Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Gayus bikin keberatan pajak masyarakat banyak tak dikabulkan

Kasus Gayus bikin keberatan pajak masyarakat banyak tak dikabulkan Gayus Tambunan Pelesiran. ©istimewa

Merdeka.com - Komite Pengawas Perpajakan (KPP) mencatat ada 196 pengaduan yang diterima sejak 2014 hingga 2015. Dari jumlah tersebut, baru 27 pengaduan yang dikabulkan. Kecilnya angka tersebut karena adanya ketakutan dari petugas Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) jika mengabulkan keberatan dari wajib pajak.

"Paling banyak di banding dan keberatan. Banyak yang sampai ke kami keluhan nambah bayar plus denda. WP (wajib pajak) kan keberatan, tapi ini ditolak umumnya. Ada kasus WP benar kenapa keberatan ditolak, kami periksa dan tanya petugas pajak takut dikriminalisasi diperiksa harus tambah bayar," kata Ketua KPP Daeng M. Nazier di Hotel Aryaduta, Jakarta, Selasa (23/2).

Dia mengatakan, kasus yang menimpa petugas banding pajak, Gayus Tambunan, menjadi salah satu ketakutan para petugas. Mereka takut disebut bersekongkol dengan wajib pajak jika kasus keberatannya dikabulkan.

"Mungkin dampaknya dari situ. Kalau kami tanya kenapa banyak yang ditolak, mereka selalu bilang kami takut pak," imbuh Daeng.

Hal ini lah yang membuat masyarakat merasa tidak adil atas pelayanan dari petugas pajak. Sebab, meski di pengadilan pajak WP sudah memenangkan kasus perpajakan seperti restitusi, kurang bayar maupun kelebihan bayar pajak, namun petugas pajak tetap tidak mengabulkan.

"Jelas-jelas petugas pajak keliru. Harusnya mereka mengoreksi agar WP tidak dirugikan, tapi petugas pajak ngotot. Di pengadilan WP menang, petugas pajak ngotot, sampai ke MA (Mahkamah Agung) dan petugas pajak pun kalah dan harus bayar pokoknya, bunganya tidak dibayar," jelasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Asal-Usul Pajak, Siapa Pencetusnya?
Asal-Usul Pajak, Siapa Pencetusnya?

Pajak ternyata sudah ada sejak lama, begini asal-muasalnya.

Baca Selengkapnya
Menilik Sejarah Perang Belasting, Perlawanan Masyarakat Pribumi dalam Penerapan Pajak oleh Belanda di Sumbar
Menilik Sejarah Perang Belasting, Perlawanan Masyarakat Pribumi dalam Penerapan Pajak oleh Belanda di Sumbar

Pemberlakuan sistem pajak oleh kolonial Belanda kala itu membuat rakyat pribumi murka dan memberontak sehingga menimbulkan konflik panjang.

Baca Selengkapnya
Pedagang Kecil Sampai Banting Meja, Penghasilan Krisis karena Usaha Sepi Malah Ditegur Pemerintah soal Pajak
Pedagang Kecil Sampai Banting Meja, Penghasilan Krisis karena Usaha Sepi Malah Ditegur Pemerintah soal Pajak

Seorang pedagang kecil ngamuk saat dapat surat pajak dari pemerintah sementara dagangannya sepi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Buka-bukaan Mahfud Bongkar Liciknya Mafia Pajak Korupsi, Begini Modusnya!
VIDEO: Buka-bukaan Mahfud Bongkar Liciknya Mafia Pajak Korupsi, Begini Modusnya!

Dalam orasinya, Mahfud memilih berbicara soal hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ramai Menjadi Sorotan, Begini Peran Bea Cukai Dalam Menambah Penerimaan Negara
Ramai Menjadi Sorotan, Begini Peran Bea Cukai Dalam Menambah Penerimaan Negara

Bea dan Cukai juga mengemban fungsi penting dengan memfasilitasi industri dan perdagangan dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Pegawai Pajak dan Bea Cukai Dibenci Sekaligus Dirindukan Rakyat, Ini Alasannya!
Sri Mulyani Sebut Pegawai Pajak dan Bea Cukai Dibenci Sekaligus Dirindukan Rakyat, Ini Alasannya!

Stigma tersebut tak lepas dari konsekuensi keuangan negara sebagai instrumen politik.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Banyak Masalah, Jokowi Segera Gelar Rapat Internal
Bea Cukai Banyak Masalah, Jokowi Segera Gelar Rapat Internal

Jokowi ikut menyoroti kinerja Bea Cukai, usai banyak permasalahan viral di media sosial.

Baca Selengkapnya