Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemiskinan tinggi, inflasi jadi biang keladi

Kemiskinan tinggi, inflasi jadi biang keladi Ilustrasi kemiskinan. ©2013 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Pemerintah menyebut inflasi tinggi menjadi penyebab jumlah orang miskin meningkat. Sepanjang Maret-September 2013, jumlah penduduk miskin meningkat sebanyak 480 ribu orang.

"Realisasi Inflasi lebih tinggi tentu berujung pada penambahan tingkat kemiskinan," kata Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Salsiah Alisjahbana di kantornya, Jakarta, Kamis (2/1).

Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa inflasi 2013 sebesar 8,38 persen. Sementara, target inflasi yang ditetapkan pemerintah dalam APBN Perubahan 2013 sebesar 7,2 persen.

Diakui Armida, pemerintah menyadari bahwa penduduk miskin bakal bertambah pascapenaikan harga BBM subsidi. Atas dasar itu, pemerintah meluncurkan paket kompensasi atas penaikan tersebut agar tingkat kemiskinan bisa dijaga dikisaran 9,5 persen-10,5 persen.

Adapun paket kompensasi itu terdiri dari Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), beasiswa siswa miskin. Kemudian, penambahan raskin, dan pembangunan proyek infrastruktur pedesaan.

Sialnya, inflasi tiba-tiba melonjak tinggi, terutama pada Juli dan Agustus. Itu tidak bisa diimbangi oleh BLSM sebesar Rp 600 ribu per rumah tangga yang disalurkan selama empat bulan berturut-turut, sejak Juni.

Pergerakan harga barang jauh lebih meroket ketimbang tambahan pendapatan yang diterima orang miskin dari BLSM. Sebagai ilustrasi, pendapatan rata-rata orang miskin di Kupang setelah menerima BLSM pada Juni-September naik 16 persen. Namun, harga kebutuhan pokok di periode yang sama juga naik 50 persen.

"Sehingga besarnya BLSM kurang mampu menolong rakyat miskin mengompensasi tingginya kenaikan harga bahan pokok akibat kenaikan BBM," ujarnya.

Tidak hanya BLSM, kebijakan kompensasi lainnya juga bermasalah. Semisal, pembangunan infrastruktur dasar pedesaan senilai Rp 7,2 triliun telat dilaksanakan.

"Infrastruktur dasar baru satu komponen yang on time, duanya miss, baru berjalan November, Desember. Nggak tepat waktu," kata Armida.

(mdk/yud)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Menghitung Inflasi: Panduan Lengkap dan Mudah Dipahami
Cara Menghitung Inflasi: Panduan Lengkap dan Mudah Dipahami

Simak cara menghitung inflasi beserta panduan lengkapnya.

Baca Selengkapnya
Kenaikan Harga Beras Bisa Lebih Gawat dari BBM, Jumlah Penduduk Miskin Berpotensi Melonjak
Kenaikan Harga Beras Bisa Lebih Gawat dari BBM, Jumlah Penduduk Miskin Berpotensi Melonjak

Harga beras medium di pasaran rata-rata telah melampaui harga acuan sebesar Rp 10.900-Rp 11.800 per kg.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Meroket, Sri Mulyani Khawatir Menggerus Masyarakat Paling Miskin
Harga Beras Meroket, Sri Mulyani Khawatir Menggerus Masyarakat Paling Miskin

Masyarakat Indonesia sangat tergantung dengan komoditas ini, kenaikan harga beras semakin menghimpit masyarakat paling miskin.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Deretan Bangunan Kumuh Memadati Bantaran Kali Ciliwung di Tengah Kemiskinan yang Semakin Bertambah
FOTO: Penampakan Deretan Bangunan Kumuh Memadati Bantaran Kali Ciliwung di Tengah Kemiskinan yang Semakin Bertambah

Bangunan kumuh yang berdiri sepanjang bantaran Kali Ciliwung di Jakarta semakin mencolok.

Baca Selengkapnya
6 Cara Mengatasi Inflasi dan Penjelasannya, Perlu Diketahui
6 Cara Mengatasi Inflasi dan Penjelasannya, Perlu Diketahui

Inflasi terjadi ketika harga barang dan jasa secara umum mengalami kenaikan yang terus-menerus dalam suatu periode waktu tertentu, mengurangi daya beli uang.

Baca Selengkapnya
Ada Fenomena ‘Makan Tabungan’ di Masyarakat, Ini Penjelasan dan Faktor Penyebabnya
Ada Fenomena ‘Makan Tabungan’ di Masyarakat, Ini Penjelasan dan Faktor Penyebabnya

Tekanan yang dihadapi masyarakat kelas menengah juga tercermin dari indikator penduduk berdasarkan golongan pendapatan.

Baca Selengkapnya
Tergolong Kebutuhan Pangan, Rokok Jadi Penyebab Garis Kemiskinan di Sumut Meningkat
Tergolong Kebutuhan Pangan, Rokok Jadi Penyebab Garis Kemiskinan di Sumut Meningkat

Selain tergolong kebutuhan makanan, Rokok juga menjadi penyebab utama garis kemiskinan di Sumatra Utara meningkat.

Baca Selengkapnya
Kondisi Ekonomi Indonesia Terkini: Daya Beli Kelas Menengah Turun dan PHK Massal Berlanjut
Kondisi Ekonomi Indonesia Terkini: Daya Beli Kelas Menengah Turun dan PHK Massal Berlanjut

Pelemahan daya beli masyarakat kelas menengah karena kebijakan struktural pemerintah.

Baca Selengkapnya
Catat! Ini Pentingnya Inflasi untuk Para Investor
Catat! Ini Pentingnya Inflasi untuk Para Investor

Apa yang harus dilakukan para investor saat inflasi terjadi?

Baca Selengkapnya
Sederet Bukti dan Fakta Jumlah Kelas Menengah Turun
Sederet Bukti dan Fakta Jumlah Kelas Menengah Turun

Jumlah kelas menengah ini turun menjadi kelompok menuju ke kelas menengah

Baca Selengkapnya
PPN Naik Jadi 12 Persen, Hidup Masyarakat Kelas Menengah Semakin Sulit
PPN Naik Jadi 12 Persen, Hidup Masyarakat Kelas Menengah Semakin Sulit

Dampak tarif PPN 12 persen dapat mendorong ekonomi masyarakat kelas menengah kian sulit hingga mengurangi belanjanya.

Baca Selengkapnya