Kelompok masyarakat ini pantas pakai elpiji bersubsidi
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) saat ini tengah melakukan operasi pasar di wilayah-wilayah yang diduga mengalami kelangkaan. Operasi pasar tersebut bertujuan untuk menurunkan harga gas elpiji subsidi yang mengalami kenaikan harga beberapa waktu lalu.
Media Manager PT Pertamina (Persero) Adiatma Sarjito mengatakan operasi pasar tersebut hanya untuk masyarakat miskin saja, tidak diperbolehkan pengecer ikut membeli elpiji 3 kilogram (Kg) dalam operasi pasar. Pasalnya, harga yang dijual operasi pasar mencapai Rp 16.000 per tabung sesuai dengan harga yang disepakati pemerintah daerah.
"Yang boleh membeli elpiji 3 Kg itu rakyat Indonesia yang pengeluarannya Rp 1,5 juta per bulan. Selain itu, untuk usaha mikro yang omzetnya Rp 300 juta per tahun atau asetnya hanya Rp 50 juta. Itu masyarakat yang boleh beli elpiji subsidi sesuai dengan UU Nomor 20 tahun 2008 tentang UMKM," ujar dia yang ditemui di Tangerang, Banten, Kamis (5/3).
-
Bagaimana Pertamina memastikan LPG 3 Kg tepat sasaran? 'LPG dipastikan meningkat, jadi sangat perlu diantisipasi karena Tahun Baru pasti akan banyak perayaan. Selain memastikan stok, untuk LPG Subsidi 3 Kg juga perlu dipastikan penyalurannya tepat, dan kami juga melakukan kerjasama dengan Pemerintah Daerah untuk pengawasan penyaluran LPG Subsidi ini,' lanjut Arya.
-
Bagaimana Pertamina menjamin ketersediaan LPG 3 kg selama Lebaran? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Bagaimana cara memastikan stok BBM dan Elpiji aman? Hal ini dibuktikan dengan hasil pengecekan Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim Polres Inhu di sejumlah SPBU dan agen elpiji, Rabu (31/1).
-
Bagaimana Pertamina memastikan subsidi energi tepat sasaran? Pertamina telah melakukan berbagai inovasi digitalisasi untuk mendorong penyaluran subsidi energi yang tepat sasaran.
-
Bagaimana Pertamina memastikan penyaluran tepat sasaran? 'Dalam memastikan penyaluran subsidi energi khususnya BBM dan LPG, Pertamina Patra Niaga melakukan beberapa inovasi, yang utama melalui program digitalisasi. Sudah berjalan dan terus kami evaluasi adalah Program Subsidi Tepat untuk JBT Solar dan mulai awal tahun ini dijalankan Subsidi Tepat LPG 3 Kg,' terang Riva.
Menurut dia, pendistribusian elpiji 3 Kg harus dilakukan secara tertutup. Sehingga, kata dia, penyalahgunaan atau penyelewengan elpiji subsidi dapat dikurangi.
"Elpiji subsidi kan 5,7 juta metrik ton per tahun. Itu sesuai APBN dan dibayar pemerintah. Seharusnya peredaran elpiji 3 Kg harus tertutup karena banyak sekali penyalahgunaan elpiji subsidi ini yang membuat harganya meningkat dari harga yang ditetapkan," pungkas dia. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gas elpiji 3kg merupakan produk subsidi dari pemerintah untuk masyarakat prasejahtera dan tidak diperuntukkan warga yang mampu.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati memantau kondisi stok dan distribusi elpiji 3 kg di seluruh wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaASN dan warga mampu di Banyuwangi dilarang menggunakan elpiji 3 kilogram bersubsidi untuk memasak di rumah maupun untuk usaha
Baca SelengkapnyaPenyaluran elpiji 3 kg bersubsidi masih belum tepat sasaran. Salah satunya diakibatkan berbagai macam penyimpangan saat distribusi.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Maret 2023, pemerintah dengan Pertamina dan badan usaha penugasan telah melakukan registrasi atau pendataan pengguna elpiji 3 kg di seluruh sub penyalur
Baca SelengkapnyaDari hasil pantauan di lapangan ketersediaan elpiji 3 kg masih aman. DPR telah meminta pemkab untuk mencari penyebab adanya kelangkaan BBM bersubsidi itu.
Baca SelengkapnyaYLKI menawarkan dua solusi yang bisa ditempuh pemerintah untuk mengatasi subsidi LPG 3 Kg tidak tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaPengawasan dilakukan secara berkala untuk memastikan tera metrologi dalam kondisi aktif.
Baca SelengkapnyaIdentifikasi tersebut penting karena pada akhirnya, bisa memperlancar distribusi kepada masyarakat yang berhak.
Baca SelengkapnyaTotal konsumen yang berhak melakukan pembelian tabung gas bersubsidi LPG 3 kg sekitar 6,7 juta orang.
Baca Selengkapnya"Saya sih enggak apa-apa kalau memang pada akhirnya dibatasi untuk mereka yang terdaftar (masyarakat miskin), asal penyeluhannya ke masyarakat jelas," kata Reza
Baca Selengkapnya"Orang kaya, harusnya malu membeli gas melon, apalagi sudah tertulis pada tabung bahwa produk tersebut memang hanya diperuntukkan bagi orang miskin."
Baca Selengkapnya