Kemenperin percepat kesepakatan industri tekstil dengan AS
Merdeka.com - Amerika Serikat berkeinginan untuk meningkatkan kerja sama industri tekstil antara AS-Indonesia. Upaya ini tidak lain karena AS merupakan pemasok utama kapas.
Duta Besar AS untuk Indonesia, Joseph R Donovan pada saat pertemuan dengan sejumlah pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pertekstilan Indonesia berharap dapat menerima masukan-masukan dari kalangan pengusaha tekstil di Indonesia dan mendapatkan perjanjian kerja sama antara AS-Indonesia.
Dirjen Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Kementerian Perindustrian, Achmad Sigit Dwiwahjono mengatakan, pertemuan tersebut merupakan yang pertama kalinya dengan dubes baru AS untuk Indonesia. Pemerintah berencana mempercepat adanya kesepakatan kedua negara yang lebih konkret di bidang pertekstilan.
-
Kenapa impor tekstil dari China meningkat? Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menyebut perang dagang antara kedua negara itu menyebabkan over kapasitas dan over supply di China, yang justru malah membanjiri Indonesia.
-
Apa aja produk tekstil impor yang Kemendag selidiki? Produk-produk tersebut di antaranya pakaian dan aksesori pakaian, kain, tirai, karpet, benang stapel, filamen benang (yarn), ubin keramik, evaporator kulkas dan pembeku (freezer), baja, kertas, lysine, pelapis keramik, dan plastik kemasan.
-
Gimana caranya Kemendag lindungi industri tekstil? Yaitu melalui pengenaan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) dan Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP) atau safeguard.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Bagaimana kemendag meningkatkan hubungan dagang antar negara? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk memperluas pasar ekspor? Kementerian Perdagangan terus memperluas pangsa ekspor produk Indonesia hingga ke Meksiko. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan menggelar pameran Expo Indonesia en Mexico (EIM) pada 3--6 Agustus 2023 di kawasan World Trade Center, Mexico City, Meksiko dan menghadirkan 51 pelaku usaha di pameran tersebut.
"Kami punya material center atau pusat penyedia bahan baku produk industri, tujuannya untuk mempermudah pelaku industri kecil dan menengah (IKM) mendapatkan bahan baku dengan harga yang terjangkau," kata Sigit dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (24/3).
Sigit menyebut, impor kapas untuk kebutuhan industri tekstil di Indonesia mencapai 70 persen. Pemerintah berencana untuk memperkuat material center industri tekstil salah satunya di Jawa Barat dengan mendirikan sekolah khusus kapas untuk mengembangkan jenis lain namun dengan kualitas yang berbeda.
Selain mendirikan sekolah khusus kapas tersebut, Sigit juga menyebutkan dalam rangka menyukseskan program vokasi Kemenperin, IKTA akan bekerja sama dengan 500 SMK di Jawa Timur dan Jawa Tengah untuk melakukan praktik sekolah di industri tekstil dan indsutri lainnya yang berada di lingkup IKTA.
Saat ini, pemerintah masih terus memperjuangkan agar tekstil Indonesia tidak dikenakan tarif seperti di Vietnam. Sigit berharap, ke depan kerja sama dengan AS dapat dikembangkan terutama untuk mengembangkan industri pertekstilan dari hulu sampai hilir.
"Semoga kerja sama dengan AS bisa mengembangkan industri pertekstilan dari hulu sampai hilir," pungkasnya.
Hingga akhir 2016 tahun lalu, nilai ekspor kapas AS untuk Indonesia mencapai angka USD 350 juta, terbesar dibanding dengan negara lainnya. Hal ini tentu memberikan dampak positif bagi Indonesia untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih luas.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aturan ini memberikan kesempatan industri TPT domestik untuk bangkit dan bersaing dengan produk impor legal.
Baca SelengkapnyaMasuknya barang impor tekstil dan produk tekstil (TPT) menghambat pertumbuhan pasar dalam negeri.
Baca SelengkapnyaPihaknya turut mengapresiasi langkah yang diambil Kementerian Perindustrian yang dengan tegas menginginkan pembatasan impor kembali.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, kedua negara perlu menciptakan pembaharuan untuk meningkatkan perdagangan.
Baca SelengkapnyaKementerian Perindustrian menawarkan tiga strategi agar industri tekstil dalam negeri tetap bangkit.
Baca SelengkapnyaKarena ada selisih data, membuat kondisi yang mengancam bagi industri tekstil dalam negeri.
Baca SelengkapnyaLonjakan impor pada Mei 2024 menunjukkan adanya tantangan dalam menjaga keseimbangan antara kebutuhan industri dengan perlindungan produsen dalam negeri.
Baca SelengkapnyaPengenaan bea masuk seperti impor produk kain, karpet, dan tekstil penutup lainnya, dilakukan selama tiga tahun.
Baca SelengkapnyaInvestasi dari negara seperti China, Korea, dan Taiwan menunjukkan ketertarikan tinggi terhadap industri tekstil di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Washington DC, Amerika Serikat pada Rabu (15/11) lalu.
Baca SelengkapnyaMendag mengatakan, perundingan Indonesia-Peru CEPA ini merupakan landasan penting bagi kedua negara untuk memperkuat hubungan ekonomi.
Baca SelengkapnyaTetapi sangat disayangkan sekali dalam konteks 5 subsektor industri, hirilisasi pertambangan masih mendapatkan fokus yang lebih berat.
Baca Selengkapnya