Kencangkan ikat pinggang, Pertamina target hemat Rp 6,37 triliun
Merdeka.com - Sejak tak lagi menggunakan jasa PT Pertamina Energy Trading Ltd atau Petral, Pertamina mengaku keuangannya semakin sehat. Salah satu indikatornya, efisiensi dalam operasional makin besar.
Periode Januari-Mei 2015, Pertamina mengaku melakukan penghematan hingga USD 172 juta Rp 2,28 triliun. Nilai ini jauh di atas target Pertamina yang hanya USD 168 juta atau Rp 2,23 triliun. VP Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro menambahkan, capaian ini juga di atas realisasi kuartal I 2015 yang mencapai USD 96 juta atau Rp 1,2 triliun.
"Di tengah masa sulit industri migas seperti saat ini, upaya efisiensi penting untuk terus dilakukan. Selama satu tahun efisiensi ditargetkan bisa dicapai sebesar USD 479 juta (Rp 6,37 triliun). Melihat perkembangan pencapaian dalam lima bulan pertama, kami optimis target tersebut dapat dicapai," ujarnya melalui siaran pers yang diterima merdeka.com, Jakarta, Kamis (18/6).
-
Pertamina tekan emisi dengan cara apa? Upaya yang dilakukan untuk pencegahan efek rumah kaca atau GHG antara lain; pemanfaatan biofuel untuk kapal-kapal PIS di mana 50% kapal yang dioperasikan sudah memanfaatkan Bio Fuel, pengoperasian kapal-kapal berteknologi dual fuel seperti Very Large Gas Carrier (VLGC) yang lebih ramah lingkungan, instalasi peralatan energy saving device di kapal-kapal, pemasangan solar panel, efisiensi operasional, serta upaya lainnya yang sesuai dan memenuhi sertifikasi Energy Efficiency Existing Ship Index (EEXI) dan Carbon Intensity Indicator (CII).
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk atasi dampak ekonomi global? Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Pertamina secara intens terus memantau perkembangan terkini dan dampak memanasnya geopolitik terhadap rantai pasok energi global. Nicke menyebut fluktuasi minyak dunia akan kian dinamis pasca meningkatnya ketegangan yang terjadi di timur tengah.'Kita akan terus meningkatkan upaya mitigasi risiko untuk mengurangi potensi dampak dari dinamika situasi ekonomi dan geopolitik, termasuk pegendalian biaya, pemilihan komposisi crude yang optimal, pengelolaan inventory yang efektif, peningkatan produksi high-yield products dan efisiensi di semua lini operasional,' ujar Nicke.
-
Bagaimana Pertamina mengurangi emisi gas rumah kaca? Inovasi dan program transisi energi tersebut membawa Pertamina berhasil mengurangi emisi gas rumah kaca 31 persen sejak tahun 2010 hingga 2022.
-
Bagaimana Pertamina kurangi emisi kapal? Strategi kedua adalah peremajaan armada sesuai ketentuan The International Convention for the Prevention of Pollution from Ships (MARPOL) dan Peraturan Menteri Perhubungan No. 29 Tahun 2014 tentang Penghentian Operasi Kapal Lambung.
-
Apa strategi Pertamina untuk mengurangi emisi? Pada diskusi bertema 'Ocean High Level Panel: Embodiment of Blue Economy Through a Sustainable Use of Coastal and Marine Resources to Save the Ocean Environment' di Paviliun Indonesia - COP 28, Yoki menjelaskan empat strategi dalam mengurangi emisi. Pertama, desain kapal ramah lingkungan. Saat ini PIS memiliki 19 kapal ramah lingkungan dan tiga kapal yang memenuhi standar emisi International Maritime Organization (IMO) tier tiga.
-
Bagaimana Pertamina menurunkan emisi karbon? Langkah tersebut menurut Nicke, sudah sesuai dari aspek lingkungan karena dapat menurunkan karbon emisi dan juga dapat menurunkan impor gasoline.
Dari penjelasannya, efisiensi terbesar berasal dari pengadaan. Setelah tak lagi menggunakan jasa anak usahanya yakni Petral, Pertamina mengubah pola pengadaan. Kini Pertamina melalui melakukan pengadaan sendiri. Efisiensi yang dicapai dari perubahan sistem ini mencapai USD 66 juta.
Pembenahan tata kelola dan arus minyak di antaranya melalui memperkecil volume losses minyak dan produk minyak menyumbang efisiensi yang cukup besar yaitu USD 64,4 juta Rp 878 miliar.
Selanjutnya, dari perubahan proses pengadaan minyak dan produk minyak oleh Integrated Supply Chain (ISC) hingga akhir Mei telah mencapai USD 37 juta atau Rp 492 miliar.
"ISC kini berperan lebih baik, antara lain dari proses tender yang dilaksanakan terbukti menghasilkan harga yang lebih kompetitif dan juga metode pembayaran kini sepenuhnya tidak lagi menggunakan L/C yang merepresentasikan tingkat kepercayaan seller kepada Pertamina yang tinggi," terang Wianda.
Dari program corporate cash management yang ditujukan untuk memperbaiki pengelolaan treasury Pertamina efisiensinya juga di atas target, yaitu USD 6,22 juta Rp 82,5 miliar. Program optimalisasi aset penunjang usaha juga diklaim sukses menyumbang tambahan pendapatan senilai USD 2,62 juta atau Rp 34 miliar.
"Efisiensi ini merupakan bentuk respons positif Pertamina melepaskan diri dari tekanan yang sedang menimpa industri migas," terangnya.
Sebagaimana diketahui, dalam menghadapi tekanan rendahnya harga minyak dunia, banyak perusahaan migas global yang melakukan berbagai langkah efisiensi, mulai dari pemotongan rencana belanja investasi hingga pemutusan hubungan kerja. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060
Baca SelengkapnyaKeberhasilan Pertamina tak lepas dari hasil produksi lapangan minyak (wilayah kerja/WK) seperti Blok Rokan, Blok Mahakam, dan wilayah kerja lainnya.
Baca SelengkapnyaLaba bersih ini merupakan laba dari entitas induk. Jika dilihat secara laba keseluruhan, nilainya mencapai Rp72 triliun.
Baca SelengkapnyaSinergi yang kuat antar subholding juga mempertegas langkah Pertamina untuk menjalankan komitmen.
Baca SelengkapnyaSelain Rokan, Arifin juga menyebut Blok Cepu yang punya potensi migas lebih besar dari perhitungan saat ini.
Baca SelengkapnyaBegini strategi Pertamina Hulu Mahakam untuk meningkatkan produksi minyak dan gas.
Baca SelengkapnyaPHE siap mendukung pemerintah untuk mencapai target produksi minyak nasional tahun 2030 sebesar 1 juta Barel per hari.
Baca SelengkapnyaPertamina telah melakukan transformasi bisnis yang berkelanjutan dan digitalisasi.
Baca SelengkapnyaPenilaian tata kelola, antara lain bisa dilakukan dengan melihat independensi dari komisaris dan juga direksi di Pertamina.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati mengatakan Pertamina Group juga telah mengambil peran penting dalam bisnis dan perdagangan karbon.
Baca SelengkapnyaPemerintah mendorong pengembangan migas non konvensional (MNK).
Baca SelengkapnyaLonjakan harga minyak dunia diperkirakan bakal semakin berdampak terhadap harga BBM Non Subsidi yang tidak mendapat sokongan anggaran dari APBN.
Baca Selengkapnya