Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kementerian Perdagangan: Brasil dan Australia jangan macam-macam

Kementerian Perdagangan: Brasil dan Australia jangan macam-macam Brasil-Indonesia. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Perdagangan melihat, memanasnya suhu politik Indonesia dan Brasil serta Indonesia dan Australia, sejauh ini belum berpengaruh pada hubungan ekonomi. Namun, dua negara tersebut diminta tidak bertingkah aneh jika menginginkan kerja sama perdagangan dengan Indonesia tetap berjalan.

Kementerian Perdagangan seolah ingin memberi sinyal, Indonesia bisa saja menghentikan hubungan dagang dengan dua negara tersebut. Jika ini dijalankan, Brasil dan Australia bakal merugi. Sebab, nilai ekspor mereka ke Indonesia tergolong besar.

"Australia, Brasil jangan macam-macam juga, karena ekspornya cukup besar ke kita (Indonesia)," ujar Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kemendag Nus Nuzulia Ishak kepada wartawan di Kantor Kemendag, Jakarta Pusat, Rabu (25/2).

Orang lain juga bertanya?

Nus memaparkan, dua komoditas yang paling besar diekspor Brasil ke Indonesia antara lain Soybean dan Jagung. Soybean sebesar USD 845,83 juta, sedangkan Jagung USD 310,95 juta.

Sementara untuk Australia, dua komoditas ekspor andalan ke Indonesia yakni gandum dan hewan ternak. Untuk hewan ternak salah satunya sapi.

"Nilai impor gandum Indonesia dari Australia tahun 2014 saja sekitar USD 1,26 miliar, sedangkan untuk nilai ekspor gandum Australia ke dunia di tahun yang sama senilai USD 5,37 miliar," bebernya.

Sementara untuk impor hewan ternak hidup Indonesia dari Australia di 2014 mencapai USD 682 juta. Sedangkan ekspor Australia ke dunia sendiri di tahun yang sama mencapai USD 1,12 miliar.

"Itu membuktikan Indonesia merupakan negara tujuan utama ekspor ternak hidup Australia dengan pangsa sekitar 50 persen," tambah Nus.

Dari kerja sama perdagangan itu, Nus menarik kesimpulan, perekonomian Australia dan Brasil bertumpu mengandalkan impor yang dilakukan Indonesia. "Kita (Indonesia) merupakan negara sasaran terbesar ekspor mereka (Brasil dan Australia)," ucapnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemendag Ambil Langkah Ini Atasi Barang Impor Ilegal
Kemendag Ambil Langkah Ini Atasi Barang Impor Ilegal

Kemendag Ambil Langkah Ini Atasi Barang Impor Ilegal.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Kantongi Data Barang Impor Ilegal, Siap-Siap Kena Sidak Satgas
Pemerintah Kantongi Data Barang Impor Ilegal, Siap-Siap Kena Sidak Satgas

Satgas akan segera mengeksekusi data impor ilegal yang sudah dikantongi pemerintah.

Baca Selengkapnya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Di ISF 2023, Luhut Tegaskan Indonesia Tak Mau Didikte Negara Lain
Di ISF 2023, Luhut Tegaskan Indonesia Tak Mau Didikte Negara Lain

Luhut mempersilakan investor asing masuk Indonesia untuk terlibat dalam program transisi energi.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Kalau Untungkan Ekonomi Kita, Why Not Indonesia Join BRICS?
Prabowo: Kalau Untungkan Ekonomi Kita, Why Not Indonesia Join BRICS?

Prabowo juga menyatakan keinginnya pada sebuah konsep perdagangan dunia yang adil.

Baca Selengkapnya
Mendag Sambangi Australia, Ungkap akan Fasilitasi Anak Muda Indonesia Jadi Pengusaha Sukses
Mendag Sambangi Australia, Ungkap akan Fasilitasi Anak Muda Indonesia Jadi Pengusaha Sukses

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ungkap akan berjanji memfasilitasi anak muda Indonesia di Negeri Kanguru itu agar bisa menjadi pengusaha sukses.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Berharap Prabowo Bisa Bawa Indonesia Mandiri Pangan & Energi
Said Abdullah Berharap Prabowo Bisa Bawa Indonesia Mandiri Pangan & Energi

Said mencatat selama periode 2014-2023 defisit perdagangan internasional pada sektor pertanian sangat besar.

Baca Selengkapnya
Produk Jamu hingga Bumbu  Asal Indonesia Laris Manis di Pameran Fine Food Australia, Potensi Transaksinya hingga Rp12,81 Miliar
Produk Jamu hingga Bumbu Asal Indonesia Laris Manis di Pameran Fine Food Australia, Potensi Transaksinya hingga Rp12,81 Miliar

Keenam ekshibitor tersebut yaitu Sony Trading Pty Ltd, Oishi Trading Pty Ltd, PT Alam Scientia Asia, Orang Tua Group, PT Sekar Bumi, dan Laguna Group.

Baca Selengkapnya
Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman
Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman

Selain itu, pemerintah juga melakukan impor beras senilai USD 196,7 juta di Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASEAN dan Australia Mitra yang Saling Menguntungkan
Jokowi: ASEAN dan Australia Mitra yang Saling Menguntungkan

Jokowi menyebut, bagi ASEAN Australia bukan hanya sekadar tetangga, melainkan mitra komprehensif strategis.

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Negara yang Terdampak Larangan Ekspor Beras India, Ada Indonesia?
Ini Daftar Negara yang Terdampak Larangan Ekspor Beras India, Ada Indonesia?

Bangladesh dan Nepal menjadi negara paling terpukul oleh larangan tersebut. Sebab, kedua negara tersebut adalah tujuan ekspor utama beras asal India.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Tekstil Kompak Dukung Aturan Pembatasan Barang Impor, Ini Alasannya
Pengusaha Tekstil Kompak Dukung Aturan Pembatasan Barang Impor, Ini Alasannya

Aturan ini memberikan kesempatan industri TPT domestik untuk bangkit dan bersaing dengan produk impor legal.

Baca Selengkapnya