Kereta melayang Bandara Soekarno Hatta mulai dibangun tahun ini
Merdeka.com - Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan terus mendorong pembangunan proyek kereta bandara yang sudah lama dicanangkan. Salah satunya adalah kereta eksekutif yang dicanangkan oleh PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI). Dalam konsepnya, SMI akan membuat jalur kereta melayang.
Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengatakan jalur kereta buatan SMI ini akan melewati Pluit dan akan menjadi kereta cepat. Jalur melayang dibuat karena banyak perumahan yang dilewati jalur kereta tersebut.
"Yang lewat Pluit yang proyek SMI belum terlaksana tahun 2013. Insyaallah dengan selesainya FS dari SMI, 2014 baru bisa mulai. Ini yang dikatakan elevated. Setelah dikaji banyak sekali melewati perumahan dan perkantoran. 3 tahun lah selesainya," ucap Mangindaan di kantornya, Jakarta, Kamis (2/1).
-
Di mana kemacetan parah terjadi? Viral di media sosial kemacetan horor terjadi kembali di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, saat libur panjang akhir pekan.
-
Mengapa rel kereta api digunakan untuk menopang bangunan rumah? Tampak dari samping, tiang penyangga bangunan itu diberikan besi dari rel agar bangunan itu bisa berdiri lebih kokoh.
-
Kenapa jalur pesawat di peta terlihat melengkung? Semua ini berkaitan dengan cara peta dua dimensi dibuat. Kebanyakan peta yang kita gunakan adalah menggunakan proyeksi Mercator, metode yang diperkenalkan oleh Gerardus Mercator pada 1569. Proyeksi ini bekerja dengan 'memindahkan' permukaan bola dunia ke silinder, lalu merentangkannya menjadi peta datar.
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
-
Kenapa jalan ini dibangun selebar itu? Namun, mereka merasa bahwa sekadar meniru tidak cukup. Mereka menginginkan sesuatu yang lebih besar dan lebih mengesankan. Oleh karena itu, mereka membangun jalan raya perkotaan yang melintasi pusat kota dengan lebar dua kali lipat dari jalan raya di Prancis.
-
Mengapa kereta api dibangun di Padang Panjang? Di Sumatera Barat, wacana pembangunan rel kereta api oleh kolonial Belanda digunakan untuk distribusi kopi dari daerah pedalaman, seperti Bukittinggi, Payakumbuh, Tanah Datar, hingga Pasaman menuju ke pusat kota yaitu Padang.
Sementara, kereta bandara proyek PT Kereta Api Indonesia (KAI) ditargetkan akan beroperasi awal tahun ini. Menurut Mangindaan pengerjaan proyek saat ini tinggal setengah kilometer lagi.
"Sekarang sudah di Duri. Diharapkan tahun ini sudah bisa sampai. Memang ada permasalahan tanah tapi sudah diselesaikan," tegasnya.
Untuk jalur kereta besutan PT KAI menghubungkan Manggarai-Dukuh Atas-Sudirman-Duri-Batu Ceper-Bandara Soekarno-Hatta dan nanti akan masuk ke terminal baru.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat itu pembangunan dilakukan untuk menunjang Jakarta sebagai ibu kota negara. Kota satelit kemudian dirancang, salah satunya Kebayoran Baru dengan alat modern
Baca SelengkapnyaAHY ingin menerapkan transit orientasi development.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bandara Kertajati sangat rumit. Bahkan proyek ini sempat mangkrak selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaAda yang menarik dari kereta satu ini. Tenaga untuk menggerakkan armadanya sangatlah tak biasa.
Baca SelengkapnyaPemerintah VOC, kongsi dagang Hindia-Belanda, membangun sarana kereta api untuk pengiriman hasil tani yang kemudian akan diperdagangkan.
Baca SelengkapnyaOperasional kereta cepat Jakarta-Bandung akan segera direalisasikan.
Baca SelengkapnyaSisa-sisa relnya tembus ke rumah-rumah warga. Katanya, rel ini berasal dari Ciwidey.
Baca SelengkapnyaLRT fase 1B ini akan menjadi percontohan yang baik bagi kota-kota di provinsi lain dalam hal transportasi publik.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi yakin Kertajati jadi bandara masa depan.
Baca SelengkapnyaSejumlah jalan arteri primer di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara juga dipertimbangkan agar bisa didarati oleh pesawat.
Baca SelengkapnyaWhoosh mulai beroperasi usai diresmikan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaSebagai pusat ekonomi dan pemerintahan dibutuhkan angkutan massal yang menopang mobilitas warga di DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya