Kemenkeu: Presidensi Indonesia Akan Membahas Agenda Penting Bagi Dunia
Merdeka.com - Indonesia kembali menekankan pentingnya agenda pemulihan ekonomi yang diusung dalam Presidensi G20 2022, Recover Together Recover Stronger. Hal itu disampaikan Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara dalam pidatonya di acara Global Solution Summit 2022 di Berlin, Jerman, Kamis (31/3).
"Pemerintah Indonesia menargetkan hasil kerja (deliverables) yang nyata dan konkret dari Presidensi G20 Indonesia di tahun 2022 ini. Kami pastikan bahwa Presidensi Indonesia akan terus membahas agenda yang penting bagi dunia," ujarnya.
Wamenkeu menjelaskan, pengendalian pandemi dari sisi kesehatan tetap menjadi prioritas utama dalam agenda Presidensi Indonesia.
-
Apa yang dibawa Menko Perekonomian ke KTT G20? Menko Airlangga menegaskan, Pemerintah Indonesia membawa misi besar dalam agenda KTT G20. Salah satunya untuk memperkuat kerja sama di bidang perekonomian.
-
Kenapa Menko Perekonomian ikut ke KTT G20? Menko Airlangga menegaskan, Pemerintah Indonesia membawa misi besar dalam agenda KTT G20. Salah satunya untuk memperkuat kerja sama di bidang perekonomian.
-
Bagaimana Menko Perekonomian ingin memperkuat kerja sama ekonomi? "Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Siapa yang mendampingi Presiden Jokowi ke KTT G20? Selain ibu negara Iriana Jokowi, presiden juga didampingi sejumlah menteri termasuk Menko Perekonomian, AIrlangga Hartato.
-
Apa yang dicapai Dirut Pertamina di G20? Nicke berhasil membawa tiga rekomendasi utama yakni Percepatan Transisi untuk Energi Berkelanjutan, Memastikan Transisi yang Tepat dan Berkeadilan dan Keterjangkauan Energi.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
"Presidensi Indonesia bertopang pada tiga pilar, yaitu meningkatkan produktivitas, memperkuat ketangguhan dan stabilitas, dan memastikan pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan," jelas Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara.
Dunia Menuju Endemi
Pelaksanaan vaksinasi di Indonesia tidak mudah, karena bentuk geografis Indonesia yang berupa negara kepulauan. Namun, pemulihan di seluruh wilayah tetap menjadi target utama untuk mencapai kekebalan kelompok. Pemulihan global juga harus merata agar tidak ada yang tertinggal.
Negara-negara juga sudah memulai perpindahan menuju endemi dengan aturan pergerakan masyarakat yang lebih rileks. Perpindahan menuju endemi menjadikan sisi permintaan mulai bergerak. Sayangnya di sisi suplai, saat ini ada gangguan pasokan.
"Kedua hal ini akan menaikkan harga sehingga inflasi kita antisipasi dengan baik," ujar Suahasil.
Hal penting lainnya yang menjadi fokus Indonesia dalam Presidensi G20 adalah transisi energi. Meski, transisi energi tidak mudah bagi Indonesia yang merupakan negara berkembang.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo hadir pada KTT G20 New Delhi pasca suksesnya pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN.
Baca SelengkapnyaPrabowo didampingi Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dan putranya Aditya Hediprasetyo.
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia tetap melanjutkan tren pemulihan.
Baca SelengkapnyaTingkat perdagangan ASEAN dengan negara mitra tumbuh signifikan, mencapai 34% dalam dekade terakhir. Sementara, nilai investasi asing pada 2021 capai USD179 M.
Baca SelengkapnyaAcara ini dihadiri oleh sejumlah pemimpin delegasi yang datang untuk membahas berbagai isu penting dan menjalin kemitraan strategis.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi hari ini dijadwalkan menggelar rapat membahas situasi geopolitik menyusul serangan Iran ke Israel yang memicu ketegangan di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaPrabowo terlihat duduk di samping Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan.
Baca SelengkapnyaPidato pertama disampaikan sekitar pukul 09.00 WIB, kedua pukul 13.00 WIB.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga menghadapi berbagai tantangan seperti, kekeringan panjang dan dunia yang penuh ketidakpastiaan.
Baca SelengkapnyaPresiden RI, Prabowo Subianto mengatakan ingin fokus memperbaiki ekonomi dalam negeri di tahun pertama menjabat sebagai presiden
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bertemu dengan Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva di Istana Merdeka.
Baca Selengkapnya