Kesan Jusuf Kalla Selama Menjabat Jadi Wakil Presiden
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengapresiasi semua pihak yang telah berkerja sama selama 5 tahun mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, pertumbuhan ekonomi yang baik dicapai jika semua pihak bahu-membahu.
"Tinggal 3 hari kerja. Ucapan terima kasih atas kerja sama. Upaya bersama, maka kita dapat pertumbuhan yang baik walaupun belum maksimum," kata dia, di ICE BSD, Banten, Rabu (16/10).
Dia juga berterima kasih kepada jajaran menteri yang telah bekerja bersama. JK bahkan sempat 'menggoda' para menteri yang hadir dalam pembukaan TEI 2019 soal keterpilihan kembali di kabinet. Meski demikian dia tidak menyebutkan secara persis menteri mana yang akan lanjut atau tidak.
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang ikut mendampingi Jokowi saat bertemu Presiden JAPINDA? Turut mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi, serta Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
"Dan juga terima kasih teman-teman yang di sini, walaupun ada yang akan berlanjut saya enggak tahu, tapi kita berjuang bersama-sama untuk negeri yang baik," lanjut dia.
Turut hadir di acara pembukaan TEI 2019 sejumlah menteri, yakni Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto. Selain itu, tampak pula Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf.
Dia juga memberikan sejumlah pesan dan komentar terkait perdagangan domestik maupun global. Kepada pelaku usaha Indonesia, dia menekankan pentingnya kualitas produk untuk memenangkan persaingan. Hal dijelaskan JK dengan '3 Lebih', yakni lebih baik, lebih murah, dan lebih cepat.
"Lebih baik artinya dengan memakai teknologi yang lebih baik, lebih murah tentunya lebih efisien, dan lebih cepat itu berkaitan dengan logistik. Hal ini menjadi upaya kita semua," tegas dia.
Upaya perbaikan kualitas produk harus terus dilakukan. Tak hanya itu, perbaikan pelayanan kepada konsumen juga harus terus ditingkatkan.
"Perbaikan kemampuan memproduksi sesuatu dan melayani pelanggan kita. Pelanggan adalah raja juga harus diberikan produk yang lebih baik," ujar dia.
Dia juga menekankan bahwa perdagangan dunia sesungguhnya bertujuan positif, yakni untuk menjadi sarana perdamaian. Perdagangan dunia juga ditunjukkan untuk meningkatkan kemakmuran bersama.
"Sekarang kita tahu semua ada perang dagang AS-China. Kembali bahwa sebenarnya bahwa perdagangan adalah perdamaian. Perdagangan meningkatkan produktivitas, itu artinya untuk menciptakan kemakmuran. Kita harus berjuang dan berusaha untuk itu," ungkapnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
JK menilai, dengan ucapan selamat menandakan bahwa semua pihak harus menerima kenyataan hasil dari Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBahlil Lahadalia mengingatkan semua capres yang ingin menang agar bersikap baik kepada Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSejumlah rektor paparkan berbagai keberhasilan yang telah diraih pemerintahan Jokowi selama 9 tahun.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla menanggapi kabinet gemuk Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPertemuan dua tokoh pemimpin bangsa ini dinilai sebuah sejarah dalam perjalanan kepemimpinan Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang stabil tersebut juga diiringi dengan penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015–2024.
Baca SelengkapnyaJalan Indonesia menjadi negara maju hanya tinggal menunggu waktu.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil juga berharap Jokowi diberikan kesehatan dan umur yang panjang.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, Luthfi dan Yasin juga bisa bersinergi dengan pemerintahan saat ini
Baca SelengkapnyaSelama 10 tahun Presiden Jokowi memimpin RI, sejumlah masyarakat punya kesan dan pesan terhadap orang nomor satu di Indonesia itu.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengakui banyak saran dan masukan dari Jokowi terkait sosok-sosok pilihan untuk masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil (RK), mengaku bahagia didukung Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dalam pilkada Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya