Kementerian Perindustrian dorong SMK siap hadapi revolusi industri 4.0
Merdeka.com - Dunia industri Indonesia memasuki era baru yang disebut Revolusi Industri 4.0. Hal ini dimulai sejak Presiden Joko Widodo meresmikan peta jalan atau roadmap Making Indonesia 4.0. Melalui peluncuran tersebut, Presiden Jokowi berharap sektor industri 4.0 bisa menyumbang penciptaan lapangan kerja lebih banyak serta investasi baru yang berbasis teknologi.
Direktur Jenderal Ketahanan Industri dan Pengembangan Akses Industri Internasional, Kementerian Perindustrian, I Gusti Putu Suryawirawan mengungkapkan, dalam mengimplementasikan industri generasi keempat, Kementerian Perindustrian sendiri telah menerapkan sistem kurikulum berbasis kompetensi serta tersambung dan sesuai (link and match) dengan industri.
Upaya ini diharapkan mampu menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang terampil dan profesional sesuai kebutuhan di dunia kerja saat ini. "Masalahnya adalah SDM. Oleh karenanya apa yang sudah dilakukan Kemenperin? Mereka sudah mencanangkan link and match. Industri itu harus mempunyai patner Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)," kata Putu di Warung Daun, Jakarta, Sabtu (7/7).
-
Gimana Kemnaker kembangkan SDM Ketenagakerjaan? Dalam kegiatan ini akan dibahas mengenai peluang kerja sama antara organisasi internasional melalui program-program pengembangan kompetensi yang mereka miliki dengan kebutuhan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
-
Kenapa Kemendikbudristek mendorong kolaborasi industri dan perguruan tinggi? Kolaborasi antara industri dengan perguruan tinggi diharapkan memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat.
-
Bagaimana PIDI 4.0 membantu industri? PIDI 4.0 dapat menjadi jembatan untuk mengakselerasi transformasi tersebut,“ kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin Masrokhan di Jakarta, Kamis (6/7/2023).
-
Bagaimana Kemnaker mengembangkan SDM yang kompeten dan berdaya saing global? “Kami mengucapkan banyak terima kasih atas upaya doa dan ikhtiar seluruh pihak yang terus mendukung kami dalam pengembangan SDM yang kompeten dan berdaya saing global,“ ujarnya.
-
Bagaimana Kemnaker mendorong sinergi antara pendidikan dan ketenagakerjaan? 'Antara dunia pendidikan dan ketenagakerjaan dibutuhkan sinergi dalam perbaikan kualitas sumber daya dalam standar kehidupan sosial yang terus berkembang di masyarakat global. Sistem pendidikan dan ketenagakerjaan yang tepat akan membawa kemajuan bagi suatu negara dan peradaban dunia, ' ujar Ida Fauziyah.
-
Bagaimana Kemenko Perekonomian tingkatkan daya saing industri? 'Perjalanan transformasi industri untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah produknya masih Panjang, sehingga sinergi yang sudah terjalin selama ini harus dilanjutkan dan diperkuat lagi,' jelas Menko Airlangga.
Putu menilai, adanya program link and match membuat para lulusan SMK akan lebih siap dalam menghadapi era industri 4.0. "Tapi paling penting sekarang SMK. Tenaga kerja trampil yang bisa membuat produksi itu efisien itu berasal dari SMK," imbuhnya.
"Sehingga program itu anak yang lulus mendapatkan dua sertifikat ijazah. Ijazah pertama pada umumnya, kedua kompetensi industrinya dia dapat sertifikat kompetensi tergantung dari kelasnya. Semua ada kompetensi sehingga ke depan kita bisa antisipasi jauh-jauh," sambung Putu.
Kendati demikian, pada pelaksanaannya kata Putu, pemerintah tidak dapat berjalan sendiri. Namun perlu diikuti juga oleh peran kementerian/lembaga terkait lainnya. "Kita harus mempunyai visi yang sama (dengan kementerian terkait) dalam menghadapi perubahan ini khusus di era 4.0 kami juga mengharapkan sehingga visinya sama," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ssaat ini dunia ketenagakerjaan berada pada era persaingan global di mana kompetisi antarnegara terjadi sangat keras.
Baca SelengkapnyaMenaker mengatakan, SDM yang kompeten sangat dibutuhkan.
Baca SelengkapnyaKemnaker berupaya meningkatkan keahlian dan kompetensi SDM, salah satunya melalui BLKK.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meninjau SMK Negeri 2 Kabupaten Bengkulu Tengah, Kamis (20/7). Jokowi berharap keahlian siswa dipersiapkan agar sesuai kebutuhan industri.
Baca SelengkapnyaIda Fauziyah melakukan peluncuran awal SMK Asy-Syarif Mitra Industri yang berlokasi di Mojokerto.
Baca SelengkapnyaAda Persoalan yang serius yang mengharuskan Axioo "memindahkan pabrik" ke SMK di Kuningan.
Baca SelengkapnyaPelatihan yang diusung menggunakan konsep real case dan project based learning.
Baca SelengkapnyaKebijakan adaptif diperlukan agar SDM Indonesia tetap dapat bersaing di pasar kerja.
Baca SelengkapnyaEkonomi Sumatera Barat tahun 2022 tumbuh sebesar 4,36 persen, lebih tinggi dibanding tahun 2021 yang tumbuh sebesar 3,29 persen.
Baca SelengkapnyaKementerian Ketenagakerjaan meluncurkan Permenaker Nomor 5 Tahun 2024 tentang Sistem Informasi Pasar Kerja (SIPK).
Baca SelengkapnyaMenaker mengatakan masa depan Indonesia sangat ditentukan oleh seberapa kompeten dan seberapa kompetitif pekerja/buruh.
Baca SelengkapnyaKehadiran Satpel Pelatihan Vokasi dan Produktivitas BLK Batam diharapkan mampu menjawab tantangan ketenagakerjaan.
Baca Selengkapnya