Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kementan Sudah Salurkan Bantuan 155 Ton Lewat ATM Beras

Kementan Sudah Salurkan Bantuan 155 Ton Lewat ATM Beras ATM beras gratis untuk warga terdampak Covid-19. ©2020 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Kementerian Pertanian sudah menyalurkan 155 ton beras melalui ATM beras di 10 wilayah Jabodetabek. Penyaluran beras tersebut telah dilakukan sejak awal puasa dan masih berlanjut hingga akhir Ramadan.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian, Fadjry Djufry, mengatakan penyaluran beras dilakukan sebanyak 1,5 Kilogram (Kg) per hari untuk 1.000 kepala keluarga (KK).

"Program ini telah kami lakukan sejak pertama puasa sampai saat ini. Di mana targetnya adalah 1,5 Kg per orang per KK yang diterimakan. Setiap harinya maksimal 1.000 KK," ujarnya melalui Video Conference, Jakarta, Selasa (5/5).

"Sampai saat ini kami telah menyampaikan 155 ton beras dan akan terus berjalan. Hingga kini masih dibatasi di 10 wilayah Jabodetabek," sambung Fadjry.

Dia mengatakan, dalam mendistribusikan beras, Kementerian Pertanian menggandeng Tentara Nasional Indonesia (TNI). Dengan harapan penyaluran beras dapat dilakukan dengan mematuhi aturan jaga jarak.

"Kenapa melalui atm? karena ini juga bermaksud melakukan pendidikan kepada masyarakat memahami arti physical distancing untuk menanggulangi penularan Covid-19. Kenapa dengan TNI? karena untuk menjaga kedisiplinan warga," tandasnya.

Mentan Syahrul Luncurkan ATM Beras Bantu Masyarakat Terdampak PSBB

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo bersama Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa melakukan soft launching ATM Pertanian Sikomandan, di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 0501 Jakarta Pusat, Rabu (22/4).

Mentan Sharul mengatakan bahwa ATM beras ini hadir untuk masyarakat berpenghasilan harian yang terdampak Covid-19 dengan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Pencegahan penyebaran Covid-19 salah satunya dengan PSBB. Tapi konsekuensinya bagi saudara kita yang penghasilannya harian sangat berpengaruh karena aktivitasnya menjadi berkurang, ATM beras ini diharapkan bisa menjadi solusi bagi mereka" kata dia saat peluncuran.

Sebagai institusi yang bertanggung jawab dalam urusan pangan, hadirnya ATM beras selain bentuk tanggung jawab Kementan, juga ingin menunjukkan bahwa pengelolaan sektor pertanian sudah semakin modern.

"ATM beras ini dikembangkan oleh Balitbangtan Kementan, memiliki kapasitas muat 180 kg dengan keluaran beras 1,5 kg. ATM beras ini mampu beroperasi selama 12 jam per hari. Jadi tinggal tekan, berasnya keluar," kata SYL.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Semringah Warga Menerima Bantuan Cadangan Pangan Beras 10 Kg
FOTO: Semringah Warga Menerima Bantuan Cadangan Pangan Beras 10 Kg

Pemerintah kembali menyalurkan bantuan pangan beras 10 kilogram dari Cadangan Beras Pemerintah tahap dua kepada sebanyak 22 juta Keluarga Penerima Manfaat.

Baca Selengkapnya
Tekan Lonjakan Harga, Bulog Jateng Distribusikan 10 Kg Beras ke 2,3 Juta Keluarga
Tekan Lonjakan Harga, Bulog Jateng Distribusikan 10 Kg Beras ke 2,3 Juta Keluarga

"Dan kami berharap juga harganya bisa turun," kata Akhmd Kholisun,

Baca Selengkapnya
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga

Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Pastikan Pembagian Beras Gratis untuk Keluarga Kurang Mampu Hingga November 2023
Erick Thohir Pastikan Pembagian Beras Gratis untuk Keluarga Kurang Mampu Hingga November 2023

Pemerintah mulai membagikan bansos beras 10 kilogram (kg) mulai Senin (11/9).

Baca Selengkapnya
Bagi-Bagi Beras 10 Kg di Kalbar, Airlangga Tegaskan Tak Terkait Pemilu
Bagi-Bagi Beras 10 Kg di Kalbar, Airlangga Tegaskan Tak Terkait Pemilu

Penyerahan bantuan beras dilakukan di halaman Gudang Bulog Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (18/1).

Baca Selengkapnya
Presiden Tugaskan BULOG Akselerasi Bantuan Pangan Tahap II
Presiden Tugaskan BULOG Akselerasi Bantuan Pangan Tahap II

Pemerintah terus mendorong peran strategis BULOG dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

Baca Selengkapnya
Ribuan Keluarga di Banyuwangi Terima Bansos Beras
Ribuan Keluarga di Banyuwangi Terima Bansos Beras

Sebanyak 122.047 keluarga di Banyuwangi tercatat sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) bansos yang berasal dari pemerintah pusat.

Baca Selengkapnya
Bulog Tak Jadi Keluarkan Beras Ukuran 1 Kg untuk Keluarga Tak Mampu, Kenapa?
Bulog Tak Jadi Keluarkan Beras Ukuran 1 Kg untuk Keluarga Tak Mampu, Kenapa?

Bulog akan menyalurkan sekitar 640.000 ton beras yang diberikan kepada 21,37 juta KPM (Keluarga Penerima Manfaat).

Baca Selengkapnya
Bantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap
Bantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap

Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Presiden Serahkan Langsung Bantuan Pangan Bulog untuk Warga Cilegon
Presiden Serahkan Langsung Bantuan Pangan Bulog untuk Warga Cilegon

Presiden Jokowi mengecek dan turut menyerahkan secara langsung beras Bantuan Pangan tahap II kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kantor Kecamatan Jombang.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir: Alhamdulillah, Bansos Beras untuk 21,3 Juta Keluarga Kurang Mampu Mulai Dikirim Hari Ini
Erick Thohir: Alhamdulillah, Bansos Beras untuk 21,3 Juta Keluarga Kurang Mampu Mulai Dikirim Hari Ini

Dengan jangkauan yang luas, Erick menyampaikan Pos Indonesia memiliki kemampuan dalam menyalurkan bantuan ke seluruh penjuru negeri.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Berikan Bantuan Beras 10 Kg dan Uang Tunai Rp200.000/Bulan Hingga Maret 2024
Pemerintah Bakal Berikan Bantuan Beras 10 Kg dan Uang Tunai Rp200.000/Bulan Hingga Maret 2024

Arief Prasetyo Adi menyebut telah melakukan prognosa kebutuhan pangan pada Natal dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya