Kenaikan Harga Telur Ayam Dinilai Lebih Rendah dari Ramadan 2020
Merdeka.com - Ketua Umum Asosiasi Peternak Layer Nasional, Ki Musbar Mesdi menyebut, kenaikan harga jual telur ayam di pasar tradisional wilayah Jabodetabek dan Bandung pada bulan Ramadan 2021 ini lebih rendah dibandingkan puasa tahun lalu.
"Di tingkat konsumen pasar tradisional sekitar Jabodetabek dan Bandung justru harga telur ayam di Ramadan 2021 ini kenaikannya rendah di banding tahun lalu," ucapnya saat dihubungi Merdeka.com, Selasa (13/4).
Dia mencatat, saat ini, harga jual telur ayam berkisar Rp24.500 - Rp25.500 per kilogram (kg). Sedangkan pada Ramadan 2020 lalu harga jual telur mampu menembus Rp28.000 per kg. "Jadi, kenaikan (harga telur) puasa ini paling di bawah 10 persen lah dari harga acuan di tingkat konsumen," tekannya.
-
Kenapa harga ayam potong naik? Menurut salah seorang pedagang di sana, harga ayam potong mengalami kenaikan hingga Rp8 ribu per kilogramnya.
-
Kapan harga telur ayam naik? Di pasar tradisional Simongan Semarang, telur ayam dibanderol seharga Rp27.000 per kilogram. Padahal empat hari sebelumnya, harga telur ayam masih berada di kisaran Rp24.000 per kilogram.
-
Harga kambing kurban naik berapa? Untuk harga sendiri, terjadi kenaikan di wilayah Kabupaten Bandung, berkisar Rp300-Rp500 ribu per ekornya.
-
Kenapa harga kambing kurban naik? Kenaikan ini terjadi seiring meningkatnya permintaan pasar.
-
Kapan harga kambing kurban mulai naik? Kini banyak penjual hewan kurban yang mulai menaikkan harga seperti penjual kambing di Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Menurutnya, rendahnya kenaikan telur pada bulan Ramadan tahun ini tak lepas dari masih belum pulihnya daya beli masyarakat akibat dampak pandemi Covid-19. Walhasil turut mengurangi konsumsi masyarakat akan telur di dibulan puasa kali ini.
"Ya kan, kalau daya beli itu terkait kemampuan. Seperti sekarang kalu masih belum pulih (daya beli) ya orang juga mikir-mikir lagi untuk konsumsi lebih, termasuk beli telur," paparnya.
Oleh karena itu, dia meminta kepada pemerintah untuk terus memperkuat kebijakan penanganan pandemi Covid-19. Salah satunya dengan percepatan pelaksanaan Vaksinasi Covid-19. "Dengan vaksinasi kita berharap pandemi Covid-19 akan bisa diatasi. Karena sumber masalahnya ada di pandemi sendiri," tuturnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Harga telur saat ini sudah mendekati harga acuan yang ditentukan pemerintah.
Baca SelengkapnyaKomoditas daging ayam broiler mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaIpah menyebut, kenaikan harga telur ayam telah berlangsung selama satu pekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKomoditas yang masih tinggi adalah daging ayam dan telur.
Baca SelengkapnyaDi Pasar Anyar Kota Bogor misalnya, kenaikan berkisar Rp46 ribu hingga Rp55 ribu per kilogram.
Baca SelengkapnyaHari ketiga Ramadan harga beras masih tinggi, Menteri Perdagangan klaim hal ini penyebabnya.
Baca SelengkapnyaMelansir data panel harga dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Komoditas daging ayam ras melonjak paling tinggi.
Baca SelengkapnyaSepekan jelang bulan suci Ramadan 2024, sejumlah harga pangan mengalami kenaikan.
Baca SelengkapnyaJokowi juga menuturkan bahwa penurunan sejumlah harga tersebut membuktikan kebenaran dari tingkat inflasi nasional yang turun menjadi 3 persen.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga beras medium disebabkan oleh stok kiriman beras menipis.
Baca SelengkapnyaPedagang Pasar Senen mengaku merasa bingung untuk harga daging kerap melonjak setiap bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengklaim stok dan harga sembako jelang Iduladha 1445 Hijriah masih relatif aman atau stabil.
Baca Selengkapnya