Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga Bos Sinar Mas Sumbang Santunan Duka Untuk Korban Bencana Alam

Keluarga Bos Sinar Mas Sumbang Santunan Duka Untuk Korban Bencana Alam Karangan Bunga di Rumah Duka Bos Sinar Mas. ©2019 Liputan6.com

Merdeka.com - Managing Director Sinar Mas Gandhi Sulistyanto menyampaikan, pihak keluarga Eka Tjipta Widjaja akan menyumbangkan bentuk ucapan duka atas berpulangnya Pendiri Sinar Mas Group itu kepada sejumlah wilayah di Indonesia yang terkena bencana alam dalam waktu dekat ini.

"Keluarga telah memutuskan, semua tali kasih (ucapan duka) akan disumbangkan kepada korban bencana di berbagai wilayah, baik yang terjadi di Luar, Palu dan Serang," ujar dia di Rumah Duka Sentosa, Jakarta, Minggu (27/1).

pria yang juga berlaku sebagai perwakilan keluarga besar Eka Tjipta Widjaja pun mengimbau agar bentuk kiriman belasungkawa diberikan dalam bentuk yang lebih bermanfaat sehingga dapat didonasikan.

"Bapak dan ibu sebaiknya tidak mengirimkan ucapan duka cita dalam bentuk bunga, karena sebaiknya semua ucapan ataupun tali kasih nantinya akan disumbangkan ke saudara-saudara kita yang sedang terkena bencana. Itu jauh lebih bermanfaat dan sesuai dengan jiwa sosial pak Eka," sebutnya.

Sebagai informasi lanjutan, Gandhi meneruskan, jenazah Eka Tjipta Widjaja masih akan disemayamkan di Rumah Duka Sentosa hingga Sabtu pekan depan, sebelum kemudian dikebumikan di taman makam milik keluarga di wilayah Karawang, Jawa Barat.

"Jenazah akan dikebumikan hari sabtu depan tanggal 2 februari 2019. Jadi masih cukup banyak waktu untuk yang mau datang, dan pemberian sumbangan bisa langsung di sini di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Soebroto. Selanjutnya jenazah akan dikebumikan di makam keluarga di Karawang pada Sabtu pagi," tutur dia.

Kumpulan rangkaian bunga baik dari pengusaha hingga pejabat Tanah Air turut meramaikan rumah duka. Adapun hingga Minggu siang ini, terpantau deretan rangkaian bunga sudah berdiri di pekarangan rumah duka dari pejabat dan pengusaha hingga korporasi, seperti dari Mantan Presiden RI Baharuddin Jusuf Habibie, Kapolri Tito Karnavian dan Gubernur DKI Anies Rasyid Baswedan.

Selain itu, ada pula Mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, AEON Mall Japan, sampai PT Mandiri Sekuritas. Rumah duka pun masih dipadati keluarga korban yang mengenakan kemeja putih tanda berduka.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hanya Lulusan SD dan Buka Toko Kelontong, Pria Ini Pernah Jadi Orang Terkaya Nomor 2 di Indonesia dengan Harta Rp222 Triliun
Hanya Lulusan SD dan Buka Toko Kelontong, Pria Ini Pernah Jadi Orang Terkaya Nomor 2 di Indonesia dengan Harta Rp222 Triliun

Untuk bertahan hidup, sang ayah membangun usaha kecil-kecilan berupa toko sederhana. Eka membantu ayahnya berjualan.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Sosok Pendiri BSD City Tanggerang Selatan, Dulu Sempat Jualan Biskuit Keliling
Ternyata Ini Sosok Pendiri BSD City Tanggerang Selatan, Dulu Sempat Jualan Biskuit Keliling

Eka Tjipta Widjaja memiliki orang tua yang juga seorang pedagang di Makassar.

Baca Selengkapnya
Korban Erupsi Gunung Marapi Terima Santunan dari Asuransi dan  BKSDA Sumbar
Korban Erupsi Gunung Marapi Terima Santunan dari Asuransi dan BKSDA Sumbar

Korban erupsi Gunung Marapi menerima santunan dari Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) dan Asuransi Syariah Amanah Ghita.

Baca Selengkapnya
Innalillahi Wa Innaillahi Rojiun, Polwan Cantik AKBP Netty Berduka
Innalillahi Wa Innaillahi Rojiun, Polwan Cantik AKBP Netty Berduka

Polwan cantik AKBP Netty tengah berduka. Berikut ulasannya.

Baca Selengkapnya
Segini Nominal Santunan Korban Ledakan Tungku Smelter di Morowali, Rp600 Juta untuk yang Meninggal
Segini Nominal Santunan Korban Ledakan Tungku Smelter di Morowali, Rp600 Juta untuk yang Meninggal

Korban meninggal dunia berjumlah 18 orang terdiri dari 10 orang tenaga kerja Indonesia dan delapan tenaga kerja asing (TKA) asal China.

Baca Selengkapnya
Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Bimbim Slank Berduka
Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Bimbim Slank Berduka

Ayah Bimbim Slank, Sidharta M Soemarno menghembuskan napas terakhirnya pada Senin (4/3) malam.

Baca Selengkapnya
BRI Sigap Salurkan Bantuan Sembako Ke Korban Puting Beliung Sumedang
BRI Sigap Salurkan Bantuan Sembako Ke Korban Puting Beliung Sumedang

BRI Cabang Sumedang sigap menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak bencana angin puting beliung di daerah Cimanggung dan Jatinangor.

Baca Selengkapnya
Pegawai Meninggal dalam Kebakaran Pabrik di Bekasi, PT JPN Beri Santunan yang Layak ke Keluarga Korban
Pegawai Meninggal dalam Kebakaran Pabrik di Bekasi, PT JPN Beri Santunan yang Layak ke Keluarga Korban

PT Jati Perkasa Nusantara (JPN) menyampaikan duka cita atas meninggalnya sejumlah pegawai dalam kebakaran pabrik mereka di Medan Satria, Bekasi.

Baca Selengkapnya
Peduli Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Luwu-Sulsel, Sido Muncul Berikan Bantuan Senilai Rp200 Juta
Peduli Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Luwu-Sulsel, Sido Muncul Berikan Bantuan Senilai Rp200 Juta

Dalam penyaluran bantuan ini, Sido Muncul bekerja sama dengan TNI, POLRI, BNPB Provinsi Sulsel.

Baca Selengkapnya
Bantuan Tanggap Bencana, BRI Peduli Bantu Korban Terdampak Erupsi Gunung Ruang
Bantuan Tanggap Bencana, BRI Peduli Bantu Korban Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Bantuan tanggap darurat tersebut disalurkan oleh insan BRILian.

Baca Selengkapnya
FOTO: Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata Berurai Air Mata Saat Terima Santunan Jasa Raharja di SMK Lingga Kencana
FOTO: Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata Berurai Air Mata Saat Terima Santunan Jasa Raharja di SMK Lingga Kencana

Jasa Raharja memberikan santunan kepada ahli waris dari korban yang meninggal dunia sebesar Rp50 juta.

Baca Selengkapnya
Kronologi Tiga Buruh di Bali Tewas Tertimbun Longsor Tebing Setinggi 30 Meter
Kronologi Tiga Buruh di Bali Tewas Tertimbun Longsor Tebing Setinggi 30 Meter

Kronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.

Baca Selengkapnya