Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kesejahteraan Buruh Tani Relatif Lebih Baik

Kesejahteraan Buruh Tani Relatif Lebih Baik Ilustrasi sawah. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Meningkatkan kesejahteraan petani merupakan bagian dari tanggung jawab yang diemban pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan), di samping meningkatkan produktifitas pertanian.

Menurut data yang baru dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) (Kamis, 15/11), secara implisit menunjukkan kesejahteraan buruh tani pada Oktober 2018 relatif menjadi lebih baik dan relatif stabil dibandingkan dengan kesejahteraan buruh bangunan.

"Data BPS menunjukkan upah nominal harian buruh tani pada Oktober naik sebesar 0,31 persen (Rp 163) dibanding upah buruh tani pada bulan sebelumnya (September 2018), yaitu dari Rp 52.665 menjadi Rp 52.828 per hari," ujar Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian (Kementan) Kuntoro Boga Andri.

Orang lain juga bertanya?

Pada saat yang sama, tambah Andri, upah nominal buruh bangunan juga naik, tapi hanya sebesar 0,08 persen (Rp 69), yaitu dari Rp 86.648 menjadi Rp 86.717 per hari.

Di sisi lain, dengan memperhatikan perkembangan indek konsumsi rumah tangga, upah riil buruh tani pada sektor pertanian pada Oktober 2018 sedikit menurun, yaitu 0,04% (Rp 15) dibandingkan September 2018, dari 38.205 per hari menjadi Rp 38.190 per hari. Sementara pada saat yang sama upah riil buruh bangunan mengalami penurunan yang lebih besar, 0,20 persen (Rp 156), yaitu dari Rp 64.774 per hari menjadi Rp 64.618 per hari.

Dengan memperhatikan kedua perubahan tersebut, dapat dikatakan pada Oktober 2018 ini daya beli atau kesejahteraan buruh tani relatif menjadi lebih baik dibanding kesejahteraan buruh bangunan.

"Karena baik dalam bentuk persentase maupun absolut, peningkatan upah nominal yang diterima buruh tani lebih besar dari yang diterima buruh bangunan", katanya lagi.

Selain itu, lanjut Andri, daya beli atau kesejahteraan buruh tani juga relatif lebih stabil dibanding kesejahteraan buruh bangunan karena baik dalam persentase maupun absolut penurunan upah riil buruh tani jauh lebih rendah, yaitu hanya sebesar 0,04%, dibandingkan penurunan upah riil untuk buruh bangunan yang mencapai 0,20 persen.

Tingkat kesejahteraan petani juga terlihat dari Nilai Tukar Petani (NTP). Berdasarkan data BPS NTP per September 2018 naik mencapai 103,17 atau 0,59 persen dibandingkan periode Agustus 2018.

"Nilai Tukar Petani merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di Indonesia. Semakin tinggi NTP secara relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan atau daya beli petani", kata Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Kementerian Pertanian (Kementan) I Ketut Kariyasa.

Meningkatnya kesejahteraan dan daya beli petani, turut andil menjaga ekonomi Indonesia. Mengingat penduduk negeri ini lebih banyak tinggal di pedesaan. Dan kebanyakan profesi masyarakat pedesaan adalah petani.

Di acara Habibie Award, Senin (13/11) lalu Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia masih dalam kondisi yang sehat dan kredibel. Hal itu dilihat dari pertumbuhannya yang tetap di atas 5 persen.

"Kita tumbuh pada kuartal I 5,06 persen, kuartal II 5,27 persen, dan kuartal III di 5,17 persen, kita tetap konsisten di atas 5 persen," kata Sri Mulyani.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia di level tersebut, lanjut Sri Mulyani, tercapai di tengah ketidakpastian ekonomi global karena beberapa kebijakan ekonomi yang dilakukan oleh negara maju.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menjelaskan, dengan tingginya pertumbuhan ekonomi Indonesia, maka ada potensi yang bisa dimaksimalkan oleh pemerintah. Mulai dari meningkatkan kesempatan kerja dalam rangka menekan tingkat pengangguran terbuka (TPT), hingga menekan angka kemiskinan.

"Angka pengangguran kita turun, dalam momentum ini juga mampu menurunkan kemiskinan dan kesenjangan juga turun, kemiskinan 9,82 persen ini pertama kali di bawah 10 persen dan ini sejarah, berarti kita yakin menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang merata," ungkapnya pasti. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Harga Beras Melonjak Tajam, Daya Beli Petani Jadi Lebih Baik?
Harga Beras Melonjak Tajam, Daya Beli Petani Jadi Lebih Baik?

Pada Desember 2023, NTP Provinsi Sulawesi Tengah mengalami kenaikan tertinggi mencapai 2,22 persen dibandingkan NTP provinsi lainnya.

Baca Selengkapnya
4 Fakta Kesejahteraan Petani Jatim Meningkat selama Lima Tahun Terakhir, Sektor Holtikultura Paling Cuan
4 Fakta Kesejahteraan Petani Jatim Meningkat selama Lima Tahun Terakhir, Sektor Holtikultura Paling Cuan

Daya beli petani di Jawa Timur lebih tinggi dibanding petani di daerah lain di Pulau Jawa

Baca Selengkapnya
Harga Beras Makin Mahal, Kesejahteraan Petani Ikut Naik?
Harga Beras Makin Mahal, Kesejahteraan Petani Ikut Naik?

Harga gabah luar kualitas di tingkat petani Rp5.767 per kg atau naik 5,84 persen dan di tingkat penggilingan Rp5.945 per kg atau naik 6,62 persen.

Baca Selengkapnya
BPS Rilis Daya Beli Petani di Sulawesi Utara Semakin Baik di Bulan Oktober 2023
BPS Rilis Daya Beli Petani di Sulawesi Utara Semakin Baik di Bulan Oktober 2023

Semakin tinggi NTP dapat diartikan kemampuan daya beli atau daya tukar petani relatif lebih baik dan tingkat kehidupan petani juga lebih baik.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Makin Mahal, Daya Beli Petani Membaik?
Harga Beras Makin Mahal, Daya Beli Petani Membaik?

Rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan sebesar Rp13.372 per kilogram (kg), naik sebesar 3,65 persen.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Naik, BPS Ungkap Fakta Soal Petani
Harga Beras Naik, BPS Ungkap Fakta Soal Petani

NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan.

Baca Selengkapnya
BPS Sebut Nilai Tukar Petani Nasional Naik Hingga 111,85
BPS Sebut Nilai Tukar Petani Nasional Naik Hingga 111,85

Kenaikan NTP dipicu karena naiknya harga yang diterima petani sebesar 1,08 persen.

Baca Selengkapnya
Jumlah Tingkat Pengangguran Terbuka di OKU Timur Menurun
Jumlah Tingkat Pengangguran Terbuka di OKU Timur Menurun

Jumlah penurunan tingkat pengangguran itu berdasarkan rilis dari Badan Pusat Statistik.

Baca Selengkapnya
11 Hari Prabowo Jadi Presiden, Kesejahteraan Petani Meningkat 0,38 Persen, Ini Datanya
11 Hari Prabowo Jadi Presiden, Kesejahteraan Petani Meningkat 0,38 Persen, Ini Datanya

BPS Nilai Tukar Petani (NTP) nasional pada Oktober 2024 sebesar 120,70 atau naik 0,33 persen dibanding bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Jumlah Pengangguran di Indonesia Berkurang, Kini Tersisa 7,2 Juta Orang
Jumlah Pengangguran di Indonesia Berkurang, Kini Tersisa 7,2 Juta Orang

Per Februari 2024 terdapat 214 juta penduduk Indonesia yang berada di usia kerja.

Baca Selengkapnya
FOTO: Petani Padi Semringah Harga Gabah Kering Naik
FOTO: Petani Padi Semringah Harga Gabah Kering Naik

Aktivitas panen padi saat ini masih terbatas di sejumlah daerah. Kondisi tersebut membuat harga gabah kering di tingkat petani menjadi sangat tinggi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pekerja Sektor Informal Masih Mendominasi Tenaga Kerja di Indonesia
FOTO: Pekerja Sektor Informal Masih Mendominasi Tenaga Kerja di Indonesia

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Agustus 2023, ada 82,67 juta orang yang bekerja di sektor informal.

Baca Selengkapnya