Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenkeu Optimis Pertumbuhan Ekonomi 2021 Capai 4 Persen

Kemenkeu Optimis Pertumbuhan Ekonomi 2021 Capai 4 Persen pertumbuhan ekonomi. ©2019 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara mengatakan, Indonesia sudah mulai memasuki masa pemulihan sejak menghadapi pandemi covid-19 di 2020. Dia menargetkan pertumbuhan ekonomi indonesia bisa mencapai 4 persen di 2021.

"Kita harap di akhir tahun keseluruhan tahun 2021 kita bisa tumbuh sekitar 4,0 persen," katanya dalam OJK Mengajar, Jumat (19/11).

Menurutnya, ada dua kategori yang menunjukkan pemulihan, yakni dari sisi konsumsi dan produksi. Di sisi konsumsi, terlihat peningkatan di Consumer Confidence Index hingga Oktober 2021 mulai membaik seiring pelonggaran PPKM di berbagai daerah.

Kemudian, Retail Sales Index yang juga terus mengalami penguatan seiring meningkatnya mobilitas masyarakat. Serta Mandiei Spending Index yang terus mengalami kenaikan yang mengindikasikan peningkatan konsumsi.

"Ekspor-impor naik, konsumsi listrik juga meningkat. Ini kita senang dalam situasi yang seperti ini," imbuhnya.

Selain itu, kondisi pasar keuangan domestik sudah mulai kondusif. Yield SBN dalam tren menurun di tengah meningkatnya yield US Treasury, lalu partisipasi investor domestik di pasar SBN meningkat dengan kepemilikan SBN didominasi oleh Perbankan.

Lalu, rupiah dan tren IHSG dalam tren meningkat. Namun sentimen negatif global memberikan tekanan pada pasar SBN yang berakibat pada capital outflow. Kemudian, pasar keuangan domestik yang kondusif dan kuatnya fundamental indonesia berdampak positif pada kinerja lelang SBN di pasar perdana. Terakhir, kinerja IHSG positif dan menyentuh level tertinggi dalam sejarah.

"Kondisi ekonomi indonesia saat ini maka kita bisa lihat bahwa pertumbuhan ekonomi di teritori positif, kalau di 2020 kita dalam teritori negatif bahwa triwulan I 2021 kita masih slightly negatif, masih minus 0,71 persen, di kuartal II meningkat di kuartal III ada moderasi dan ini proses sangat wajar untuk menuju ekuilibrium baru," paparnya.

Dia menjelaskan, pemulihan tersebut terjadi karena meningkatkan pergerakan atau mobilitas masyarakat akibat turunnya kasus aktif Covid-19, sehingga mampu memberikan angin segar ke kegiatan ekonomi. "Kita lihat grafik mobilitas manusia ada tren meningkat, Efeknya kepada variable ekonomi termasuk pertumbuhan, employment, revenue dan termasuk penerimaan negara," jelasnya.

Meski demikian, dia tak menampik kasus covid-19 bisa melonjak sewaktu-waktu. "Karena kita tahu kalau kasus Covid-19 lagi naik, mungkin bisa kita turunkan, tapi kalau lagi di bawah, virusnya belum tentu hilang, tapi akan tetap ada bersama kita, yang harus dilakukan adalah protokol kesehatan dan vaksinasi," katanya.

Reporter: Arief Rahman H.

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Optimis Ekonomi Indonesia 2024 Tumbuh 5,2 Persen, Ini Penopangnya
Pemerintah Optimis Ekonomi Indonesia 2024 Tumbuh 5,2 Persen, Ini Penopangnya

Konsumsi rumah tangga sendiri merupakan penopang utama pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya
7,2 Juta Penduduk Indonesia Masih Jadi Pengangguran, Wamenkeu: Lebih Rendah dari Sebelum Pandemi
7,2 Juta Penduduk Indonesia Masih Jadi Pengangguran, Wamenkeu: Lebih Rendah dari Sebelum Pandemi

7,2 Juta Penduduk Indonesia Jadi Pengangguran, Wamenkeu: Lebih Rendah dari Sebelum Pandemi

Baca Selengkapnya
Politikus Golkar: Tren Pemulihan Ekonomi Indonesia Semakin Solid
Politikus Golkar: Tren Pemulihan Ekonomi Indonesia Semakin Solid

Pertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024

Baca Selengkapnya
Bos BI Pede Ekonomi Indonesia di Kuartal II Tetap Terjaga, Ini Alasannya
Bos BI Pede Ekonomi Indonesia di Kuartal II Tetap Terjaga, Ini Alasannya

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo optimis perkembangan terkini menunjukkan kegiatan ekonomi pada kuartal II 2024 tetap terjaga dengan baik.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Indonesia Satu dari Sedikit Negara dengan Pemulihan Ekonomi yang Cepat
Jokowi: Indonesia Satu dari Sedikit Negara dengan Pemulihan Ekonomi yang Cepat

Data IMF per Juni 2023 menunjukkan ada 36 negara yang berada dalam tekanan ekonomi akibat beban utang yang meningkat.

Baca Selengkapnya
Ada Pilkada Serentak, Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Tumbuh di Atas 5 Persen
Ada Pilkada Serentak, Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Tumbuh di Atas 5 Persen

Selain itu, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan investasi.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Melambat, Triwulan III-2024 Hanya Tumbuh 4,95 Persen
Ekonomi Melambat, Triwulan III-2024 Hanya Tumbuh 4,95 Persen

Tren perlambatan ini menjadi perhatian mengingat kondisi ekonomi global yang masih penuh tantangan, seperti ketidakpastian pasar dan perlambatan.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia

Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia

Baca Selengkapnya
Mendag Beberkan Bukti Ekonomi Indonesia Baik-Baik Saja: Harga Kebutuhan Pokok Terkendali
Mendag Beberkan Bukti Ekonomi Indonesia Baik-Baik Saja: Harga Kebutuhan Pokok Terkendali

Sebagai contoh, Mendag menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini berada di atas rata-rata negara dunia, dengan terjaga di kisaran 5 persen.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Kuartal III-2024 Melambat, Gubernur BI: Tahun Ini Bisa 5,1 Persen
Ekonomi Kuartal III-2024 Melambat, Gubernur BI: Tahun Ini Bisa 5,1 Persen

Bank Indonesia komitmen menjaga inflasi sekaligus stabilitas dari nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya
Insentif Beli Rumah Diperpanjang, Ekonomi 2024 Bisa Tumbuh 5,1 Persen
Insentif Beli Rumah Diperpanjang, Ekonomi 2024 Bisa Tumbuh 5,1 Persen

Pemerintah terus berupaya menggenjot pertumbuhan ekonomi dari sisi belanja APBN, yang secara tren bakal meroket di kuartal IV.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang Resesi
Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang Resesi

Menurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.

Baca Selengkapnya