Kemendag cabut izin impor jika tak sebar sapi secara merata
Merdeka.com - Kementerian Perdagangan akan memberi sanksi pada perusahaan penggemukan (feedloter) yang tidak memberikan distribusi sapi kepada peternak secara merata. Sanksi tersebut nantinya akan dibuat dalam bentuk komitmen self regulation.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengungkapkan, pihaknya akan membuat perjanjian hitam diatas putih sebagai bentuk perjanjian dari diberikannya izin impor sapi bakalan.
"Kalau sampai tidak sesuai distribusinya akan kita beri sanksi. Sanksinya berupa pengambilan semua sapi yang mereka impor. Jadi itu self regulation kita," kata Enggar di kantornya, Jakarta, Senin (26/9).
-
Kemendag mengeluarkan apa? Kementerian Perdagangan berupaya untuk terus mendorong kinerja ekspor dengan memberikan kemudahan dan kepastian hukum.
-
Kenapa Kemendag membuat aturan tentang perdagangan daring dan luring? 'Itulah gunanya sesuatu itu ditata dan diatur agar semua bisa berkembang dengan baik. Beberapa hari yang lalu di Semarang, Jawa Tengah, sudah mulai ada geliat perdagangan sehingga pedagang sudah mulai tersenyum,'
-
Apa yang Kemendag lepas ekspornya? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Gimana caranya Kemendag lindungi industri tekstil? Yaitu melalui pengenaan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) dan Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP) atau safeguard.
-
Bagaimana cara membuat sop tetelan sapi? 1. Didihkan air secukupnya, masukkan semua bahan 1, masak dengan api kecil sampai hampir empuk. 2. Kemudian masukkan wortel, setelah setengah matang masukkan kentang, didihkan lalu masukkan kol. 3. Masak sampai kentang empuk lalu masukkan tomat, didihkan tes rasa. 4. Sajikan dan taburi dengan bawang goreng dan daun bawang di atasnya.
-
Apa yang mau dijalankan Kementan di 2025? Ketua Marga Gebze di Kampung Urumb (Dusun Serapuh) Distrik Semangga, Kabupaten Merauke, Johanes Gebze mengajak masyarakat Papua Selatan untuk sama-sama mendukung penuh kegiatan cetak sawah yang akan dijalankan pemerintah di tahun 2025 mendatang.
Menurutnya, hal ini dilakukan agar tidak ada kebohongan antara pengusaha dan pemerintah. Sementara itu, pihaknya juga akan memberi insentif kepada peternak, perusahaan feedloter dan petani. Skemanya adalah bagi hasil dari indukan sapi yang berhasil dilembangkan.
"Jadi satu kelompok peternak akan mendapat 10 sapi indukan, sapi indukan itu akan dibagi ke petani kalau petani berhasil menggemukan sapi dan bisa beranak itu akan ada bagi hasil 50:50. Artinya kalau satu sapi beranak 2, maka petani dapet 1 dan peternak 1. Sementara benefit feedloter setiap peternak berhasil mengembangkan 1 sapi indukan mereka dapet tambahan jatah impor sapi bakalan sebanyak 5," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam tugasnya Kemendag akan mengeluarkan persetujuan impor. Kemudian, Bapanas bertugas untuk memberikan penugasan impor tersebut.
Baca SelengkapnyaIndustri pengolahan susu nasional harus bisa menyerap semua susu peternak.
Baca SelengkapnyaTiming dari impor tersebut juga harus dipikirkan Kementerian Perdagangan RI.
Baca SelengkapnyaSudaryono mengklaim perusahaan tersebut berasal dari dalam dan luar negeri.
Baca SelengkapnyaAncaman itu disampaikan Zulhas usai ribuan peternak sapi perah di Boyolali, Jawa Tengah dan beberapa daerah lainnya membuang susu hasil perahan.
Baca SelengkapnyaPemerintah bakal memperketat impor barang-barang yang mengganggu pasar produk dalam negeri.
Baca SelengkapnyaMelalui kerja sama tersebut, Luhut menargetkan harga daging sapi bisa di jual di bawah Rp100.000 per kilogram mulai Maret 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaSatgas akan segera mengeksekusi data impor ilegal yang sudah dikantongi pemerintah.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, kebijakan untuk melakukan revisi bea masuk susu asal impor tersebut membutuhkan persetujuan dari kementerian/lembaga (K/L) terkait.
Baca SelengkapnyaKondisi ini diperparah dengan para pelaku industri pengolahan susu (IPS) yang mengimpor bukan dalam bentuk susu segar.
Baca SelengkapnyaWakil Menteri Kementerian UKM menilai kebijakan Kemendag menyulitkan peternak sapi lokal.
Baca SelengkapnyaPemerintah RI berencana impor sapi dan kedelai dari Afrika Selatan.
Baca Selengkapnya