Kemenkeu: Utang dimanfaatkan untuk tingkatkan kesejahteraan masyarakat
Merdeka.com - Kementerian Keuangan meminta agar semua pihak memahami kondisi utang negara saat ini. Sebab, pemerintah menggunakan utang dengan tepat sasaran untuk membangun negeri. Selain itu, utang yang ada saat ini juga berasal dari pemerintahan sebelumnya.
Direktur Strategi dan Portfolio Utang Ditjen PPR Kementerian Keuangan, Schneider Siahaan mengatakan, utang yang dilakukan pemerintah mempunyai tujuan positif dan dan dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kalau bicara pemerintahan, tiap presiden saat kampanye kan punya fokus-fokus. Fokusnya itu, katakanlah Pak Jokowi sekarang infrastruktur, kesehatan, sumber daya manusia, itu kan perlu uang. Uangnya dihitung kebutuhannya untuk mencapai itu," ujar Schneider di Kantornya, Jakarta, Selasa (21/8).
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Apa fungsi utama Bank Pemerintah? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan.
-
Apa itu Obligasi Pemerintah? Adapun obligasi pemerintah adalah surat utang yang diterbitkan pemerintah untuk mendapatkan pendanaan.
-
Bagaimana program ini membantu perekonomian masyarakat? 'Dengan meningkatnya jumlah anak yang menerima makan siang di kantin atau warung di sekitar sekolah, dapat mengalami peningkatan pelanggan yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan UMKM setempat,' kata Wakil Komandan Tim Fanta TKN Prabowo-Gibran, Anggawira.
-
Bagaimana cara Bank Pemerintah mengelola keuangan negara? Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat.
-
Bagaimana Pertamina mendorong pertumbuhan ekonomi? 'Karena inilah kekuatan Indonesia,'ujar Nicke.
Penarikan utang dilakukan setelah pemerintah memperhitungkan jumlah belanja dan posisi penerimaan terkini. Sebenarnya pemerintah bisa saja mengambil pilihan tidak menarik utang, namun resikonya beberapa program seperti pembangunan infrastruktur harus ditunda.
"Dihitung berapa belanjanya, berapa penerimaannya. Dilihat masih ada kurang, butuh sekian. Pilihannya begini, sederhananya, apakah belanja tadi dikurangi dan menyesuaikan dengan penerimaannya atau belanjanya dipotong disesuaikan dengan penerimaan," jelasnya.
"Bisa juga belanjanya tetap fokus untuk yang penting, karena penerimaan hanya bisa memenuhi sebagian belanja, sisanya dipenuhi dari utang. Pertimbangan itu yang dilakukan selama budget masih defisit. Poinnya adalah, untuk membiayai belanja tadi, logikanya kalau belanja enggak ada, utang enggak ada," sambungnya.
Oleh karena itu, kata Schneider, adapun utang yang diperdebatkan adalah efek dari kebutuhan untuk belanja negara. "Adapun utang sekarang efek dari belanja tadi. Belanja terjadi karena kebutuhan, kebutuhan untuk membangun Indonesia," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebenarnya, orang-orang kaya memanfaatkan utang agar mereka bisa menambah kekayaan.
Baca SelengkapnyaRasio utang pada Agustus sendiri ini di bawah batas aman 60 persen PDB sesuai Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Keuangan Negara.
Baca SelengkapnyaKemenkeu mencatat, utang jatuh tempo tersebut terdiri dari Surat Berharga Negara (SBN) Rp705,5 triliun dan pinjaman senilai Rp94,83 triliun.
Baca SelengkapnyaMerealisasikan program tiga juta rumah menggunakan APBN akan sangat sulit terlaksana.
Baca Selengkapnya