Kembangkan bisnis startup, BEI luncurkan IDX Incubator
Merdeka.com - Teknologi memegang peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi bangsa. Bisnis berbasis tehnologi pun memberi pengaruh besar bagi Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada masa depan.
Salah satu lembaga riset memprediksi startup di Indonesia akan tumbuh hingga 6,5 kali lipat menjadi sekitar 13.000 perusahaan pada 2020. Pada 2016, Indonesia tercatat sebagai negara yang memiliki jumlah startup tertinggi di Asia Tenggara, yakni sekitar 2.000 perusahaan.
Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengatakan, BEI bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meluncurkan program inkubasi bisnis bagi startup berbasis digital yaitu IDX Incubator untuk mendukung program pemerintah tersebut. Program inisiasi BEI ini nantinya akan mengembangkan startup tidak hanya dari segi produk namun juga dari segala aspek bisnis.
-
Bagaimana teknologi informasi berkembang di Indonesia? Sejak diperkenalkannya radio, teknologi informasi terus mengalami perkembangan pesat yang mempengaruhi peradaban masyarakat informasi di Indonesia. Kemudian, dengan berkembangnya internet, teknologi informasi semakin merambah ke berbagai aspek kehidupan masyarakat.
-
Bagaimana cara startup di Indonesia bertahan? Banyak perusahaan yang melakukan penghematan biaya untuk bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi global.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Apa saja yang mendorong pertumbuhan industri telekomunikasi di Indonesia? Program utama 'Peta Jalan Indonesia Digital 2022-2024' menjadi bukti nyata. Saat ini, Indonesia memiliki lebih dari 100 ribu menara BTS yang tersebar di seluruh negeri, yang memberikan akses internet ke lebih dari 94% kota di Indonesia.
-
Apa itu perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia.
-
Apa kontribusi AI terhadap ekonomi Indonesia? Artificial Intelligence (AI) punya kontribusi yang menggiurkan bagi ekonomi Indonesia. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, mengatakan Artificial Intelligence (AI) memiliki peran besar dalam mengubah lanskap industri telekomunikasi.
"Para startup yang bergabung akan dibina secara berkelanjutan sampai menjadi perusahaan yang dapat memonetisasi bisnis mereka dan diharapkan dapat memenuhi persyaratan untuk tercatat di BEI," ujar Tito di Jakarta, Kamis (23/3).
Beberapa program yang akan diberikan di IDX Incubator berupa pelatihan (training), bimbingan (mentoring), akses pendanaan (funding access) serta penyelenggaraan acara (event) yang berkaitan dan startup. Tahapan pelatihan dari program IDX Incubator antara lain Idea Validation di mana peserta akan memvalidasi ide atau proyek yang sedang dirintis menjadi ide atau proyek yang dapat dikembangkan menjadi suatu produk yang memiliki prospek bisnis.
"Kemudian tahapan selanjutnya adalah product development, di mana peserta mengembangkan ide atau proyek yang telah divalidasi menjadi produk yang siap diluncurkan kepada masyarakat. Serta tahap business development di mana peserta akan diberikan pelatihan untuk membangun bisnis, mengembangkan bisnis, dan pengetahuan tentang go public," pungkasnya. (mdk/sau)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan data Startup Ranking, jumlah perusahaan rintisan di dunia per 10 Mei 2023 mencapai 144.688.
Baca SelengkapnyaPemerintah bekerjasama dengan perusahaan swasta maupun kampus untuk mencetak inkubator baru.
Baca SelengkapnyaAda 6 tantangan yang perlu diselesaikan agar ekonomi digital Indonesia tembus Rp9.732 triliun di tahun 2030.
Baca SelengkapnyaDalam 5 tahun, posisi daya saing RI naik 11 Peringkat dari nomor 56 ke 45.
Baca SelengkapnyaJika dilihat secara global, Indonesia bahkan mengalahkan Jerman dalam jumlah startup.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus melakukan kerja sama dengan berbagai paltform teknologi asing
Baca SelengkapnyaDEFA bisa turut mendongkrak pertumbuhan ekonomi digital ASEAN hingga dua kali lipat, termasuk untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaNilai ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025. Angka tersebut menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaHingga kuartal III-2023, industri fintech di Indonesia mendominasi hingga sekitar 33 persen dari total pendanaan perusahaan fintech di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaIndonesia terus meraih peluang untuk memaksimalkan ekonomi digital.
Baca SelengkapnyaNamun investor juga menuntut model bisnis yang jelas dan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaIndonesia berada di peringkat keenam global dengan sekitar 2.600 start-up yang tersebar di berbagai sektor, termasuk teknologi, kesehatan, dan pendidikan.
Baca Selengkapnya