Kemitraan UMKM-BUMN Capai Rp224 M di 2022, Menkop Teten: Ini Masih Kecil
Merdeka.com - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki menyebut porsi kemitraan antara usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan usaha besar bisa terus meningkat. Bahkan, dia menargetkan bisa mencapai dua kali lipat dari capaian tahun 2022 ini.
Menurut data yang disampaikannya, Menteri Teten telah mengembangkan kemitraan UMKM dari 6 BUMN menjadi 17 BUMN dan 2 usaha besar selama 2022. Dari sisi nilai, potensi kemitraan tersebut mencapai Rp 224 miliar di 2022 saja.
"Dengan total nilai potensi kemitraan mencapai Rp 224 miliar, Ini masih kecil dan UMKM masih sekitar 630 pelaku," ujarnya dalam Refleksi 2022 dan Outlook 2023 Kementerian Koperasi dan UKM di Jakarta, Senin (26/12).
-
Apa kontribusi besar UMKM terhadap ekonomi nasional? Jadi kalau melihat data ini UMKM kita ini sumbangsinya terhadap ekonomi nasional kita sangat besar. Bayangkan 97 persen tenaga kerja ini di-supply dari UMKM kita,' ucapnya.
-
Kenapa Menaker mendorong perusahaan bantu UMKM? Jadi bangun UMKM bukan hanya tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota Malang, Dinas UMKM Provinsi, Dinas Ketenagakerjaan Provinsi, tapi juga harus menjadi perhatian perusahaan-perusahaan besar,' kata Menaker saat membuka Festival Bentoel Bangun Bangsa 2023 di Malang, Selasa (29/8).
-
Apa itu UMKM? UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis usaha kecil yang dijalankan oleh individu atau kelompok dengan modal terbatas, tetapi memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara.
-
Bagaimana Kemenkop UKM mendorong UMKM untuk terlibat dalam rantai nilai global? Untuk itu Hanung mendorong agar pelaku UMKM memanfaatkan kebijakan yang mengatur agar Pemerintah Pusat/Daerah dan BUMN berbelanja produk UMKM.
-
Kenapa UMKM penting untuk pertumbuhan ekonomi? UMKM seperti IniTempe yang digagas oleh Benny memang penting untuk pertumbuhan ekonomi nasional. Tak tanggung-tanggung, UMKM memberikan sumbangan 61% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
-
Bagaimana KEMENDAG memperkuat UMKM? Disebutkan juga, hubungan yang mulai terbentuk sejak 1997 ini harus lebih diintensifkan dan meningkatkan dialog di berbagai kegiatan sebagai langkah untuk mempromosikan perdagangan dan investasi antar negara. Selain itu, mengingat tantangan regional dan global yang terus meningkat, fokus terhadap akses digital dan UMKM harus terus ditingkatkan.
Dia menyebut, melalui program kredit usaha rakyat yang diklasterisasi atau KUR Klaster, peningkatan kemitraan bisa dilakukan. Dia menargetkan setidaknya bisa mencapai 2 kali lipat capaian saat ini.
"Dengan integrasian pemanfaatan KUR Klaster ini saya kira kita bisa lipat gandakan tahun depan," tegas dia.
Menurutnya, Kredit Usaha Rakyat (KUR) Klaster ini menjadi bagian strategis dalam mendorong UMKM masuk jadi bagian industri. Mengingat, saat ini baru 7 persen UMKM yang masuk rantai pasok industri, sementara baru 4,1 persen UMKM yang masuk global value chain.
Teten mengaku telah mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo, untuk mengembangkan KUR Klaster ini. Nantinya, ini dijalankan bersama dengan Kementerian Koprdinator bidang Perekonomian. "Karena dengan ini akan terjadi kemitraan yang mutualistik karena mereka selain dapat akses pembiayaan untuk mitra mereka, termasuk usaha besar bisa dapat insentif," ungkapnya.
Reporter: Arief Rahman H.
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Maman Abdurrahman berkolaborasi bersama Komisi Pengawas persaingan Usaha (KPPU) mewujudkan konektivitas antara usaha besar dan UMKM.
Baca SelengkapnyaPotensi ini mengacu pada potensi dari masing-masing sektor, mulai dari belanja pemerintahan hingga BUMN.
Baca SelengkapnyaBKPM mencatatkan kesepakatan sebesar Rp3,9 triliun dari 579 kemitraan antara Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan pelaku Usaha Besar.
Baca SelengkapnyaMenteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki meminta lebih banyak UMKM yang terlibat dalam rantai pasok industri.
Baca SelengkapnyaDalam waktu kurang lebih dua bulan, telah terjadi 579 kesepakatan dengan nilai Rp3,9 triliun, melibatkan 158 usaha besar dan 389 UMKM.
Baca SelengkapnyaTeten mengakui masih ada kendala yang dihadapi para pelaku usaha mikro untuk tumbuh.
Baca SelengkapnyaUMKM masih menjadi salah satu penggerak ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaProduk tersebut bahkan telah menembus pasar internasional di lebih dari 100 negara.
Baca SelengkapnyaMenkop Teten memastikan tarif pajak UMKM 0,5 persen tetap berlaku hingga 2024.
Baca SelengkapnyaMenKopUKM Teten Masduki menilai PUM Netherlands Senior Experts telah berhasil dalam menciptakan iklim usaha.
Baca SelengkapnyaMenkop Teten meminta agar UMKM bisa berevolusi agar memiliki daya saing.
Baca SelengkapnyaSixth ASEAN Inclusive Business Summit 2023 telah dibuka dan dihadiri 250 delegasi dari 10 negara ASEAN.
Baca Selengkapnya