Kemendag Beberkan Fakta Produksi Minyak Goreng Dalam Negeri
Merdeka.com - Permasalahan harga minyak goreng di pasar domestik masih belum selesai. Setelah ketersediaannya langka, kini harga di pasaran pun meroket setelah pemerintah mencabut kebijakan harga eceran tertinggi (HET) untuk minyak goreng kemasan.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Oke Nurwan coba membongkar fakta produksi asal minyak goreng. Indonesia yang dikenal memiliki hamparan perkebunan kelapa sawit, sebagian besar di antaranya dikuasai oleh pihak swasta.
"Area perkebunan kelapa sawit di Indonesia memiliki karakteristik sebagian besar merupakan perkebunan besar yang dimiliki oleh swasta, mencapai 54,6 persen. Terkonsentrasi di beberapa daerah, seperti Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Sumatera Utara," terangnya dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VI DPR RI, Kamis (24/3).
-
Bagaimana Kemendag dorong pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
-
Apa itu Minyak Inti Sawit? Minyak inti sawit atau yang juga dikenal dengan sebutan palm kernel oil adalah minyak nabati yang diekstraksi dari biji (inti) buah kelapa sawit (Elaeis guineensis).
-
Kenapa Kemendag genjot potensi pasar minyak goreng? 'Kunjungan lapangan tersebut menghasilkan tawaran kerja sama di bidang industri pengemasan minyak goreng Indonesia. Industri pengemasan minyak goreng Indonesia memiliki peluang yang besar untuk dipasarkan di pasar regional Timur Tengah dan Afrika,' ungkap Syahran.
-
Dimana Kemendag genjot pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
-
Siapa pengusaha kaya yang membangun pabrik kelapa sawit di Sumatera? Tahun 1991, Wilmar berhasil membangun pabrik pengolahan minyak sawit pertama sekaligus membeli kebun kelapa sawit seluas 7.000 hektare di Pulau Sumatra.
-
Dimana Minyak Inti Sawit digunakan? Minyak inti sawit banyak digunakan dalam industri makanan untuk pembuatan margarin, cokelat, dan berbagai produk olahan lainnya.
Berdasarkan data yang didapatnya, Oke menyebutkan sebanyak 2.511 perusahaan sawit yang tersebar di 26 provinsi. Sebanyak 1.357 perusahaan atau 54 persen di antaranya berada di wilayah Sumatera.
Adapun total kebutuhan konsumsi minyak goreng nasional hasil olahan dari minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) sekitar 5,06 juta ton per tahun, atau setara 5,7 miliar liter per tahun.
"Dari total kebutuhan tersebut, untuk konsumsi rumah tangga sekitar 3,4 juta ton atau setara 3,9 miliar liter per tahun," ujar Oke.
"Beberapa kebutuhan konsumsi dalam negeri tersebut dipenuhi oleh produsen minyak goreng yang memproduksi sekitar 3,3 juta liter per tahun minyak goreng kemasan sederhana dan kemasan bermerek," imbuhnya.
Oke pun melaporkan, dari pelaksanaan penyediaan bahan baku minyak goreng dalam negeri selama 14 Februari-12 Maret 2022, total kewajiban pemenuhan domestik atau Domestic Market Obligation (DMO) yang terkumpul sebesar 720 ribu ton, atau sekitar 20,5 persen dari total ekspor CPO dan produk turunannya.
"Sedangkan minyak goreng hasil DMO telah didistribusikan sebanyak 502.850 ton kepada 34 provinsi dan 356 kabupaten/kota oleh 44 produsen," jelas Oke.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia sudah lama dikenal sebagai salah satu negara pengekspor terbesar kelapa sawit dan turunannya.
Baca SelengkapnyaAirlangga bakal memenuhi panggilan ini pada pukul 16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaSkema Dasbor Nasional pertama kali diinisiasi oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaPenyelesaian masalah terhadap 537 perusahaan kelapa sawit yang tidak memiliki hak guna usaha (HGU) tuntas pada Desember.
Baca SelengkapnyaBPS melaporkan ekspor pertanian pada Agustus 2023 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Baca Selengkapnya"Pertama harga minyak makan merah ini lebih murah dari minyak goreng di pasaran," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan Blok Rokan menyumbang 25 persen dari seluruh produksi nasional Indonesia.
Baca SelengkapnyaDalam perdagangan minyak nabati, tidak semua exportir merupakan produsen minyak nabati.
Baca SelengkapnyaPihak Kejagung belum mengungkap lebih jauh praktik korupsi yang menyasar
Baca SelengkapnyaKinerja industri kelapa sawit di Indonesia tak sebaik dari tahun kemarin.
Baca SelengkapnyaDalam waktu dekat para pengusaha tersebut akan menyetor Rp189 triliun untuk tahap pertama.
Baca Selengkapnya