Kemenko Maritim yakin polemik Blok Masela tak bikin investor kabur
Merdeka.com - Kementerian Koordinator Kemaritiman meyakini polemik di internal pemerintah tak akan membuat investor Blok Masela hengkang. Sebab, blok terletak di Maluku tersebut memiliki cadangan gas alam besar.
"Mereka sudah menemukan cadangan begitu besar, saya yakin tidak akan ditinggalkan begitu saja itu blok. Ini terbesar di Indonesia," ujar Tenaga Ahli bidang Energi Kemenko Maritim Haposan Napitupulu, Jakarta, Jumat (11/3)
Hal senada diungkapkan Tenaga Ahli bidang Kebijakan Energi Menko Maritim Abdul Rochim. Menurutnya, Inpex dan Shell akan bertahan karena telah merogoh kocek sebesar USD 1 miliar hingga USD 2 miliar untuk pengembangan Blok Masela.
-
Di mana cadangan emas terbesar ditemukan? Baru-baru ini dilaporkan bahwa sebuah cadangan emas besar senilai sekitar USD2,38 miliar atau sekitar Rp36 triliun ditemukan di Urad Middle Banner, Inner Mongolia, China.
-
Siapa yang menemukan cadangan emas? Penemuan ini terjadi selama eksplorasi geologis di Tambang Emas Tugurige.
-
Siapa yang menyatakan bahwa cadangan devisa cukup untuk kebutuhan Indonesia? 'Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,' ucap Erwin.
-
Apa yang menjadi pencapaian Pertamina dalam pengelolaan Blok Rokan? Blok Rokan mencatatkan lifting migas sekitar 59 juta barel selama tahun 2023. Pencapaian ini merupakan peningkatan yang signifikan dari tahun sebelumnya sebesar 57,3 juta barel.
-
Kenapa penting melestarikan minyak bumi Sumut? Proses pembentukan minyak bumi membutuhkan waktu yang sangat lama sehingga diperlukan adanya usaha untuk melestarikan sumber daya alam yang kian hari kian menipis.
-
Kenapa kilang minyak Plaju penting bagi tentara sekutu? Kehadiran kilang Plaju dan Sungai Gerong tadi menjadi sangat berharga di mata mereka.Alih-alih berperang, tentara sekutu sempat memanfaatkan kilang ini untuk menggerakkan alat tempur mereka melawan Jepang.
"Karena pembayaran itu, cost recovery baru bisa dikeluarkan kalau sudah produksi. Jadi ada uang gantung. Tidak mungkin dia lari. Walaupun memang lebih cepat diputuskan lebih bagus," katanya.
Sebelumnya, banyak kalangan menilai polemik internal pemerintah terkait skema pengembangan Blok Masela bakal membuat Shell dan Inpex Corporation membatalkan investasinya. Polemik terjadi antara Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli yang mendorong pembangunan kilang darat beserta jaringan pipa dengan Menteri ESDM Sudirman Said yang mengusulkan kilang apung.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina dan Petronas ambil alih 35 persen participating interest milik Shell.
Baca SelengkapnyaMenurut kajian geoseismik yang dilakukan pada rentang 2019-2020, Buton menyimpan potensi harta karun minyak hingga mencapai 5 miliar barel.
Baca SelengkapnyaSKK Migas minta rencana pengembangan di Blok Masela oleh Pertamina rampung dalam satu bulan.
Baca SelengkapnyaInsentif fiskal diperlukan mengingat negara lain juga berupaya menarik investor.
Baca SelengkapnyaTotal investasi komitmen pasti dari penandatangan WK ini senilai USD 96,92 juta, atau setara Rp1,56 triliun (kurs Rp16.130 per USD).
Baca SelengkapnyaKinerja positif hulu migas Pertamina tersebut memiliki dampak besar, selain pencapaian target lifting migas dalam APBN juga terhadap indikator makro ekonomi.
Baca SelengkapnyaKebijakan hilirisasi di Indonesia tetap menarik bagi investor asing.
Baca SelengkapnyaGas bumi juga berguna menjadi bahan baku untuk industri pupuk.
Baca SelengkapnyaTidak hanya pertumbuhan ekonomi yang meningkat, tapi diharapkan juga semakin menggerakkan roda ekonomi masyarakat.
Baca SelengkapnyaMasuknya Pertamina menjadi bukti negara hadir untuk menjamin ketahanan energi nasional.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina Hulu Energi (PHE) bersama Petronas Masela telah sukses mengakuisisi kepemilikan Shell Upstream Overseas Services (I) Limited di Blok Masela, Maluku
Baca SelengkapnyaShell merilis nilai peralihan hak partisipasi, atau participating interest (PI) 35 persen di proyek Blok Masela kepada Pertamina dan Petronas.
Baca Selengkapnya