Kemenhub Ramal Ada Kenaikan 1,1 Juta Penumpang Kapal Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Merdeka.com - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan prediksi lonjakan penumpang pada Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Di mana, akan terjadi peningkatan jumlah penumpang sebesar 1.191.786 orang atau sekitar 1,84 persen dari tahun sebelumnya.
"Kami mengantisipasi adanya lonjakan penumpang melihat dari tren tahun sebelumnya, sehingga diperlukan kesiapan agar perjalanan aman dan selamat," ujar Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub, Wisnu Handoko, dalam Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di Jakarta, Kamis (21/11).
Lonjakan penumpang diprediksi terjadi pada 21 Desember pada periode pra-Natal, 28 Desember pada periode Natal dan Tahun Baru dan 4 Januari 2020 periode pasca Tahun Baru. Guna mengantisipasi jumlah lonjakan tersebut, Ditjen Perhubungan Laut telah menyiapkan 1.293 kapal dengan kapasitas sebanyak 3.415.838 penumpang.
-
Kenapa jumlah pemudik 2024 meningkat? 'Hasil survei dari Kementerian Perhubungan, di mana jumlah potensi pergerakan pengemudi yang akan mudik dan balik mengalami kenaikan hampir 193,6 juta jiwa yang akan bergerak mudik balik lebaran,' kata Slamet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3).
-
Kenapa jumlah pemudik tahun ini meningkat? 'Dibanding tahun lalu, jumlah pemudik tahun ini naik sekitar 55%. Jumlah kendaraan juga meningkat drastis, sementara kapasitas jalan tidak banyak bertambah,' ujar Slamet dalam paparannya di Hotel Grand Kemang, Jaksel, Selasa (2/4).
-
Kapan mudik 2024 diprediksi meningkat? Korlantas Polri mengatakan mudik lebaran 2024 diprediksi akan mengalami kenaikan. Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso memprediksi pemudik mencapai 193,6 juta jiwa.'Hasil survei dari Kementerian Perhubungan, di mana jumlah potensi pergerakan pengemudi yang akan mudik dan balik mengalami kenaikan hampir 193,6 juta jiwa yang akan bergerak mudik balik lebaran,' kata Slamet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3).
-
Berapa jumlah pemudik tahun 2024? Korlantas Polri mengatakan mudik lebaran 2024 diprediksi akan mengalami kenaikan. Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso memprediksi pemudik mencapai 193,6 juta jiwa.'Hasil survei dari Kementerian Perhubungan, di mana jumlah potensi pergerakan pengemudi yang akan mudik dan balik mengalami kenaikan hampir 193,6 juta jiwa yang akan bergerak mudik balik lebaran,' kata Slamet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3).
-
Siapa yang memprediksi jumlah pemudik? 'Hasil survei dari Kementerian Perhubungan, di mana jumlah potensi pergerakan pengemudi yang akan mudik dan balik mengalami kenaikan hampir 193,6 juta jiwa yang akan bergerak mudik balik lebaran,' kata Slamet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3).
-
Apa prediksi Menhub tentang penerbangan mudik 2024? 'Satu sisi jumlah pesawat yang akan terbang itu tumbuh empat persen dan itupun suatu kemajuan yang berarti,' katanya.
Selain itu, Ditjen Perhubungan Laut juga akan melaksanakan pemantauan dengan menggelar Posko Penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 mulai tanggal 18 Desember 2019 sampai dengan 8 Januari 2020 di seluruh pelabuhan di Indonesia
"Terdapat 51 pelabuhan yang akan dipantau untuk melihat perkembangannya dari tahun ke tahun," imbuh Wisnu.
KAI Tambah Operasi Kereta di Libur Natal dan Tahun Baru
PT Kereta Api Indonesia (Persero) menambah pengoperasian kereta pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2019-2020. Ini dilakukan perusahaan untuk mengantisipasi kenaikan volume penumpang diperkirakan sebesar 4 persen menjadi 5,9 juta penumpang.
Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro mengatakan, selama masa Angkutan Nataru 2019-2020, KAI akan menjalankan 404 perjalanan kereta yang terdiri dari 374 kereta reguler dan 30 kereta Nataru, naik 2,5 persen dari tahun 2018 sebanyak 394 kereta, terdiri dari 346 kereta Reguler dan 48 kereta Nataru.
Untuk tahun ini, KAI menetapkan masa Angkutan Nataru 2019-2020 selama 18 hari, mulai 19 Desember 2019 sampai dengan 5 Januari 2020.
"KAI memperkirakan tanggal 22 dan 29 Desember sebagai tanggal favorit masyarakat untuk menggunakan jasa kereta api," kata Edi di Gedung Jakarta Railways Center, Jakarta, Senin (18/11).
Penambahan jumlah kereta yang disertai dengan peningkatan kapasitas tempat duduk harian sebesar 4 persen pada 2019, menjadi 250.012 tempat duduk dari 240.162 tempat duduk pada 2018.
Untuk mengantisipasi kenaikan jumlah penumpang, KAI menjalankan 30 perjalanan KA Nataru yang dapat dipesan mulai tanggal 25 November 2019 di seluruh kanal penjualan.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk jumlah akumulatif pergerakan penumpang pesawat domestik pada periode 18 hingga 25 Desember 2024, tercatat sebanyak 1.839.552 orang.
Baca SelengkapnyaKebijakan penambahan penerbangan tambahan atau extra flight sendiri tidak bisa dilakukan secara mendadak.
Baca SelengkapnyaPelni akan mengoperasikan sebanyak 55 kapal dengan kapasitas 48.323 penumpang.
Baca SelengkapnyaDinas Perhubungan (Dishub) Jakarta memprediksi ada 18,4 juta orang bakal meninggalkan Jabodetabek di momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.
Baca SelengkapnyaPuncak arus Natal tanggal 22 Desember 2023, dan puncak arus Tahun Baru tanggal 29 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi, konsentrasi utama pemudik ke Yogyakarta dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaAda sekitar 14 juta orang yang akan menggunakan kereta api selama libur natal dan tahun baru.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran atau 8 April 2024, dengan porsi 13,74 persen atau setara 26,6 juta pergerakan.
Baca SelengkapnyaKadin menghitung rata rata per keluarga kita asumsikan membawa uang rata-rata Rp3,3juta per keluarga.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik pertama akan dimulai pada Jumat tanggal 22 Desember 2023 atau H-3 sebelum Natal,"
Baca SelengkapnyaPuncak mudik pertama kemungkinan terjadi pada 21 Desember 2024.
Baca SelengkapnyaBandara I Gusti Ngurah Rai juga mencatat ada 6.736 pergerakan pesawat selama periode libur natal dan tahun baru.
Baca Selengkapnya