bank, Lebih Mudah dan Cepat

Merdeka.com - Sudah jadi rahasia umum, Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) bisa digunakan untuk mengajukan kredit di perbankan. Tak hanya untuk kredit perumahan, bank-bank juga memberikan kredit berupa uang tunai kepada PNS yang membutuhkan.

Tita, salah satu dosen PNS di kampus negeri mengaku menggadaikan SK PNS untuk mengajukan kredit pemilikan rumah (KPR). Sebagai abdi negara, dia tidak kesulitan mengajukan KPR.

"Semua bank itu sangat welcome banget kalau PNS mau ajukan pinjaman," ungkap Tita saat berbincang dengan merdeka.com, Jakarta, Kamis (26/1).

Kampus tempat Tita bekerja memang sudah bekerja sama dengan banyak bank. Sebelum mengajukan kredit, Tita mengaku sering mendapatkan pesan dari bank-bank tersebut berupa penawaran kredit perumahan hingga uang tunai.

Bahkan bank-bank ini ini berkompetisi menawarkan program kepada para PNS, dari diskon biaya penangan hingga persaingan suku bunga antar bank terjadi. "Semuanya berkompetisi gitu karena bisa masuk. Ada juga yang iming-iming lebih mudah, dan murah. Apalagi kalau payroll kita pindah ke bank mereka. Jadi payroll kita beda-beda karena kampus juga udah kerja sama," tutur Tita.

Sebagai dosen, dia merasa bank mengistimewakan para PNS. Bank melalui timnya bisa datang langsung jika ada PNS yang tertarik untuk mengajukan kredit. "Mereka biasanya datang langsung kalau kita butuh, jadi kita tidak perlu ke bank," kata dia.

Berdasarkan pengalamannya, tim marketing bank ini paling semangat ketika ada PNS yang mengajukan KPR rumah. Sebab PNS memang calon kreditur yang potensial. "Waktu saya ajukan KPR rumah pakai SK PNS, marketingnya ini semangat ngurusnya, jadi mungkin orang bank lihat kita ini potential customer," katanya.

Semua proses juga makin dipermudah sejak terjadi pandemi. Syarat dan berkas yang diperlukan bisa dikirim via aplikasi Whatsapp dalam bentuk dokumen PDF. Sehingga kreditur hanya perlu datang sekali ke bank untuk melakukan akad pinjaman atau serah terima uang tunai.

"Berkasnya SK PNS, slip gaji, KTP dan KK. Kalau buat KPR rumah pakai buku nikah," kata dia.

Tita menambahkan, kemudahan mendapatkan kredit dari bank ini sangat menguntungkan. Mayoritas pengajuan kredit PNS di kampusnya hampir selalu diberikan oleh bank. "Karena ada kerja sama kampus dengan cabang bank di sekitar jadi pasti cair, pasri ACC," pungkasnya.