Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kementan targetkan jadi produsen lada nomor satu di dunia

Kementan targetkan jadi produsen lada nomor satu di dunia Mentan Amran Sulaiman di IPB. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman kembali menyampaikan komitmennya untuk mengembalikan kejayaan lada dan komoditas rempah-rempah Indonesia lainnya. Untuk meraih target itu, Amran meminta Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) untuk terus menghasilkan inovasi dan teknologi yang dapat dimanfaatkan petani rempah Indonesia.

"Indonesia pernah berjaya dengan rempah- rempah. Sesuai arahan Presiden RI, kita harus kembalikan kejayaan itu. Peneliti-peneliti kita adalah kunci keberhasilan sektor pertanian. Karena itu, terus hasilkan inovasi dan teknologi yang bisa dimanfaatkan untuk mengembalikan kejayaan rempah Indonesia," ungkap Amran saat memberikan sambutan pada pengukuhan Muhammad Syakir Kepala Balitbangtan sebagai Profesor Riset Kementerian Pertanian ke-132, di Auditorium Sadikin Sumintawikarta, Kampus Penelitian Pertanian, Bogor, Senin (15/10).

Amran mengharapkan para peneliti Balitbangtan dapat mencontoh teknologi yang dikembangkan di negara-negara maju, seperti Jerman dan Taiwan.

Orang lain juga bertanya?

"Kami dan Menteri Pertanian Taiwan akan bekerja sama untuk membangun fasilitas Rain Water Harvesting System. Jangan sampai air hujan yang turun di Indonesia ini langsung jatuh ke laut, tapi sebelumnya harus bisa dimanfaatkan untuk pertanian Indonesia," ujar Amran.

Dalam sambutannya, Amran mengapresiasi Inovasi Modifikasi Teknologi Agronomi Lada Perdu (IMTAg-Lada Perdu) yang digagas oleh Muhammad Syakir. Amran mengharapkan dengan metode tersebut, Indonesia bisa kembali menjadi produsen lada nomor satu di Dunia.

"Sekarang produksi kita masih sekitar 80 ribu ton, kalah dari Vietnam yang mencapai 160 ribu ton. Kami harapkan target 277 ribu ton yang disampaikan Pak Profesor (Muhammad Syakir .red) dapat dicapai dalam dua tiga tahun ini," tegas Amran.

Amran juga memberikan tugas khusus kepada Syakir untuk memonitor upaya Indonesia untuk mengembalikan kejayaan rempah Indonesia. Diharapkan dalam masa sisa tugasnya sebagai Kepala Balitbangtan, Syakir mampu mengorkestrasi keterlibatan beragam pihak dalam upaya ini, mulai dari pengembangan perbenihan sampai dengan upaya merebut kembali pasar di manca negara.

Dalam orasi yang mengangkat topik ‘Inovasi Teknologi Budidaya Lada Perdu Mendukung Peningkatan Produksi Dan Daya Saing Lada Nasional’, Syakir menyampaikan bahwa IMTAg-Lada Perdu ditujukan untuk mendukung peningkatan produksi dan daya saing lada yang berhadapan dengan makin terbatasnya tenaga kerja dan kepemilikan lahan, serta makin mahalnya usaha tani lada.

"Penerapan inovasi lada perdu memberi peluang peningkatan pemanfaatan lahan dengan hasil yang maksimal, yaitu melalui integrasi tanaman lada perdu dengan komoditas lain yang kompatibel, sehingga bisa menghasilkan keuntungan atau nilai tambah yang cukup besar," papar Syakir.

Sebagai King of Spices, lada Indonesia dikenal dengan cita rasanya, baik lada putih maupun lada hitam. Posisi tersebut dapat diraih kembali jika berbagai potensi dapat dimanfaatkan. Lada Perdu dengan berbagai keunggulan mencuatkan potensi baru pengembangan tanaman lada ke depan, baik produksi maupun daya saing.

"Dengan pengembangan teknologi ini maka akan terbuka peluang bagi pengembangan tanaman lada di berbagai agro-ekosistem, baik secara monokultur ataupun tumpang sari, dengan ongkos produksi yang lebih murah," tutur Syakir.

Berbagai inovasi teknologi lada juga sudah banyak dihasilkan Balitbangtan, mulai varietas unggul, perbenihan, teknologi budidaya, teknologi pengendalian OPT, model farming, teknologi panen dan prosesing yang dapat menghasilkan lada hitam atau lada putih.

Selain itu terdapat dua varietas yang baru saja dilepas tahun 2017, yaitu Ciinten dari Jawa Barat dan Malonan 1 dari Kalimantan Timur. Produktivitas dua varietas ini cukup tinggi, yaitu 2.4 hingga 3.2 ton per hektare.

"Berbagai komponen teknologi tersebut juga sangat sesuai untuk mendukung pengembangan IMTAg-Lada Perdu," terang Syakir. (mdk/hrs)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bertemu FAO, Mentan Amran Siap Perkuat Pangan Nasional dan Regional
Bertemu FAO, Mentan Amran Siap Perkuat Pangan Nasional dan Regional

Mentan Andi Amran Sulaiman berkomitmen meningkatkan pasokan pangan nasional untuk memperkuat ketahanan pangan regiona

Baca Selengkapnya
Mentan Amran: Indonesia Bakal Jadi Negara Pengekspor Beras di 2027
Mentan Amran: Indonesia Bakal Jadi Negara Pengekspor Beras di 2027

"Kuncinya harus kerja keras dan kerja cerdas. Semua harus bergerak menatap masa depan yang lebih baik," kata Amran Sulaiman.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Instruksikan Pejabat Kementan Turun ke Lapangan Siapkan Masa Tanam
Mentan Amran Instruksikan Pejabat Kementan Turun ke Lapangan Siapkan Masa Tanam

Mentan Amran terus mematangkan rencana peningkatan produksi padi di masa tanam I oktober-maret.

Baca Selengkapnya
Pastikan Pupuk Subsidi Aman, Mentan Amran Dorong Petani Konawe Wujudkan Swasembada
Pastikan Pupuk Subsidi Aman, Mentan Amran Dorong Petani Konawe Wujudkan Swasembada

Petani yang akan menanam lebih dari satu kali maka akan diberi kuota yang juga lebih dari satu kali.

Baca Selengkapnya
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera

Mentan Andi Amran Sulaiman melepas ekspor perdana komoditas jagung sebesar 50.000 ton menuju Filipina.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Sangat Yakin Indonesia Bisa Swasembada Pangan di Bawah Kepemimpinan Prabowo Subianto
Mentan Amran Sangat Yakin Indonesia Bisa Swasembada Pangan di Bawah Kepemimpinan Prabowo Subianto

Amran menyampaikan, komoditas beras akan menjadi fokus utama dalam menyukseskan swasembada pangan.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Pastikan Food Estate Tetap Dilanjutkan
Mentan Amran Pastikan Food Estate Tetap Dilanjutkan

Amran menuturkan, ketahanan pangan berkaitan dengan ketahanan negara.

Baca Selengkapnya
Amran Sulaiman Siap Mundur dari Mentan Jika Gagal Berantas Mafia Impor
Amran Sulaiman Siap Mundur dari Mentan Jika Gagal Berantas Mafia Impor

Amran berharap dukungan Komisi IV DPR RI untuk mewujudkan program swasembada pangan melalui program cetak sawah.

Baca Selengkapnya
Wujudkan Lumbung Pangan Dunia, Kementan Siapkan Lahan Rawa
Wujudkan Lumbung Pangan Dunia, Kementan Siapkan Lahan Rawa

Mentan Amran membeberkan Indonesia bisa mencapai lumbung Pangan Dunia di tahun 2045 dengan langkah-langkah strategis

Baca Selengkapnya
Halal Bihalal Kementan, Mentan Amran Bicara Cinta Membangun Pertanian Gemilang
Halal Bihalal Kementan, Mentan Amran Bicara Cinta Membangun Pertanian Gemilang

Menurut Mentan, pertanian semakin maju karena dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Kapolri: Mentan Amran Sahabat Saya, Kami Dukung Penuh Swasembada
Kapolri: Mentan Amran Sahabat Saya, Kami Dukung Penuh Swasembada

Kapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila di Merauke
Mentan Amran Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila di Merauke

Mentan Amran menegaskan bahwa pembangunan pertanian di Merauke harus dilakukan dengan mengutamakan kesejahteraan dan keadilan.

Baca Selengkapnya