Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kendaraan serbu anti-peluru buatan anak bangsa diminati asing

Kendaraan serbu anti-peluru buatan anak bangsa diminati asing JK buka Indo Defence 2016. ©2016 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Kendaraan serbu karya anak bangsa atau Indonesia Light Strike Vehicle (ILSV) yang memiliki kemampuan anti-peluru diminati para pengunjung pameran yang sebagian besar merupakan berasal dari negara asing atau luar Indonesia.

"Untuk ILSV yang terbaru adalah jenis black navy, memiliki kemampuan tahan peluru dan memiliki tempat senapan mesin di atapnya, beberapa warga asing mengaku tertarik dengan produk ini," kata salah satu staff pemasaran ILSV di pameran Indo Defence, Hadi Arrosuli seperti ditulis Antara Jakarta, Kamis (3/11).

Beberapa pengunjung dengan seragam militer negara asing nampak mencoba serta melihat interior kendaraan tersebut, juga bertanya beberapa spesifikasi dari peralatan militer ini.

Kendaraan tempur ini merupakan hasil garapan dari dua perusahaan lokal yakni PT Jala Berikat Nusantara Perkasa (PT Jala) dan PT Dirgantara Indonesia (PT DI) yang juga bekerja sama dalam pameran dengan PT Ridho Agung Mitra Abadi.

ILSV antipeluru memiliki spesifikasi dengan body material adalah baja jenis NIJ Level III, dan memiliki empat cakram pada setiap rodanya. Dipersenjatai dengan tempat senjata di atap mobil untuk ukuran kaliber senapan mesin 7,62 milimeter.

Ukuran velg sebesar 16 inchi dengan ukuran roda tipe R16 perbandingan 285/75. Kendaraan tempur ini mampu dipacu dengan kecepatan maksimal 100 kilometer per jam, dengan jarak jelajah maksimal 870 kilometer dalam keadaan jalanan datar serta kecepatan standar 80 kilometer per jam.

Tipe mesin adalah 2 KD FTV dengan 16 silinder, DOHC, kapasitas mesin tersebut adalah 2494 cc serta enam kali gearbox atau tingkatan kecepatan. Berbahan bakar diesel serta kapasitas bahan bakar penuh adalah 100 liter.

Warna hitam doff yang disematkan memberikan kesan elegan serta berkekuatan. Secara kasat mata orang tidak akan menyadari bahwa kendaraan tersebut sebenarnya merupakan pengembangan dari Toyota Hilux. Karena memang perombakan total sudah dilakukan pada body, dengan lapisan baja yang berstektur kaku khas militer.

Kendaraan ini mampu membawa sebanyak enam pasukan dengan perlengkapan tambahan berupa dua radio komunikasi pada frekuensi 800 megahertz. Pameran Indo Defence diikuti oleh 844 perusahaan baik dari dalam maupun luar negeri yang akan memamerkan produk pertahanan.

Sebanyak 844 peserta perusahaan industri itu berasal dari 573 perusahaan asing dan 271 perusahaan dalam negeri yang bergerak di industri pertahanan.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Alutsista Buatan Indonesia Ini Laris Manis di Pasar Internasional
Alutsista Buatan Indonesia Ini Laris Manis di Pasar Internasional

Salah satu alutsista Indonesia paling laku yaitu Anoa 6x6 yang dibuat PT Pindad. Anoa 6x6 ini dipesan Malaysia, Pakistan, Timor Leste dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Canggihnya Alutsista TNI yang Diakui Dunia, Ada Kapal Siluman Buatan Anak Bangsa
Canggihnya Alutsista TNI yang Diakui Dunia, Ada Kapal Siluman Buatan Anak Bangsa

Penambahan alutsista ini membuat TNI semakin disegani dan ditakuti dunia. Terlebih, kekuatan militer Indonesia di peringkat ke-15 dari 140 negara di dunia.

Baca Selengkapnya
Prabowo Boyong Puluhan Helikopter Black Hawk Baru ke Indonesia
Prabowo Boyong Puluhan Helikopter Black Hawk Baru ke Indonesia

Pembelian helikopter ini diharapkan mampu memperkuat pertahanan Indonesia.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Kritisi Pembelian Alutsista Bekas Jelang Debat Capres
TPN Ganjar-Mahfud Kritisi Pembelian Alutsista Bekas Jelang Debat Capres

Juru Bicara TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Patria Gintings mengkritisi mahalnya biaya pengadaan alutsista, termasuk pembelian alutsista bekas.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Membedah Kehebatan Pesawat Super Tucano TNI AU yang Jatuh di Pasuruan
VIDEO: Membedah Kehebatan Pesawat Super Tucano TNI AU yang Jatuh di Pasuruan

Super Tucano terbilang cukup lincah dan memberikan tingkat survivability cukup tinggi

Baca Selengkapnya
RI Resmi Beli Dua Kapal Selam dari Prancis, Produksinya di Surabaya
RI Resmi Beli Dua Kapal Selam dari Prancis, Produksinya di Surabaya

Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI resmi mengumumkan pembelian dua unit kapal selam Scorpène® Evolved dari perusahaan Prancis Naval Group.

Baca Selengkapnya
Gagahnya KRI Bung Karno-369
Gagahnya KRI Bung Karno-369

Di hari kelahiran Pancasila, TNI AL meresmikan operasional KRI Bung Karno-369. Istimewanya, kapal perang ini merupakan buatan anak bangsa. Simak penampakannya!

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ini Spesifikasi Helikopter Black Hawk Diborong Prabowo di AS Bikin TNI Makin Sangar
VIDEO: Ini Spesifikasi Helikopter Black Hawk Diborong Prabowo di AS Bikin TNI Makin Sangar

Menhan Prabowo berharap, kerja sama ini akan dapat menambah kekuatan TNI sekaligus memperkuat industri pertahanan dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Ini Spesifikasi Pesawat Super Tucano Milik TNI AU yang Jatuh di Pasuruan
Ini Spesifikasi Pesawat Super Tucano Milik TNI AU yang Jatuh di Pasuruan

TNI AU masih menyelidiki kronologi dan penyebab kecelakaan termasuk soal kemungkinan prajurit menjadi korban.

Baca Selengkapnya
Toyota Memperkenalkan Mobil Anti Peluru dengan Harga Terjangkau.
Toyota Memperkenalkan Mobil Anti Peluru dengan Harga Terjangkau.

Mobil antipeluru yang dijual oleh Toyota di Brasil bukanlah mobil kelas atas

Baca Selengkapnya
FOTO: Ini Tampang Sangar Helikopter S-70M Black Hawk yang Diborong Prabowo, Bikin TNI Makin Ngeri
FOTO: Ini Tampang Sangar Helikopter S-70M Black Hawk yang Diborong Prabowo, Bikin TNI Makin Ngeri

Helikopter S-70M Black Hawk dirancang dengan kemampuan beroperasi dalam kondisi cuaca ekstrem baik siang maupun malam serta menjalankan berbagai misi.

Baca Selengkapnya
Foto Deretan Peralatan Tempur Paling Canggih di Dunia
Foto Deretan Peralatan Tempur Paling Canggih di Dunia

Perlengkapan perang terus berkembang cepat dengan terobosan baru yang diciptakan untuk pertahanan negara.

Baca Selengkapnya