Kemenhub Prediksi Puncak Arus Mudik Natal Terjadi Mulai Besok
Merdeka.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan puncak arus mudik libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru) akan terjadi pada 19-20 Desember 2019. Proyeksi arus mudik ini lebih cepat dari periode Nataru tahun lalu yang terjadi pada 21-22 Desember 2018.
"Perkiraan puncaknya, tanggal 19 dan 20 besok. Puncak baliknya tanggal 25. Karena pertimbangan anak sekolah sudah libur lama, itu pada arus Natal," kata Direktur Angkutan Jalan dan Multimoda, Kementerian Perhubungan, Ahmad Yani, dalam acara diskusi persiapan angkutan mudik Nataru di Jakarta, Rabu (18/12).
Sedangkan, untuk puncak arus mudik Tahun Baru akan terjadi pada 1-2 Januari 2020. Perkiraan ini hampir sama dengan periode Tahun Baru sebelumnya. "Pada arus Tahun Baru pucak tanggal 1 dan 2 Januari," imbuh dia.
-
Kapan puncak arus balik libur natal dan tahun baru 2025? Untuk arus balik, puncak diprediksi akan terjadi pada Rabu dan Kamis, 1-2 Januari 2025.
-
Kapan puncak arus mudik diprediksi terjadi? Puncak arus mudik di Terminal Tirtonadi sendiri diprediksi terjadi pada 8 April atau H-2 Lebaran.
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran? Arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada 19-21 April 2023.
-
Kapan puncak arus mudik 2024? 'Puncaknya H-2 ada 26 juta kendaraan dan H+3 ada 40,99 juta kendaraan yang bergerak pada saat itu,' ungkap Deny.
-
Kapan puncak arus mudik 2024 terjadi? 'Jadi kalau tahun 2023 itu di H-3, kali ini bergeser di H-4 dengan tingkat puncak arus mudiknya yang turun dan ini tersebar di hari-hari sebelumnya,' tambah dia.
-
Kapan puncak mudik 2024 diprediksi? Jasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Raden Prabowo Argo Yuwono menyampaikan, pihaknya telah mempetakan kondisi arus lalu lintas jelang Perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Puncak arus mudik pun diprediksi terjadi pada 21 Desember 2019.
"Prediksi arus mudik itu kita melihat tanggal 25 Hari Natal. Tanggal 21 dan 22 Desember 2019 itu puncak mudiknya," tutur Argo di Auditorium STIK-PTIK Lemdiklat Polri, Jakarta Selatan, Jumat (13/12).
Selain itu, lanjutnya, puncak arus mudik akan terjadi dua kali dan diperkirakan mendekati pergantian tahun 2020 nanti.
"Arus mudik kedua diperkirakan meningkat juga. Arus balik tanggal 1 Januari atau 2 Januari 2020," jelas dia.
Pemudik Bus Turun, Kendaraan Pribadi Meningkat
Di sisi lain dia menambahkan, berdasarkan hasil survei litbang Kementerian Perhubungan, masyarakat yang melakukan mudik pada masa Nataru mayoritas akam menggunakan kendaraan pribadi. Sementara, yang menggunakan bus diperkirakan akan menurun.
Data lain juga menunjukan 60 persen pemudik berasal dari wilayah Jakarta dan Bandung. Dari presentase tersebut sebanyak 70 persen masyarakat akan menyasar ke daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan puncak arus mudik masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) diprediksi pada 21 Desember 2024
Baca SelengkapnyaBegitu juga dengan arus balik yang diprediksi juga akan terjadi dua gelombang.
Baca SelengkapnyaPuncak mudik pertama kemungkinan terjadi pada 21 Desember 2024.
Baca SelengkapnyaPetugas juga sudah menyiapkan dua tol fungsional di Klaten-Prambanan dan Probolinggo.
Baca SelengkapnyaPuncak arus Natal tanggal 22 Desember 2023, dan puncak arus Tahun Baru tanggal 29 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik Natal diperkirakan terjadi pada 23 Desember 2023. Sebanyak 55.510 kendaraan akan melintas di ruas tol PT Jasa Marga Solo-Ngawi.
Baca SelengkapnyaPolri mengingatkan kepada masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik.
Baca SelengkapnyaAngka kendaraan tersebut merupakan proyeksi pergerakan sejak tanggal 18 Desember 2024 sampai dengan 4 Januari 2025.
Baca SelengkapnyaBudi Karya Sumadi memprediksi puncak arus mudik dan arus balik bakal jatuh pada dua hari sebelum dan sesudah Natal
Baca SelengkapnyaKebijakan penambahan penerbangan tambahan atau extra flight sendiri tidak bisa dilakukan secara mendadak.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran atau 8 April 2024, dengan porsi 13,74 persen atau setara 26,6 juta pergerakan.
Baca SelengkapnyaDinas Perhubungan (Dishub) Jakarta memprediksi ada 18,4 juta orang bakal meninggalkan Jabodetabek di momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.
Baca Selengkapnya