Kemenhub Beberkan Progres Pembangunan Pelabuhan Patimban Fase 1
Merdeka.com - Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Agus Purnomo membeberkan progress konstruksi pelabuhan Patimban fase 1 hingga akhir November 2020. Untuk pembangunan akses menuju pelabuhan, pembangunan jembatan penghubung baru mencapai 23,49 persen, dengan PT Wijaya Karya (WIKA) sebagai kontraktornya.
"Untuk jalan akses masuk akan siap akhir bulan ini (melalui ramp on/ramp off menuju Causeway Eksisting 0,5 km), ini karena jembatan penghubung belum siap," jelas Agus sembari menerangkan paparannya dalam Webinar Kemenhub 3: Pelabuhan Patimban dan Kinerja Logistik Nasional, Jumat (27/11).
Untuk konstruksi terminal, progress aktualnya sudah mencapai 87,52 persen per 22 November 2020. Terminal ini sudah dikerjakansejak 29 Oktober dengan sumber dana pinjaman dari Japan International Cooperation Agency (JICA) loan.
-
Apa yang dilakukan oleh Pejabat Kemenhub? 'Kami menerima laporan kasus dugaan penistaan agama terlapornya saudara AK di laporan polisi tersebut,' kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (17/5).
-
Siapa yang terlibat dalam pembangunan jembatan ini? Proyek pembangunannya memakan waktu hampir 10 tahun dan melibatkan ribuan insinyur serta pekerja konstruksi.
-
Bagaimana pembangunan jembatan ini dilakukan? “Pembangunan ini akan menambah akses jembatan baru, sehingga menjadi dua akses jembatan. Selain itu, akan dilakukan diperkuat jembatan eksisting yang sudah ada,“ jelas Gubernur Andi.
-
Bagaimana proses perbaikan jembatan di Banyuwangi? Hingga saat ini, telah 47 jembatan yang rampung proses pengerjaannya. Termasuk sejumlah jembatan yang putus akibat banjir pada akhir 2022 lalu, telah selesai proses pengerjaanya dan bisa digunakan oleh masyarakat.
-
Bagaimana konstruksi jembatan Kali Kuto di tol Semarang-Batang? Jembatan itu merupakan jembatan pertama yang strukturnya dirakit secara langsung di lokasi pemasangan.
-
Kapan proyek pemeliharaan jembatan dimulai? Proyek penguatan tiang jembatan itu sudah dimulai sejak tahun 2020 lalu.
Sementara untuk konstruksi breakwater, seawall dan pengerukan alur pelayaran pembangunannya sudah mencapai 67,06 persen per 22 November 2020.
Pelabuhan Patimban diproyeksi memiliki kapasitas car terminal sebesar 3.760 CBU untuk internasional dan 4.657 CBU untuk domestik. Estimasi kapasitas ini didasarkan pada proyeksi kargo pada dokumen KPBU Pelabuhan Patimban tahun 2020.
"Ini ekuivalen dengan mobil setara fortuner jadi nanti kalau mobilnya lebih kecil, kapasitasnya lebih banyak," jelasnya.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Proyek ini merupakan bagian dari Jalan Tol Balikpapan-IKN.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Patimban dapat menampung sebanyak 223 ribu Completely Built Up (CBU) atau tembus lebih dari 100 persen.
Baca SelengkapnyaRealisasi ini meningkat sebesar 99,96 persen (yoy) dibandingkan dengan realisasi Januari tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaJokowi berhasil menyelesaikan pembangunan jalan tol sepanjang 2.700 kilometer (km) untuk mengurangi biaya logistik.
Baca SelengkapnyaPada Minggu (8/9) kemarin, Budi Karya kembali mengecek progres pembangunan Bandara Nusantara.
Baca SelengkapnyaSelain jalan, infrastruktur jembatan menjadi prioritas pembangunan di Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaUntuk fasilitas penunjang, tower ATC per hari ini telah terbangun 53,71 persen.
Baca SelengkapnyaSalah satu infrastruktur baru di IKN nantinya akan menjadi penghubung antara Kabupaten Penajam Paser Utara dengan Kota Balikpapan
Baca SelengkapnyaKelanjutan proyek akan dilaksanakan secara bertahap.
Baca SelengkapnyaBandara Siboru Fakfak mempunyai luas area 5.000 M2 yang dapat menampung hingga 153.945 penumpang per tahun.
Baca SelengkapnyaProgres pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jakarta sudah mencapai 26,64 persen
Baca SelengkapnyaNilai investasi jembatan ini sebesar Rp1,43 triliun.
Baca Selengkapnya