Kilang Cilacap dirombak, produksi bensin naik jadi 80.000 bph
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) dan Saudi Aramco baru saja melakukan penandatanganan kerja sama pembentukan perusahaan patungan atau joint venture. Melalui kerja sama ini, pengembangan proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) RU IV Cilacap diharapkan bisa berjalan cepat.
Tak hanya itu, Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto mengatakan, kilang Cilacap juga akan dirombak untuk ditingkatkan kapasitasnya dari 348.000 barel per hari (bph) menjadi 400.000 bph. Peningkatan juga dilakukan untuk kompleksitasnya agar nilai produknya juga bisa meningkat.
"Dari kegiatan proyek ini akan ada tambahan produksi dari gasoline naik 80.000 barel per hari (bph), diesel tambah 60.000 bph, jet fuel 40.000 bph," ujarnya di kantor pusat Pertamina, Jakarta, Kamis (22/12)
-
Mengapa Pertamina membangun kilang baru di Balikpapan? Keberhasilan proyek RDMP Balikpapan akan menaikkan kapasitas produksi Kilang Balikpapan sebesar 100 ribu barrel per hari, yang artinya kapasitas produksi Kilang Balikpapan menjadi 360 ribu barrel per hari dari kapasitas awal 260 ribu barrel hari.
-
Kenapa Pertamina melakukan revitalisasi kilang? Tidak hanya meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk kilang tetapi juga memproduksi produk green energy seperti petrokimia, gas dan turunannya.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi di Blok Mahakam? Melalui beragam inovasi dan penerapan teknologi yang tepat, Pertamina berhasil menahan laju penurunan produksi alamiah dan sekaligus meningkatkan produksi migas Pertamina yang sangat penting dalam mendukung pemenuhan kebutuhan energi Indonesia.
-
Apa yang Pertamina tambah? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi migas? Hal ini dihasilkan dari upaya Pertamina yang melakukan pengeboran secara massif dan agresif, baik untuk sumur eksplorasi dan eksploitasi yang mencapai 820 sumur maupun pemeliharaan sumur (Workover) sebanyak 32.530 sumur.
-
Bagaimana Pertamina Hulu Energi meningkatkan produksi minyak? Perlu dilakukan upaya-upaya khusus untuk peningkatan produksi minyak dengan berbagai macam recovery plan yang sudah disiapkan serta inisiatif baru.
Lebih lanjut, katanya, melalui pengembangan kilang Cilacap, memberikan potensi untuk menghasilkan produk-produk Petrokimia. Untuk itu, Dwi berharap dampak-dampak positif dari kerja sama dengan Saudi Aramco untuk pengembangan kilang Cilcacap dapat memberi multiplier effect yang baik untuk hulu maupun hilirnya.
"Dengan adanya produksi Petrokimia, tentu akan ada industri-industri yang berkembang di dalam negeri. Ini yang kita lihat dari proyek ini. Kita pikirkan multiplier effectnya, kita harapkan industri berkembang," katanya.
Di tempat yang sama, Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Pertamina, Rachmad Hardadi mengatakan pengembangan kilang Cilacap diharapkan dapat meningkatkan nilai produk yang lebih tinggi dari saat ini sebesar 70 persen.
"Kilang ini nantinya akan memiliki kompleksitas paling tinggi, indeksnya 9,4. Sekarang itu indeksnya 4. Setelah kilang ini selesai (dikembangkan), konversi yield product menjadi 90 persen dari saat ini sebesar 70 persen," kata Rachmad.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati saat kunjungan ke proyek RDMP Balikpapan.
Baca SelengkapnyaTersambungnya unit kilang tersebut akan menjadi tonggak bersejarah Kilang Balikpapan.
Baca SelengkapnyaKetersediaan infrastruktur untuk mendukung pengoperasian kilang Balikpapan merupakan prioritas karena pentingnya fungsi dari kilang Balikpapan.
Baca SelengkapnyaKilang Pertamina Internasional beberkan strategi KPI dalam mendukung program pemerintah untuk mendorong pemakaian SAF di industri penerbangan.
Baca SelengkapnyaPertamina Hulu Rokan resmi mengelola wilayah kerja Blok Rokan per 9 Agustus 2021.
Baca SelengkapnyaDiharapkan produksi minyak mencapai 42.922 barel per hari (BOPD).
Baca SelengkapnyaPeningkatan produksi minyak dan gas tidak terlepas dari penambahan produksi minyak minyak pertama dari Proyek Banyu Urip Infill Clastic
Baca SelengkapnyaSeiring kenaikan produksi, Wiko menyatakan bahwa PHE telah berkontribusi terhadap penerimaan negara dari pajak senilai USD 3 miliar.
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan Blok Rokan menyumbang 25 persen dari seluruh produksi nasional Indonesia.
Baca SelengkapnyaKetika pembangunan PT LCI ini selesai ditargetkan bisa menyerap 1.300 tenaga kerja.
Baca SelengkapnyaPabrik Tertua Milik Pupuk Kaltim Beroperasi Sejak Tahun 1984, Kini Diperbaharui untuk Efisiensi Energi
Baca SelengkapnyaSKK Migas menargetkan lifting minyak hingga 1 juta barel per hari hingga 2030.
Baca Selengkapnya