Kaum Milenial Kuasai Dunia Investasi
Merdeka.com - Direktur PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) Syafruddin mencatat jumlah investor perorangan atau Single Investor Identification (SID) di pasar modal yang tercatat di mencapai 1,5 juta orang. Dari jumlah tersebut didominasi oleh investor anak muda atau kaum milenial.
Data menunjukkan untuk investor rentang usia 21-30 tahun sebanyak 34,08 persen, kedua usia 31-40 tahun sebanyak 25,64 persen, ketiga 41-50 tahun sebanyak 19,16 persen, usia 51-60 sebanyak 10,98 persen, usia 61-70 tahun sebanyak 4,23 persen dan usia di atas 70 tahun sebanyak 1,52 persen.
"Usia masih muda-muda. Kalau dari jenis kelamin juga terlihat pria masih lebih banyak mencapai 59,4 persen. Sisanya perempuan. Dari pendidikan juga terlihat lulusan S1 51 persen, minimal pendidikan SMA banyak juga sekitar 31 persen," kata Syafruddin di Solo, Jawa Tengah, ditulis Minggu (18/9).
-
Kenapa anak muda tertarik investasi saham? Instrumen investasi saham kian diminati generasi muda. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, jumlah investor pasar modal Indonesia mencapai 11,42 juta orang, dengan 80,44 persen di antaranya adalah generasi muda, yaitu generasi milenial dan Gen Z pada Juli 2023.
-
Siapa saja investor yang terlibat di IKN? Agung menyebutkan sepanjang tahun 2023 ada sekitar 23 investor pelopor dari dalam negeri yang melakukan Groundbreaking di IKN dengan Investasi non-APBN senilai Rp41 triliun.
-
Siapa saja yang bisa berinvestasi di reksa dana? Faktanya reksa dana tersedia untuk berbagai jenis investor dan terjangkau untuk semua orang.
-
Bagaimana miliarder muda berinvestasi? Bagi para miliarder, mereka akan lebih cermat dalam menentukan instrumen investasi. Umumnya mereka akan memprioritaskan investasi terhadap instrumen yang aman untuk mengamankan aset yang dimiliki.
-
Siapa orang terkaya di Indonesia? Adapun Prajogo Pangestu seorang pengusaha yang masuk posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih sekitar 55,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp862,8 triliun (dalam kurs Rp 15.519 per USD).
Dalam kesempatan serupa, Direktur Bursa Efek Indonesia (BEI), Hasan Fawzi jumlah investor saham kalangan milenial mengalami pertumbuhan paling cepat. "Investor saham per hari ini tumbuh 200 ribu. Usia di bawah 35 tahun itu pertumbuhannya paling cepat. Ini belum pernah terjadi sebelumnya," ujarnya.
Meskipun pada awal tahun, Hasan mengatakan bahwa pihaknya hanya menargetkan 130 ribu investor tambahan. Untuk alasan ini, ia menyadari bahwa strategi khusus diperlukan untuk mempertahankan tren pertumbuhan investor milenium.
"Kami sadari hal ini bersama dengan OJK dan mitra sepakat untuk mengemas produk yang pada prinsipnya mempermudah akses investor muda. Misalnya dengan menerbitkan produk terjangkau, dengan dana awal Rp 100 ribu mahasiswa sudah bisa transaksi saham dan reksa dana," ujarnya.
Dia mengungkapkan dalam waktu dekat, pihaknya akan membuat relaksasi yaitu menjadi mudah dalam membuka rekening saham. Tujuannya adalah untuk menarik calon investor milenial lainnya. Selain itu, Hasan juga mengapresiasi munculnya komunitas investor pemula.
Menurutnya, komunitas tersebut adalah tempat bagi para investor milenial untuk saling belajar dan memahami metode investasi dengan baik. Hasan berkomitmen, dia akan merespon dengan baik dengan munculnya komunitas.
"Bursa dan pelaku lainnya akan memberikan ruang bagi komunitas invetsor saham pemula untuk menularkan semangat dan budaya investasi," tutupnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, investasi di SBN bisa dilakukan di aplikasi investasi digital, Bibit.id atau Bibit. Kebanyakan pengguna Bibit adalah generasi milenial dan Gen Z.
Baca SelengkapnyaPerkembangan jumlah investor ritel cukup pesat karena OJK mendorong transformasi digital di seluruh aspek,
Baca SelengkapnyaStockbit berkomitmen untuk terus mendukung upaya Bursa Efek Indonesia dalam meningkatkan jumlah investor pasar modal.
Baca SelengkapnyaInvestasi di kripto lebih mudah dan lebih murah dibandingkan dengan pasar saham konvensional.
Baca SelengkapnyaDihadiri mayoritas peserta Gen Z dan investor pemula, Tim BNI Sekuritas memberikan paparan mengenai dasar-dasar investasi.
Baca SelengkapnyaSebelum membeli saham, sebaiknya melakukan riset terlebih dahulu agar tidak rugi.
Baca SelengkapnyaJumlah wirausahawan muda berusia 20-29 tahun masih cukup rendah, yakni sebesar 6,1 juta orang.
Baca SelengkapnyaJumlah nilai transaksi kripto di Indonesia per Februari 2024 juga mencapai Rp33,69 triliun.
Baca SelengkapnyaOscar menuturkan bahwa besarnya jumlah investor aset kripto tersebut mengindikasikan bahwa kripto telah menjadi pilihan investasi utama bagi masyarakat RI.
Baca SelengkapnyaLaksono menyebut, layanan dalam aplikasi Brights milik perseroan pada tahun ini akan didukung dengan rencana kerja sama bersama 20 Manajemen Investasi (MI).
Baca SelengkapnyaPenghargaan ini juga merupakan bagian dari komitmen BRIDS untuk mendukung roadmap Pasar Modal OJK 2023-2027
Baca SelengkapnyaPlatform karya anak bangsa S.id telah dikunjungi 1 miliar visitors dalam waktu 1,5 tahun. Pengguna aktif datang dari guru dan pelaku UMKM.
Baca Selengkapnya