Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenhub: Jepang minat investasi kereta api lintas Utara Jawa

Kemenhub: Jepang minat investasi kereta api lintas Utara Jawa ilustrasi kereta api. ©2014 Merdeka.com/Shutterstock/l i g h t p o e t

Merdeka.com - Kementerian Perhubungan mengatakan pemerintah Jepang tertarik untuk merevitalisasi kereta api lintas Utara Jawa. Salah satu revitalisasi adalah peningkatan kecepatan kereta Jakarta-Surabaya dari 80 kilometer (km) per jam menjadi 150 km per per jam.

"Jadi kalau Jakarta-Surabaya bisa kecepatannya 150 km per jam, ini lebih menarik," ujar Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Hermanto Dwiatmoko seperti dilansir Antara, Selasa (10/5).

Sebelumnya, Kemenhub menawarkan dua opsi dalam pembiayaan antara proyek Trans Sumatera-Trans Sulawesi dan revitalisasi kereta Lintas Utara Jawa.

"Saya katakan kalau memang mereka mau menunjukkan kecanggihan teknologi, pilih yang revitalisasi dan rupanya mereka juga tertarik," kata dia.

Sementara itu, untuk Trans Sumatera dan Trans Sulawesi, pemerintah telah menawarkan ke Tiongkok untuk menggarap proyek tersebut. Dia menambahkan penawaran tersebut dilatarbelakangi anggaran untuk Kemenhub tahun ini dipotong 10 persen dalam rangka efisiensi.

"Untuk APBN 2016 dipotong 10 persen atau sekitar Rp 3,7 triliun dari Rp 40 triliun," jelas dia.

Alasan pemotongan tersebut, kata dia, karena berkurangnya pendapatan dari pajak dan lainnya. Pemotongan tersebut juga berlaku di seluruh sektor Kemenhub, bukan hanya di Ditjen Perkeretaapian.

Dampaknya, sejumlah proyek berpotensi tertunda penyelesaiannya karena kurangnya biaya. Artinya, lanjut Hermanto, proyek-proyek yang ditargetkan akan selesai 2019, kemungkinan besar akan mundur, seperti Trans Jawa, Sumatera Sulawesi, Kalimantan dan Papua.

Pada 2030, Kemenhub menargetkan jaringan KA nasional sepanjang 12.100 km (Pulau Jawa-Bali, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Papua), termasuk jaringan KA perkotaan sepanjang 3.800 km. Selanjutnya, sarana angkutan penumpang dengan jumlah lokomotif 2.805 unit, kereta api penumpang sebanyak 27.960 unit serta angkutan barang dengan jumlah lokomitif 1.995 unit dan gerbong 39.655 unit.

Hingga 2019, Ditjen Perkeretaapian Kemenhub menargetkan pembangunan jalur kereta api sepanjang 3.258 km pada Lintas Sumatera, Lintas Selatan Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Papua.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi: Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masih Dalam Studi
Jokowi: Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masih Dalam Studi

jika Kereta Cepat Jakarta Surabaya dibangun, rutenya akan melewati KCJB terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya
Menhub Budi: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Tetap Berlanjut
Menhub Budi: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Tetap Berlanjut

Proyek kereta cepat sampai Surabaya dimungkinkan baru terealisasi pada periode pemerintahan berikutnya.

Baca Selengkapnya
Instruksi Jokowi ke Luhut: Lanjutkan Kereta Cepat Sampai Surabaya
Instruksi Jokowi ke Luhut: Lanjutkan Kereta Cepat Sampai Surabaya

Arahan itu diberikan saat Jokowi menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dari Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar.

Baca Selengkapnya
Menhub Budi Beri Kabar Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Lewat Jalur Selatan Jawa
Menhub Budi Beri Kabar Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Lewat Jalur Selatan Jawa

"Ini untuk Jawa bagian Selatan. Kalau Jawa utara kan sudah jalan tol. Buat menumbuhkan titik-titik ekonomi baru."

Baca Selengkapnya
Wantimpres Dukung Jokowi Lanjutkan Kereta Cepat Hingga Surabaya
Wantimpres Dukung Jokowi Lanjutkan Kereta Cepat Hingga Surabaya

Wantimpres akan membersamai Presiden Jokowi untuk memastikan langkah-langkah terobosan seperti ini.

Baca Selengkapnya
Wajah Bahagia Jokowi & Dua Menteri saat Kereta Cepat  Pertama Kali Capai Kecepatan 350 Km Per Jam
Wajah Bahagia Jokowi & Dua Menteri saat Kereta Cepat Pertama Kali Capai Kecepatan 350 Km Per Jam

Momen presiden Jokowi jajal kereta cepat Jakarta-Bandung .

Baca Selengkapnya
Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bisa Bikin Utang Pemerintah Makin Bengkak
Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bisa Bikin Utang Pemerintah Makin Bengkak

PT KCIC telah menerima pinjaman sebesar USD4,55 miliar yakni sekitar Rp69,33 triliun dari China Development Bank milik pemerintah.

Baca Selengkapnya
Diresmikan Jokowi, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh Mulai Beroperasi Hari Ini
Diresmikan Jokowi, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh Mulai Beroperasi Hari Ini

Sejumlah menteri, anggota DPR hingga artis ikut mendampingi Jokowi meresmikan Kereta Whoosh itu.

Baca Selengkapnya
Menhub Tawarkan Proyek Kereta Api Kota Bandung dan IKN Nusantara ke China
Menhub Tawarkan Proyek Kereta Api Kota Bandung dan IKN Nusantara ke China

KA Perkotaan Bandung dipilih menjadi salah satu proyek yang ditawarkan mengingat perannya sangat strategis menghubungkan layanan Kereta Cepat Whoosh.

Baca Selengkapnya
Pecah Rekor Rute Terjauh, Kereta Api Blambangan Expres Layani Rute Stasiun Ketapang-Pasar Senen
Pecah Rekor Rute Terjauh, Kereta Api Blambangan Expres Layani Rute Stasiun Ketapang-Pasar Senen

Pecah Rekor Rute Terjauh, Kereta Api Blambangan Expres Layani Rute Stasiun Ketapang-Pasar Senen

Baca Selengkapnya
Pemerintah Ingin Bangun Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Waktu Tempuh Cuma 2 Jam
Pemerintah Ingin Bangun Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Waktu Tempuh Cuma 2 Jam

Perpanjangan proyek Kereta Cepat Whoosh hingga Surabaya juga secara nilai ekonomis lebih menguntungkan.

Baca Selengkapnya
Dirut KCIC: Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung Rp250.000, Lama Perjalanan 30 Menit
Dirut KCIC: Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung Rp250.000, Lama Perjalanan 30 Menit

Tarif kereta cepat hampir sama dengan kereta Argo Parahyangan yang dioperasikan PT KAI.

Baca Selengkapnya