Kekhawatiran Pembukaan Ekonomi China Tak Berdampak Signifikan ke RI
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, kekhawatiran Pemerintah terkait ancaman covid-19 atas pembukaan ekonomi China, ternyata tidak menimbulkan dampak yang signifikan. Diketahui, pemerintah China mencabut semua kebijakan nihil Covid-19 dan membuka diri kembali ke dunia.
"Meskipun waktu itu kita juga concern mengenai pembukaan di RRT apakah menimbulkan spread ternyata juga tidak menimbulkan dampak yang signifikan. Sehingga momentum itu terjaga dan kita cukup confident Tahun 2022," kata Sri Mulyani dalam acara BRI Microfinance Outlook 2023 dengan tema Financial Inclusion and ESG: The Road to Equitable Economic Prosperity, Kamis (26/1).
Dia optimis ekonomi Indonesia di kuartal IV tahun 2022 akan tumbuh 5,4 persen, hal itu sejalan dengan konsumsi, investasi, hingga ekspor yang meningkat di akhir tahun. Optimisme itu muncul, karena Menkeu melihat disepanjang kuartal IV-2022 tidak terjadi disrupsi yang cukup besar.
-
Siapa bos China yang membuat pernyataan kontroversial? Dalam perkembangan terbaru, ia telah meminta maaf atas komentarnya yang kontroversial.
-
Kenapa Mentan harus menunda perjalanannya ke China? 'Sebenarnya saya harus berangkat ke China. Tapi mendengar kabar, kami dengar kabar setelah keliling Padang, Sumatera Barat.' 'Kena musibah, termasuk pertanian jadi saya mundurkan. Insyaallah dalam waktu dekat mungkin paling lambat bulan depan, anggarannya sudah turun untuk Sumbar.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Apa yang dimiliki China? Tidak mengherankan, mengingat populasinya yang besar, China memimpin dengan jumlah pengguna internet global, diperkirakan mencapai 1,05 miliar.
-
Kenapa Pertempuran Wuhan jadi penting? Pertempuran ini menandai salah satu upaya terbesar Jepang untuk menghancurkan perlawanan Tiongkok dan memperluas kendali mereka di daratan Tiongkok.
-
Mengapa Covid-19 menjadi pandemi global? Pandemi Covid-19 telah menjadi salah satu peristiwa paling berdampak di abad ke-21. Penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru ini telah menginfeksi lebih dari 200 juta orang dan menewaskan lebih dari 4 juta orang di seluruh dunia.
"Pertumbuhan ekonomi Indonesia momentum di 5,7 persen diperkirakan akan bertahan di Kuartal ke IV ini, sehingga over all pertumbuhan ekonomi Indonesia akan 5,3 persen atau mungkin bahkan 5,4 persen," imbuhnya.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus positif sepanjang 2022, didukung dari sisi agregat demand di mana semuanya berkontribusi baik, misalnya untuk konsumsi tumbuh 5 persen, investasi juga tumbuh hampir 6 persen, dan ekspor Indonesia juga yang relatif sangat kuat.
"Sehingga government spending bisa tidak menjadi satu-satunya motor seperti yang terjadi tahun 2020 dan 2021," ujarnya.
Menurutnya, sudah sepantasnya Indonesia bangga, karena mampu pulih dengan baik dibandingkan negara lain. Pada, 2021 semua negara sudah mulai pulih namun tiba-tiba di tahun 2022 ekonomi mereka justru melemah.
"Nah, Indonesia yang interesting kita justru di 2021 waktu itu kita sudah mulai pulih, di 2022 gaining momentum untuk pemulihan yang luar biasa kuat. Kuartal ketiga yang sudah keluar 5,7 persen, dan itu diikuti dengan pengangguran menurun penciptaan kesempatan kerja meningkat kemiskinan juga mulai menurun," pungkasnya.
Reporter: Tira santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
The Federal Reserve (The Fed) memangkas suku bunga acuan sebesar 50 basis points (bps) menjadi 4,75-5,00 persen.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani ungkap penyebab PMI manufaktur Indonesia turun drastis.
Baca SelengkapnyaPerekonomian di China yang merupakan ekonomi terbesar kedua di dunia, masih menunjukkan kinerja yang lemah
Baca SelengkapnyaSituasi ini memberikan tekanan pada pasar keuangan dunia.
Baca SelengkapnyaMenurut Sri Mulyani, banyak masyarakat Indonesia yang melihat pelemahan Rupiah itu dari nominalnya terhadap USD.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerlambatan ekonomi China memberikan pengaruh ke ekonomi negara lain, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi berbicara mengenai kekhawatiran ekonomi di depan para investor lokal dan internasional
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyebut PMI manufaktur Indonesia berada dalam tren menanjak di atas 50, bersama dengan beberapa negara seperti Turki dan Meksiko.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani berharap, dengan pemangkasan suku bunga yang dilakukan The Fed Fund Rate akan terus memberikan momentum positif bagi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaWalau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaSituasi global yang tidak berjalan baik saat ini sejalan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi global yang semakin merosot.
Baca Selengkapnya