Kemenperin luncurkan pendidikan vokasi di Sumatera Bagian Utara
Merdeka.com - Kementerian Perindustrian meluncurkan program Pendidikan Vokasi Industri Wilayah Sumatera bagian Utara (Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat) di PT Sugar Medan Industry, Kawasan Industri Medan, Sumatera Utara. Pendidikan vokasi tersebut dalam rangka mendorong ketersediaan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan berdaya saing.
Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto mengatakan, pembangunan industri nasional membutuhkan ketersediaan SDM yang kompeten, untuk mendorong peningkatan produktivitas dan daya saing industri. Untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri yang semakin spesifik, perlu diantisipasi dengan pengembangan pendidikan vokasi yang berorientasi pada kebutuhan pasar kerja.
"Antisipasi dilakukan dengan pengembangan pendidikan vokasi yang berorientasi pada kebutuhan pasar kerja (demand driven) melalui pembangunan link and match antara pendidikan vokasi dengan industri," ujar Airlangga di di Kawasan Industri Medan (KIM), Medan, Senin (2/10).
-
Apa itu pendidikan vokasi? Pendidikan vokasi merupakan salah satu jenis pendidikan tinggi yang menawarkan pendekatan berbeda dalam proses belajar mengajar. Fokus utama dari pendidikan ini adalah pengembangan keterampilan praktis serta pengetahuan spesifik yang sesuai dengan kebutuhan industri.
-
Gimana Kemnaker kembangkan SDM Ketenagakerjaan? Dalam kegiatan ini akan dibahas mengenai peluang kerja sama antara organisasi internasional melalui program-program pengembangan kompetensi yang mereka miliki dengan kebutuhan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
-
Bagaimana Kemnaker mengembangkan SDM yang kompeten dan berdaya saing global? “Kami mengucapkan banyak terima kasih atas upaya doa dan ikhtiar seluruh pihak yang terus mendukung kami dalam pengembangan SDM yang kompeten dan berdaya saing global,“ ujarnya.
-
Mengapa Kemnaker fokus pada peningkatan kompetensi SDM? “Ini saya sampaikan di mana-mana bahwa negara kita berpeluang menjadi negara maju, tetapi ada syaratnya, dan di antara syaratnya adalah SDM kita harus unggul, harus kompeten,“ ujar Menaker Ida.
-
Kenapa Kemnaker dorong peningkatan kompetensi SDM? Untuk mendorong peningkatan kompetensi SDM melalui pelatihan vokasi, Pemerintah menebitkan Perpres 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi.
-
Dimana vokasi berhubungan dengan dunia kerja? Sebagai salah satu bentuk pendidikan yang berorientasi pada kebutuhan industri, pendidikan vokasi menjawab kesenjangan antara kompetensi lulusan pendidikan tinggi dan tuntutan di dunia kerja.
Pemerintah menargetkan sebanyak 1.775 SMK akan dibina dan dikerjasamakan dengan perusahaan industri sampai tahun 2019. Hingga saat ini, telah tercapai sebanyak 1.240 SMK kerja sama dengan 412 perusahaan industri.
"Kami menargetkan sampai dengan tahun 2019 sebanyak 1.775 SMK yang akan dibina dan dikerjasamakan dengan perusahaan industri dengan perkiraan jumlah ham tersertifikasi yang dihasilkan sebanyak 845.000 orang," jelasnya.
Dalam peluncuran program pendidikan vokasi industri hari ini, dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama antara 104 perusahaan industri dengan 221 SMK di Wilayah Sumatera Bagian Utara. Namun demikian, jumlah perjanjian kerja sama yang ditandatangani sebanyak 448 perjanjian.
"Ditandatangani hari ini sebanyak 448 perjanjian. Sebab, satu SMK dapat dibina oleh beberapa perusahaan industri sesuai program keahlian di SMK yang terkait dengan sohor industri tersebut," jelasnya.
Airlangga mengatakan salah satu kendala yang dihadapi dalam pendidikan vokasi industri di wilayah Sumatera bagian utara adalah terbatasnya jumlah industri besar dan sedang pada beberapa provinsi seperti Aceh dan Sumatera Barat.
"Sehingga jumlah SMK yang dibina industri pada provinsi tersebut sangat kecil bila dibandingkan dengan jumlah SMK di provinsi tersebut," jelasnya.
Setelah Wilayah Sumatera bagian Utara, peluncuran Program Vokasi Industri akan diteruskan secara bertahap untuk provinsi DKI Jakarta dan Banten serta Sumatera bagian Selatan (Provinsi Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung dan Lampung).
Sebagai bentuk dukungan perusahaan industri terhadap program pembinaan dan pengembangan SMK yang link and match dengan industri, dalam setiap peluncuran program vokasi industri baik di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan di Sumatera Utara, selalu dilakukan pemberian bantuan (hibah) peralatan praktik kepada SMK dari beberapa perusahaan industri.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ekonomi Sumatera Barat tahun 2022 tumbuh sebesar 4,36 persen, lebih tinggi dibanding tahun 2021 yang tumbuh sebesar 3,29 persen.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini, perusahaan mengukuhkan 30 peserta program beasiswa pendidikan vokasi industri setara Diploma 1.
Baca SelengkapnyaPendidikan vokasi bisa menjawab tantangan ekonomi digital di Indonesia.
Baca SelengkapnyaProgram tersebut di antaranya Pendidikan Vokasi Industri setara Diploma 1 dan Diploma 3, serta Magang Studi Independen Bersertifikat (MISB) Kampus Merdeka.
Baca SelengkapnyaSementara jenjang Diploma 3, bekerjasama dengan Politeknik Industri Petrokimia Banten pada program studi Teknik Proses Industri Petrokimia.
Baca SelengkapnyaSecara nasional, belum sebagian besar perguruan tinggi yang ada melakukan sertifikasi kompetensi terhadap lulusannya.
Baca SelengkapnyaCara Pemerintah Mencetak SDM Unggul di Setiap Daerah
Baca SelengkapnyaSurveyor Indonesia akan memberikan informasi lowongan pekerjaan dan prioritas penempatan bagi lulusan Politeknik Ketenagakerjaan sesuai program studi.
Baca SelengkapnyaKurikulum pendidikan Vokasi KP jenjang sekolah menengah maupun pendidikan perguruan tinggi telah mengadopsi program Kampus Merdeka.
Baca SelengkapnyaPelatihan vokasi diharapkan bisa membantu tenaga kerja meningkatkan keterampilan.
Baca SelengkapnyaKehadiran Satpel Pelatihan Vokasi dan Produktivitas BLK Batam diharapkan mampu menjawab tantangan ketenagakerjaan.
Baca SelengkapnyaProgram ini merupakan program pembekalan bagi tenaga pengajar yang dirancang untuk memperkaya perspektif industri dalam dunia pendidikan.
Baca Selengkapnya