Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketua OJK Klaim Kinerja Pasar Modal RI di 2022 Terbaik di ASEAN

Ketua OJK Klaim Kinerja Pasar Modal RI di 2022 Terbaik di ASEAN Bursa Efek Indonesia. ©2015 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Kinerja bursa saham tahun 2023 diharapkan dapat terus tumbuh positif. Harapan itu berkaca dari performa dari kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan bursa tahun 2022.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan, secara umum kinerja IHSG ditutup 4 persen, atau meningkat dibandingkan tahun 2021. Selain itu, aktivitas perdagangan di tahun 2022 juga mengalami kenaikan signifikan frekuensi transaksi harian mencapai 1,31 juta kali.

"Kinerja pasar modal Indonesia pada 2022 justru bertahan dan cenderung menunjukkan kinerja yang sangat positif bahkan terbaik dibandingkan negara-negara di ASEAN dan Asia secara umum," ucap Mahendra saat menyampaikan sambutan dalam pembukaan bursa saham 2023, Senin (2/1).

Orang lain juga bertanya?

Selain itu, kapitalisasi pasar pada tahun 2022 juga menyentuh rekor tertinggi yang mencapai Rp9.500 triliun atau USD600 miliar atau setara 50 persen terhadap PDB Indonesia. Dalam catatan 2022 juga terdapat 59 pencatatan saham baru, initial public offering (IPO) pada tahun 2022 dengan jumlah investor pasar modal meningkat mencapai 10,3 juta.

"10 kali lipat atau 1.000 persen meningkat dalam 5 tahun terakhir sejak 2017, menariknya didominasi oleh investor domestik yang sudah mencapai 55 persen. Dari seluruh investor dan kalau dihitung dari generasi milenial dan generasi Z, zillenial, adalah 58,7 persen," sambungnya.

Dari capaian-capaian tersebut, Mahendra menilai bahwa tidak ada tren "wait and see" untuk berinvestasi di Indonesia.

Pembukaan bursa saham 2023 pun dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan penandatanganan sertifikat peresmian pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) 2023. Dalam sambutannya, dia mengaku senang investor generasi muda domestik saat ini sudah mencapai 50 persen

"Saya senang dapat informasi dari ketua OJK Menteri Keuangan bahwa investor di bursa kita sekarang ini 55 persen adalah anak-anak muda," ujar Jokowi, Senin (2/1).

Dia menyebutkan, investor usia generasi muda dengan usia di bawah 40 tahun mencapai 70 persen.Mendapatkan informasi tersebut, Jokowi optimis bahwa prospek ekonomi dan investasi di Indonesia masih sangat menjanjikan.

"Prospek ke depan betul-betul masih sangat menjanjikan," ungkapnya.

Meski demikian, dia mengingatkan kembali bahwa Indonesia tetap patut waspada dan berhati-hati mengingat kondisi ekonomi global di 2023 masih mengalami ketidakpastian. Bahkan, tantangan ekonomi di beberapa negara digambarkan sangat brutal.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam

Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.

Baca Selengkapnya
OJK Sebut Sektor Jasa Keuangan Stabil Karena Permodalan yang Kuat dan Likuiditas Memadai
OJK Sebut Sektor Jasa Keuangan Stabil Karena Permodalan yang Kuat dan Likuiditas Memadai

Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga.

Baca Selengkapnya
OJK Pastikan Kinerja Sektor Jasa Keuangan Tetap Baik di Tengah Gejolak Geopolitik Global
OJK Pastikan Kinerja Sektor Jasa Keuangan Tetap Baik di Tengah Gejolak Geopolitik Global

stabilitas sektor jasa keuangan nasional tetap terjaga didukung oleh permodalan yang kuat.

Baca Selengkapnya
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023

IHSG juga tercatat menguat sebesar 1,18 persen dengan non-resident membukukan net buy sebesar Rp18,92 triliun.

Baca Selengkapnya
Geopolitik Global Memanas, Bos OJK Klaim Kinerja Sektor Jasa Keuangan Tetap Stabil
Geopolitik Global Memanas, Bos OJK Klaim Kinerja Sektor Jasa Keuangan Tetap Stabil

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kinerja sektor jasa keuangan di Indonesia terbilang stabil.

Baca Selengkapnya
Rupiah Anjlok, Airlangga Masih Optimis Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 5 Persen Karena Ini
Rupiah Anjlok, Airlangga Masih Optimis Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 5 Persen Karena Ini

Meskipun Rupiah anjlok sejak awal tahun, Menko Airlangga tetap optimis pertumbuhan ekonomi kuartal I-2024 di angka 5 persen.

Baca Selengkapnya
Meneropong Pergerakan IHSG 2024, Bakal Tembus Level 7900
Meneropong Pergerakan IHSG 2024, Bakal Tembus Level 7900

IHSG sempat menyentuh 7300-an mendekati penutupan perdagangan akhir tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Gelar CEO Networking 2023, OJK: Indonesia Berhasil Jaga Pertumbuhan Ekonomi
Gelar CEO Networking 2023, OJK: Indonesia Berhasil Jaga Pertumbuhan Ekonomi

OJK menggelar CEO Networking 2023 dengan tema 'Achieving Sustainable Growth through Cohesive Collaboration'.

Baca Selengkapnya
Ketua OJK: Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Ketidakpastian Global
Ketua OJK: Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Ketidakpastian Global

Tensi perang dagang kembali meningkat akibat kenaikan tarif Amerika Serikat dan beberapa negara Amerika Latin terhadap produk-produk dari China.

Baca Selengkapnya
Di Depan Delegasi ASEAN-BAC, Arsjad Rasyid Bakal Pamerkan Ketangguhan Ekonomi RI Hadapi Krisis Global
Di Depan Delegasi ASEAN-BAC, Arsjad Rasyid Bakal Pamerkan Ketangguhan Ekonomi RI Hadapi Krisis Global

Terbaru pada kuartal II-2023 Indonesia ekonomi Indonesia berhasil tumbuh 5,17 persen.

Baca Selengkapnya
OJK: Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Cut Cycle Bank Sentral
OJK: Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Cut Cycle Bank Sentral

OJK berhasil menjaga stabilitas sektor jasa keuangan terjaga dan pasar keuangan menguat di tengah sentimen positif.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Ekonomi Indonesia Disalip Malaysia yang Tumbuh 5,8 Persen di Kuartal II-2024
Data BPS: Ekonomi Indonesia Disalip Malaysia yang Tumbuh 5,8 Persen di Kuartal II-2024

Pertumbuhan ekonomi Indonesia kalah dari Malaysia yang bisa tumbuh 5,8 persen di kuartal II-2024.

Baca Selengkapnya