Kepala BPS: Kenaikan Harga Cabai dan Bawang Merah Karena Faktor Cuaca
Merdeka.com - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto menyebut kenaikan harga cabai merah dan bawang merah yang terjadi pada Oktober 2020 disebabkan oleh faktor cuaca. Di mana curah hujan terjadi pada periode itu, mengakibatkan produksi kualitas dan kualitas kedua komoditas tersebut menjadi mahal.
"Kalau kami lihat kenaikan harga cabai merah dan bawang merah lebih karena cuaca yang tidak terlalu berpihak. Jadi di sana curah hujan yang tinggi dampak pada produksi dan kualitas cabai merah hal yang sama juga terjadi pada bawang merah," jelas dia di Kantor BPS, Jakarta Pusat, Senin (2/11).
Dia memperkirakan, dalam sisa waktu dua bulan yakni November dan Desember beberapa harga komoditas juga diperkirakan masih akan mengalami lonjakan. Selain faktor cuaca, kenaikan lainnya terjadi karena Desember akan memasuki persiapan natal dan tahun baru.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Apa yang menyebabkan harga singkong meningkat? Saat ditemui wartawan, seorang penjual singkong dan ubi jalar di Pasar Kopro, Wartini mengaku jika saat ini terjadi peningkatan penjualan.Menurutnya, hal ini seiring dengan tingkat konsumsi umbi-umbian tersebut yang juga tinggi di tengah harga beras yang belum turun.
-
Kenapa harga beras naik di Jawa Tengah? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk mengatasi harga cabai? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
"Tapi kemarin kami berikan catatan bahwa peningkatan curah hujan dari Oktober-Desember lebih tinggi dari biasanya karena dampak lainnya," kata dia.
Sementara itu, terkait dengan beras, BPS memastikan sampai akhir tahun masih cukup aman. Hanya saja, untuk sayur-sayuran jika tidak berhati-hati bisa mengalami fluktuasi harga yang terjadi pada bulan ini seperti pada cabai merah dan bawang merah.
Inflasi Oktober 2020
Sebelumnya, BPS mencatat selama Oktober 2020 terjadi inflasi sebesar 0,07 persen. Inflasi tersebut terjadi karena ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga. Di antaranya adalah cabai merah, bawang merah, dan minyak goreng.
"Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi adalah cabai merah, berikan andil inflasi 0,09 persen. Kemudian disusul bawang merah andil 0,02 persen. minyak goreng 0,09 persen," kata dia, di Kantor BPS, Jakarta Pusat, Selasa (2/11).
Dia mengatakan, untuk cabai merah, kenaikan ini terjadi di 82 kota IHK. Di mana kenaikan tertinggi di Bulukumba sebesar 85 persen, Padang, Sidempuan dan Tegal masing-masing 76 persen. Sementara untuk bawang merah kenaikan harga terjadi di 70 kota IHK, tertinggi di Lhokseumawe 33 persen.
"Itu yang sebabkan kelompok pengeluaran berikan andil 0,07 persen," imbuh dia.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyebab lonjakan harga cabai rawit adalah masalah distribusi. Akibatnya sebaran komoditas cabai tidak merata dan menyebabkan terjadinya disparitas harga.
Baca SelengkapnyaHarga bawang merah dan bawang putih naik akibat el nino.
Baca SelengkapnyaBadan Pusat Statistik (BPS) buka-bukaan mengungkap penyebab kenaikan harga cabai yang kian mencekik konsumen.
Baca SelengkapnyaMendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga
Baca SelengkapnyaKemudian untuk bawang putih dari harga normal Rp30.000 kini naik menjadi Rp50.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga cabai naik karena produksi menurun akibat el nino.
Baca SelengkapnyaIkappi mendorong distribusi masif kepada wilayah dengan kebutuhan bawang merah cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaAjakan ini merespon kenaikan harga cabai rawit hingga Rp100.000/kg.
Baca SelengkapnyaSaat ini, harga bawang putih meningkat tajam menjadi Rp40.000 per kg.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga cabai di tingkat petani sudah terjadi sejak pekan lalu.
Baca SelengkapnyaKepala BPN menyebut produksi cabai rawit merah menurun.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga gula ini sudah terjadi sekitar satu hingga dua minggu terakhir.
Baca Selengkapnya