Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluhan Pelanggan Naik 150 Persen Selama Pandemi, ini Solusi PLN

Keluhan Pelanggan Naik 150 Persen Selama Pandemi, ini Solusi PLN Meteran listrik warga Matraman. ©2020 Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - General Manager PLN UID Jakarta Raya, Doddy Pangaribuan, memaparkan keluhan pelanggan PLN periode November 2019 hingga November 2020 melonjak 150 persen menjadi 32.000 aduan. Dia menjelaskan, mayoritas keluhan tersampaikan pada Maret dan Agustus yang naik hampir lebih dari 200 persen dalam periode 6 bulan dan hal ini sangat relevan dengan kondisi pandemi.

"Memang terjadi kenaikan keluhan untuk pencatatan meter atau pemakaian kWh yang langsung terkait dengan tagihan rekening yang berbasiskan pada catatan meter tersebut," ujar Doddy dalam konferensi pers Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) secara virtual, Jumat (8/1).

Doddy menjelaskan, awalnya PLN menyesuaikan dengan kebijakan PSBB yang diterapkan oleh pemerintah. Terdapat pembatasan akses dalam pelayanan dari rumah ke rumah pelanggan untuk melakukan pencatatan sehingga sebagian besar konsumen yang pemakaiannya masih diukur melalui kWh meter tidak memiliki fasilitas komunikasi atau tidak smart meter.

Orang lain juga bertanya?

Oleh karenanya, PLN melakukan pencatatan rata-rata pemakaian dari 3 bulan sebelumnya, di mana sebelum terjadi pandemi pemakaian masih normal dan melonjak ketika pandemi hingga memicu banyaknya keluhan.

"Lalu ada catat meter mandiri yang dapat dilakukan langsung via WhatsApp dan saat ini sudah difasilitasi oleh aplikasi yang namanya New PLN Mobile," jelaskan.

Selanjutnya

Lalu, PLN juga membentuk pos-pos siaga keluhan di seluruh unit pelaksana pelayanan pelanggan di 16 unit tersebar di Jakarta, menyampaikan surat langsung kepada pelanggan, memanfaatkan media sosial dan melakukan kunjungan one on one kepada pelanggan yang terdampak lonjakan yang cukup ekstrem.

"Dan ternyata, inovasi-inovasi tersebut terbukti menurunkan keluhan mulai dari September 2020 yang menjadi lebih rendah daripada di 2019," kata Doddy.

Contohnya, penurunan signifikan khusus catat meter pada periode September 2019 - September 2020, turun dari 1.864 menjadi 1.608 keluhan. Kemudian, periode Oktober 2019 - Oktober 2020 turun dari 1.938 menjadi 1.268 keluhan.

"November 2019 dengan November 2020 lebih besar lagi penurunannya, dari 2.212 turun menjadi 1.107 keluhan," katanya.

Reporter: Athika Rahma

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemkot Tangsel Sudah Tindaklanjuti 997 Aduan Masyarakat Lewat Program SP4N-LAPOR
Pemkot Tangsel Sudah Tindaklanjuti 997 Aduan Masyarakat Lewat Program SP4N-LAPOR

Hal ini menjadi upaya dalam meningkatkan transparansi pelayanan publik di wilayah Tangsel.

Baca Selengkapnya
Kepedulian Masyarakat terhadap Proses Pemilu Tinggi, Aduan ke DKPP Meningkat
Kepedulian Masyarakat terhadap Proses Pemilu Tinggi, Aduan ke DKPP Meningkat

Hal ini juga berpotensi membuat masyarakat menghakimi orang-orang atau yang belum tentu bersalah.

Baca Selengkapnya
Ini Penyebab Gas Elpiji 3 Kg Langka
Ini Penyebab Gas Elpiji 3 Kg Langka

Gas 3 kg merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus masyarakat yang kurang mampu.

Baca Selengkapnya
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
Melonjak Tajam, Pembelian LPG 3 Kg di Masyarakat Capai 1,2 Juta Tabung dalam Satu Hari
Melonjak Tajam, Pembelian LPG 3 Kg di Masyarakat Capai 1,2 Juta Tabung dalam Satu Hari

Data ini merupakan transaksi resmi yang terekam secara digital dari konsumen akhir yang berhak menerima tabung gas melon tersebut.

Baca Selengkapnya
Outlook Humas Pemerintah 2024: Polusi Udara & Pelayanan Kesehatan Bakal jadi Isu Paling Banyak Dibahas
Outlook Humas Pemerintah 2024: Polusi Udara & Pelayanan Kesehatan Bakal jadi Isu Paling Banyak Dibahas

Pengumpulan data primer dengan pendekatan analisis wacana melalui analisis data kuantitatif media monitoring Humas BKPK dan NoLimit.

Baca Selengkapnya
Kominfo Blokir 575.042 Rekening yang Dipakai untuk Menipu
Kominfo Blokir 575.042 Rekening yang Dipakai untuk Menipu

Pada tahun 2020-2021 terjadi peningkatan aduan tindak pidana transaksi keuangan.

Baca Selengkapnya
Polri Kembali Jadi Lembaga Paling Banyak Diadu ke Komnas HAM
Polri Kembali Jadi Lembaga Paling Banyak Diadu ke Komnas HAM

Hal ini dipaparkan oleh Ketua Umum Komnas Ham, Atnike Nova Sigiro dalam acara Peluncuran laporan tahunan Komnas HAM Tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Pro Kontra Lonjakan Suara PSI Sudah 3% Lebih, Masuk Akal atau Tidak?
Pro Kontra Lonjakan Suara PSI Sudah 3% Lebih, Masuk Akal atau Tidak?

Sebelumnya, partai yang diketuai oleh Kaesang Pangarep itu hanya memperoleh 2.001.493 suara atau 2,68 persen pada 26 Februari lalu

Baca Selengkapnya
FOTO: Data BPJS Ketenagakerjaan Sebut Angka Kecelakaan Kerja di Indonesia Alami Kenaikan Setiap Tahun
FOTO: Data BPJS Ketenagakerjaan Sebut Angka Kecelakaan Kerja di Indonesia Alami Kenaikan Setiap Tahun

Kementerian Tenaga Kerja mengatakan data BPJS Ketenagakerjaan menunjukan kenaikan jumlah angka kecelakaan dan penyakit akibat kerja.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Melonjak di Jepang, Pemerintah Diminta Keluarkan Aturan Larangan Berlibur
Kasus Covid-19 Melonjak di Jepang, Pemerintah Diminta Keluarkan Aturan Larangan Berlibur

Kepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pertamina Catat Konsumen Resmi LPG 3 Kg Capai 6,7 Juta Orang
FOTO: Pertamina Catat Konsumen Resmi LPG 3 Kg Capai 6,7 Juta Orang

Angka itu didapat dari proses pendaftaran di seluruh pangkalan resmi yang dikelola Pertamina.

Baca Selengkapnya