Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kehadiran Dexlite dorong APM perbanyak kendaraan bermesin diesel

Kehadiran Dexlite dorong APM perbanyak kendaraan bermesin diesel Pertalite. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar yang sesuai standar internasional bakal mendorong Agen Pemegang Merek (APM) untuk merakit dan memasarkan kendaraan bermesin diesel secara lebih masif.

Pembina III Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Sudirman MR, mengatakan sepanjang Pertamina dapat menyediakan solar yang sesuai standard Euro 4 dan distribusi yang bisa tersebar di seluruh Indonesia, Agen Pemegang Merek (APM) siap merakit dan memasarkan kendaraan bermesin diesel.

"Prinsipal sudah siap semua. Bahkan, di luar negeri juga makin banyak yang beralih ke diesel," ujar Sudirman di Jakarta, Senin (9/5).

Menurut dia, negara tetangga saja juga sudah jauh lebih besar pangsa pasar kendaraan bermesin diesel dibandingkan kendaraan bermesin bensin. Sementara di Indonesia, pangsa pasarnya baru 20 persen.

"Itu pun hanya kendaraan komersial, seperti truk, bus dan angkutan umum saja," kata dia.

Saat ini Pertamina memasarkan tiga jenis solar untuk kendaraan bermesin diesel, yakni biosolar, Dexlite dan Pertamina Dex. Biosolar memiliki cetane number 48 dan sulfur content maksimal 3.000 ppm. Dexlite memiliki cetane number minimal 51 dan sulfur content maksimal 1.200 ppm. Sedangkan jenis tertinggi untuk solar adalah Pertamina Dex yang memiliki cetane number 53 dan sulfur content maksimal 300 ppm.

Semakin tinggi angka cetane number, maka kualitas bahan bakar juga semakin baik. Sementara itu, semakin kecil angka sulfur content, emisi gas buang juga semakin ramah lingkungan. Namun, karena harganya paling murah dengan subsidi pemerintah, biosolar tercatat memiliki konsumsi paling besar. Apalagi sebelum Dexlite dipasarkan mulai April 2016, harga biosolar dan Pertamina Dex terpaut cukup jauh.

"Selain sebagai bahan bakar alternatif yang berada di antara solar bersubsidi dan Pertamina Dex, Dexlite juga disiapkan untuk proses transisi menuju Euro 4," kata Vice President Corporate Communition Pertamina Wianda Pusponegoro.

Istilah Euro adalah standar emisi kendaraan bermotor di Eropa yang juga diadopsi beberapa negara di dunia, termasuk Indonesia. Penerapan standar emisi tersebut diikuti dengan peningkatan kualitas BBM. Saat ini, Indonesia masih menggunakan Euro 2.

Ketentuan tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 141/2003 tentang Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru sejak 2007. Saat ini Pertamina secara perlahan akan menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah dan spesifikasi kendaraan yang semakin canggih.

Menurut Wianda, kehadiran Dexlite diharapkan dapat menjadi alternatif bahan bakar dengan kualitas lebih baik dari biosolar dan harga yang lebih murah dibanding Pertamina Dex. Dexlite diklaim cocok untuk kendaraan bermesin diesel dengan teknologi common rail, seperti Chevrolet Captiva, Chevrolet Colorado, Hyundai H-1 CRDI, Isuzu D-Max, Isuzu Elf, Kia Pregio, Kia Carnival, Mitsubishi Triton, Nissan Frontier, Peugeot XUD9, Renault Duster, Tata Aria, Toyota Fortuner non VNT, Toyota Innova Diesel, Toyota Hiace Pick-Up/Double Cabin, dan Toyota Hiace.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegero, mengatakan khusus untuk sektor transportasi memang selama ini banyak didominasi konsumsi gasoline. Untuk solar, konsumsinya lebih dominan di sektor angkutan barang dan transportasi umum, seperti bus.

"Selain sektor transportasi, konsumen utama solar adalah sektor industri," pungkas Komaidi. (mdk/sau)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
70.000 Unit Motor Listrik Sudah Beredar di Indonesia Sejak 2018
70.000 Unit Motor Listrik Sudah Beredar di Indonesia Sejak 2018

Peningkatan ini sejalan dengan berbagai program insentif pemerintah.

Baca Selengkapnya
Kemenperin Catat 74.000 Motor dan Mobil Listrik Mengaspal di Indonesia
Kemenperin Catat 74.000 Motor dan Mobil Listrik Mengaspal di Indonesia

Dalam catatan Kementerian Perindustrian, sebanyak 62.000 motor listrik dan 12.000 mobil listrik telah mengaspal di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pabrik Handal Siap CKD Tiga Merek Mobil China Tahun Depan, Semakin Ramai!
Pabrik Handal Siap CKD Tiga Merek Mobil China Tahun Depan, Semakin Ramai!

Invasi mobil Tiongkok semakin deras ke Indonesia. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
Kunci Kendaraan Listrik di Indonesia adalah Harga yang Terjangkau.
Kunci Kendaraan Listrik di Indonesia adalah Harga yang Terjangkau.

Harga Terjangkau Jadi Kunci Kendaraan Listrik di Indonesia

Baca Selengkapnya
Penyebab Motor Listrik Tak Laku di Indonesia
Penyebab Motor Listrik Tak Laku di Indonesia

Penjualan motor listrik di Indonesia memang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya
Tahan Kenaikan Suhu Bumi dengan Kendaraan Listrik
Tahan Kenaikan Suhu Bumi dengan Kendaraan Listrik

Sektor transportasi dengan pangsa energi terbarukan yang tinggi di sektor ketenagalistrikan diperlukan untuk mengurangi emisi.

Baca Selengkapnya
Produsen Mobil Listrik BYD Hingga Chery Bakal Investasi di Indonesia, Berapa Nilainya?
Produsen Mobil Listrik BYD Hingga Chery Bakal Investasi di Indonesia, Berapa Nilainya?

Saat ini, masing-masing perusahaan mobil listrik tersebut tengah melakukan kajian lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Bangkitnya Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia
Bangkitnya Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia

Gairah Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia

Baca Selengkapnya
Deretan Merek Mobil Asal China yang Masuk di Indonesia
Deretan Merek Mobil Asal China yang Masuk di Indonesia

Merek mobil China yang masuk di Indonesia. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
FOTO: Menperin Kejar Target Ekspor Mobil Indonesia 500.000 Unit di Tahun 2024
FOTO: Menperin Kejar Target Ekspor Mobil Indonesia 500.000 Unit di Tahun 2024

Menperin Agus mengungkapkan bahwa industri otomotif Indonesia masih memiliki iklim yang positif.

Baca Selengkapnya
Data Penjualan dan Tren 2024 Menunjukan Mobil Listrik Tiongkok Menguasai Pasar Indonesia
Data Penjualan dan Tren 2024 Menunjukan Mobil Listrik Tiongkok Menguasai Pasar Indonesia

Merek mobil listrik asal Tiongkok mendominasi pasar Indonesia dengan penjualan 90% di 2024.

Baca Selengkapnya
Untung Rugi Pemerintah Guyur Diskon Industri Motor dan Mobil Listrik
Untung Rugi Pemerintah Guyur Diskon Industri Motor dan Mobil Listrik

Pemberian insentif bertujuan meningkatkan hingga mempercepat produksi dan penggunaan kendaraan listrik di dalam negeri.

Baca Selengkapnya