KEN minta pemerintah prioritaskan Pertamina ambil alih Blok EKAL
Merdeka.com - Chevron Indonesia Company (CICO) telah memutuskan tak memperpanjang kontrak Blok East Kalimantan yang akan berakhir pada 2018. Chevron nantinya akan mengembalikan blok tersebut ke pemerintah untuk dilelang ulang.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Komite Eksplorasi Nasional (KEN), Andang Bachtiar mengatakan pemerintah harus memprioritaskan PT Pertamina (Persero) untuk mengelola blok tersebut.
"Ya tetap prioritas ke Pertamina. Karena kan di regulasinya seperti itu, di Permen 15 tahun 2015. Jadi silahkan aja. Direkomendasi kami kan kita carry out saja dulu yang produksi. Kayak Ataka produksi. Tapi saya pikir Pertamina juga sudah menyatakan tertarik," ujar Andang di Kantor Dirjen Ketenagalistrikan, Jakarta, Selasa (26/1).
-
Kenapa Pertamina turun tangan? Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengatakan, penanggulangan karhutla penting dilakukan untuk meminimalisir penyebaran dan dampak lainnya, terutama dampak bagi kesehatan masyarakat dan keberlangsungan lingkungan.
-
Apa fokus Pertamina di bidang energi? Sebagai BUMN Energi nasional, Pertamina fokus menjawab 3 (tiga) isu strategis yakni Energy Security (ketahanan energi), Energy Affordability (keterjangkauan biaya energi), dan Environmental Sustainability (keberlanjutan lingkungan).
-
Kenapa Pertamina berpartisipasi? Pertamina akan berperan aktif dalam flagship event ASEAN Summit 2023. Hal ini merupakan Upaya bersama Kementerian BUMN dan BUMN mendukung AIPF sebagai pilar episentrum pertumbuhan ekonomi di ASEAN melalui kolaborasi dengan mitra global.
-
Apa yang sedang difokuskan oleh Pertamina? Pertamina saat ini sedang fokus menyelesaikan Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan, dimana proyek tersebut memasuki milestone baru yaitu program Turn Around (TA) Revamp yang ditargetkan selesai di awal Mei 2024.
-
Mengapa Pertamina fokus pada kelestarian lingkungan? Pertamina sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan rencana strategis baru. Pertamina mencoba mengadopsi transisi energi secara bertahap. Di satu sisi, Pertamina menjaga ketahanan energi melalui penguatan bisnis minyak dan gas. Di sisi lain, juga meningkatkan pengembangan bisnis rendah karbon untuk memenuhi target net zero emission pada 2060.
-
Apa tujuan utama Pertamina? Semoga Pertamina mampu terus meningkatkan komitmennya dalam menyediakan kebutuhan energi bangsa, mewujudkan kemandirian energi nasional dan mendorong percepatan transisi energi yang lebih bersih dan ramah lingkungan.
Andang menegaskan pemerintah tidak perlu khawatir terhadap cadangan di Blok EKAL, Kalimantan Timur. Hanya saja, pemerintah harus bisa memperhitungkan seberapa ekonomis blok tersebut jika diambil alih.
"Saya tidak punya angkanya, tapi yang jelas masih ada. Ekonomis atau tidak tergantung harga minyak, harga gas. Artinya, kalau kita bicara cadangan yang sudah eksisting yang P1 atau B2 ya itu di Ataka juga ada, beberapa lapangan di selatan juga ada. Makin tua makin butuh teknologi untuk mengeluarkan itu. Dengan harga minyak sekarang, apakah ekonomis atau tidak ya musti dihitung. Tapi kalau ditanya masih ada ya masih," jelas dia.
Dia pun tak memungkiri Pertamina harus menelan pil pahit karena hanya mendapatkan 'barang sisaan' dari Chevron. Kendati demikian, Andang yakin blok tersebut masih memiliki cadangan minyak.
"Cuma butuh biaya pasti. Apalagi harga minyak rendah nggak begitu favorable. Di-offshore kan itu. Tapi kita lihat saja kayak gimana," pungkas dia.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamax Bakal Gantikan Pertalite Jadi BBM Subsisi, BPH Migas Beri Bocoran Begini
Baca SelengkapnyaPertamax Green 92 nantinya akan masuk dalam barang subsidi jenis BBM khusus penugasan (JBKP) menggantikan Pertalite.
Baca SelengkapnyaPersetujuan Erick Thohir krusial lantaran Cadangan Penyangga Energi nantinya akan ditangani oleh salah satu perusahaan pelat merah, yakni PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaProduk yang dihasilkan dari kilang sebagai bagian dari PSO juga dijaga tetap dapat terjangkau.
Baca SelengkapnyaSampai dengan saat ini belum ada perintah untuk menghentikan penyaluran Pertalite.
Baca SelengkapnyaHal ini diungkapkan sehari setelah Pertamina mengumumkan ide penghapusan Pertalite di hadapan Komisi VII pada Rabu, 30 Agustus 2023 kemarin.
Baca SelengkapnyaSelain itu, kementerian juga telah menyetujui alokasi dan harga gas untuk tiga pembeli gas.
Baca SelengkapnyaPemerintah juga butuh investasi untuk bisa mengalihkan subsidi APBN yang selama ini dijatuhkan kepada produk gasoline kepada campuran etanol dan gasoline.
Baca SelengkapnyaHal ini menjawab kegelisahan masyarakat terkait rencana PT Pertamina (Persero) untuk menghapus BBM subsidi jenis Pertalite pada 2024.
Baca SelengkapnyaSKK Migas: Prioritas Produksi Minyak dan Gas Bumi untuk Kebutuhan Dalam Negeri
Baca SelengkapnyaPT Pertamina Malaysia Eksplorasi Produksi (PMEP) bersama mitra berhasil memenangkan lelang blok eksplorasi SK510 melalui Malaysia Bid Round (MBR) 2023.
Baca SelengkapnyaTidak hanya pertumbuhan ekonomi yang meningkat, tapi diharapkan juga semakin menggerakkan roda ekonomi masyarakat.
Baca Selengkapnya