Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemendag: Baru 52 waralaba lokal terdaftar dan dapat sertifikasi

Kemendag: Baru 52 waralaba lokal terdaftar dan dapat sertifikasi Waralaba Alfamidi. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Kementerian Perdagangan mencatat saat ini hanya 52 waralaba lokal yang terdaftar dan memiliki Surat Tanda Pendaftaran Waralaba (STPW). Padahal, jumlah waralaba di Indonesia mencapai 689 waralaba.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Oke Nurwan mengatakan adanya waralaba lokal di Indonesia dapat menjadi sumber pekerjaan dan mengurangi kegiatan ekonomi berbasis sumber daya alam. Padahal, Kemendag berharap waralaba dapat bantu target 5,3 persen pertumbuhan ekonomi.

"Saat ini jumlahnya 52 waralaba lokal yang tercatat di kementerian. Sebenarnya kami sudah lakukan pendampingan sesuai anggaran, ada 100 pendampingan. Namun, tidak semua bisnis opportunity itu bisa langsung dikatakan bisnis waralaba," ujar Oke di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (5/9).

Untuk itu, Kemendag bakal menggelar World Franchise Summit Indonesia (WFSI) pada 22-24 November 2016 di Jakarta Convention Center (JCC). Menurutnya, waralaba lokal harus memiliki jaringan dan pengecualian terlebih dahulu untuk sampai dinyatakan layak menjadi bisnis waralaba.

"Kendala terpenuhinya waralaba lokal dikarenakan manajemen bisnis opportunity yang belum baik," katanya.

Terkait WFSI, Kemendag akan memasukkan 52 waralaba lokal yang dipamerankan. Oke berharap waralaba lokal ini akan masuk ke pasar internasional.

"Untuk menarik 46 negara yang hadir dalam World Franchise Summit Indonesia adalah keunikan dari waralaba lokal tersebut, selain itu kita akan mudah mencapai pasar luar negeri, karena tantangan di dalam negeri untuk mencapai waralaba yang layak sudah sulit. Misalnya saja untuk mendapatakan sertifikat halal," pungkasnya.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pasar Waralaba Indonesia Ternyata Masih Dikuasai Merek Asing, Jumlahnya Mencapai 700 Merek
Pasar Waralaba Indonesia Ternyata Masih Dikuasai Merek Asing, Jumlahnya Mencapai 700 Merek

Terdapat sekitar 700 merek franchise asing yang beroperasi di tanah air, jauh mengungguli jumlah franchise lokal yang hanya sekitar 130 merek.

Baca Selengkapnya
Bisnis Waralaba di Indonesia Masih Kalah Saing dengan Malaysia dan Filipina
Bisnis Waralaba di Indonesia Masih Kalah Saing dengan Malaysia dan Filipina

Dukungan yang diberikan pemerintah kepada franchise lokal hanya pada tahap akhir, seperti pameran.

Baca Selengkapnya
Jumlah Pengusaha UMKM di Bali Melonjak dari 13.000 Jadi 443.000
Jumlah Pengusaha UMKM di Bali Melonjak dari 13.000 Jadi 443.000

Berdasarkan survei dari MetrixLab pada tahun 2024, sinergi Tokopedia dan ShopTokopedia juga menarik lebih banyak pengguna loyal.

Baca Selengkapnya
Gibran Sebut Ada 64 Juta Pelaku UMKM, Cek Faktanya
Gibran Sebut Ada 64 Juta Pelaku UMKM, Cek Faktanya

Di tahun 2021, jumlah pelaku UMKM mengalami penurunan menjadi 64,2 juta.

Baca Selengkapnya
Pelaku Usaha Kaget Pemerintah Tiba-Tiba Wajibkan PKL-UMKM Kantongi Sertifikat Halal
Pelaku Usaha Kaget Pemerintah Tiba-Tiba Wajibkan PKL-UMKM Kantongi Sertifikat Halal

Terlebih, lanjut Hermawati, para PKL dan UMKM tidak secara cuma-cuma alias gratis untuk memperoleh sertifikat halal.

Baca Selengkapnya
Data dan Fakta Menggiurkannya Bisnis Waralaba di Indonesia
Data dan Fakta Menggiurkannya Bisnis Waralaba di Indonesia

Berdasarkan data dari Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), industri ini mencatatkan pertumbuhan rata-rata sebesar 10-15% per tahun sejak 2019.

Baca Selengkapnya
Serahkan Sertifikat Halal ke 223 UMKM, Mendag: Demi Indonesia Jadi Negara Maju
Serahkan Sertifikat Halal ke 223 UMKM, Mendag: Demi Indonesia Jadi Negara Maju

Zulkifli Hasan memastikan pemerintah tidak membual untuk memajukan UMKM.

Baca Selengkapnya