Kementerian PUPR Bakal Bangun Jalan Layang Kereta Api di Solo
Merdeka.com - Pemerintah berencana membangun sejumlah jalur layang (elevated) kereta api di Solo. Ini dilakukan untuk mengurai kemacetan di persimpangan jalan raya dan rel kereta yang kerap terjadi di Surakarta.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI untuk mengatasi kemacetan di persimpangan antara rel kereta dan jalan raya.
"Kami sedikit demi sedikit, bertahap, menyiapkan satu bidang persimpangan antara jalan dan kereta api. Kita akan kerjakan nanti dengan PT KAI, Kementerian Perhubungan, kita akan koordinasi apakah kita bikin underpass ataukah dengan elevated kereta api," jelasnya dalam acara peresmian Flyover Purwosari di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (13/2).
-
Siapa yang membangun Jalur Kereta Api Solo-Boyolali? Pada tahun 1892, perusahaan Solosche Tramweg Maatschappij (SoTM) mulai membangun jalur trem dari Stasiun Jebres ke arah barat menuju Stasiun Purwosari dan berakhir di Stasiun Boyolali.
-
Apa nama kereta api uap di Kota Solo? Sepur Kluthuk Jaladara merupakan kereta api uap yang digunakan sebagai kereta wisata di Solo.
-
Mengapa kereta api dibangun di Padang Panjang? Di Sumatera Barat, wacana pembangunan rel kereta api oleh kolonial Belanda digunakan untuk distribusi kopi dari daerah pedalaman, seperti Bukittinggi, Payakumbuh, Tanah Datar, hingga Pasaman menuju ke pusat kota yaitu Padang.
-
Bagaimana Tol Jogja-Solo diantisipasi? Langkah antisipasi itu tertuang dalam draf rencana operasional antisipasi angkutan lebaran 2024.
-
Bagaimana pembangunan Tol Jogja-Solo di Ring Road Utara? Di kawasan Ring Road Utara Yogyakarta, jalan tol itu rencananya dibuat melayang.
-
Kenapa rel kereta api dibangun di Bandung? Agar mudah diangkut dengan biaya murah dan jarak yang dekat, pemerintah melalui perusahaan jawatan kereta api membangun jalur rel.
"Semuanya dilakukan untuk memindahkan persimpangan sebidang antara jalur kereta api dan jalan raya," Menteri Basuki menekankan.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY Satrio Sugeng Prayitno menyampaikan, pihaknya tengah memproses dua titik jalur kereta layang di daerah Gilingan dan Joglo.
"Yang sedang kita proses itu yang di daerah Joglo, tapi keretanya yang naik. Kita nata di bawahnya. Kalau ke atas KAI," terang Satrio kepada Liputan6.com.
"Satu lagi rencana yang di Masjid Raya di Gilingan. Itu kita tata lagi karena rel keretanya naik, kita rapikan lagi jalanannya yang selama ini banjir," tambahnya.
Satrio menerangkan, proyek jalur layang kereta ini akan dilakukan beriringan dengan pembuatan underpass untuk jalan raya. Menurut dia, pengerjaanya nanti butuh penyesuaian agar tidak menimbulkan banjir yang kerap menggenangi sejumlah wilayah di Kota Solo.
"Kalau yang elevated kereta tadi ada di Kementerian Perhubungan. Yang underpass Gilingan juga itu lead sektornya di Kementerian Perhubungan. Kita hanya menyesuaikan saja," ujar dia.
Sumber: Liputan6
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi menerangkan, keberadaan rel layang juga memungkinkan untuk integrasi dengan KA Bandara Adi Soemarmo.
Baca SelengkapnyaRel layang akan dilengkapi dua jalur, untuk memudahkan operasional kereta api dengan rute solo-Semarang maupun sebaliknya.
Baca SelengkapnyaDia berharap tol Solo-Klaten bisa segera selesai sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaStasiun Kereta Cepat Karawang akan menjadi salah satu titik strategis dalam pengembangan sistem transportasi.
Baca SelengkapnyaGibran juga sempat menyapa warga yang berada di lokasi. Tak lama kemudian, ia kembali masuk ke dalam kendaraan tanpa menjawab pertanyaan media.
Baca Selengkapnya"Ini untuk Jawa bagian Selatan. Kalau Jawa utara kan sudah jalan tol. Buat menumbuhkan titik-titik ekonomi baru."
Baca SelengkapnyaKA Perkotaan Bandung dipilih menjadi salah satu proyek yang ditawarkan mengingat perannya sangat strategis menghubungkan layanan Kereta Cepat Whoosh.
Baca SelengkapnyaSejumlah antisipasi disiapkan Dishub DIY untuk mengurai kepadatan di sejumlah titik rawan pada lebaran 2024 nanti
Baca SelengkapnyaRencana pembangunan tol ke stasiun masih tahap pengukuran.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kereta api jalur Timur-Barat sudah tersedia dan memerlukan beberapa perbaikan.
Baca SelengkapnyaJalan Tol Jogja-Solo akan difungsionalkan pada 12-15 April 2024 pukul 06.00-17.00 WIB
Baca SelengkapnyaPemerintah akan menutup 123 titik perlintasan sebidang antara jalan raya dan jalur kereta api pada 2024.
Baca Selengkapnya