Kepala BKN sebut tak ada jaminan anak pejabat lulus CPNS

Merdeka.com - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Eko Sutrisno memastikan perekrutan CPNS 2014 tidak akan diwarnai dengan kecurangan. Dia meyakini, sistem perekrutan dan sistem tes menggunakan sistem komputer atau CAT menutup ruang gerak kecurangan.
Dengan sistem CAT, semua nilai peserta tes dapat langsung dilihat di layar besar yang telah disediakan. Nilai langsung ditampilkan sesaat setelah tes, tanpa harus menunggu berhari-hari.
"Begitu ikut tes, misalnya 100 soal dan ketika selesai tes langsung dapat skornya, langsung keluar. Di luar ruangan kita pasang layar. Siapa yang lolos yang tidak langsung ketahuan," ucap Eko ketika dihubungi merdeka.com di Jakarta, Minggu (24/8).
Eko sekaligus memastikan, anak pejabat sekalipun belum tentu lulus tes CPNS. Jika dia tidak bisa menjawab dan hanya menempati ranking bawah, dipastikan anak pejabat itu tidak akan lolos ke seleksi berikutnya.
"Nilai itu naik turun karena langsung keluar hasilnya dan langsung ada rangking. Selesai tes, sorenya kita tabulasi lagi. Tak ada jaminan anak pejabat alam lulus. Anak saya juga kalau enggak lolos itu ya ga bisa (jadi PNS)," tegasnya.
Sebelumnya, Sekretaris KemenpanRB Tasdik Kinanto mengakui banyak anak pejabat negara yang mendaftar jadi CPNS. Namun, ditegaskannya, pihak penyelenggara tetap berlaku transparansi dan tak memandang latar belakang pendaftar CPNS tersebut.
"Itu menantunya MenpanRB daftar CPNS di Aceh tidak lolos, ya tidak lolos," ujarnya saat launching simulasi CAT online dan mengikuti simulasi tes CPNS, Jakarta, Rabu (20/8).
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya