Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kimia Farma resmikan klinik Hemodialisa dan apotek ke 1.000 di Bandung

Kimia Farma resmikan klinik Hemodialisa dan apotek ke 1.000 di Bandung gedung kimia farma. flickr.com

Merdeka.com - PT Kimia Farma (Persero) Tbk (Persero) meresmikan klinik Hemodialisa sekaligus menggelar launching apotek yang ke 1.000. Acara tersebut diresmikan oleh Wakil Walikota Bandung, Oded Muhammad Danial dan Direktur Utama Kimia Farma, Honesti Basyir.

Honesti mengatakan peresmian tersebut merupakan bukti komitmen Kimia Farma dalam meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, khususnya masyarakat kota Bandung.

"Ini membuktikan komitmen dan keseriusan Kimia Farma untuk meningkatkan pelayanan di Kota Bandung sesuai slogannya Bandung juara, kalau mau juara masyarakatnya harus sehat," ujar Honesti di Klinik Hemodialisa, Bandung, Kamis (28/12).

Klinik Hemodialisa Bandung merupakan produk layanan kesehatan baru dari Kimia Farma dengan keunggulan antara lain berada di lokasi strategis di tengah Kota Bandung dengan fasilitas lengkap dan terintegrasi dengan klinik dan laboratorium klinik, waktu pelayanan yang flexible disesuaikan dengan permintaan pasien dan juga layanan antar jemput pasien dari dan menuju klinik.

"Jadi keberadaan dari klinik Hemodialisa ini merupakan suatu hal yang sangat tepat bagi kami untuk mendukung program pemerintah khususnya pemerintah Kotamadya Bandung, kita mengetahui bahwa gaya hidup masyarakat itu juga merupakan pengaruh yang sangat besar dalam kesehatan," jelasnya.

Klinik hemodialisa mengusung konsep homey atau pelayanan cuci darah layaknya di rumah sendiri dengan tujuan untuk meningkatkan kenyamanan, kepuasan, kualitas dan harapan hidup pasien, terutama untuk para penderita diabetes dan hipertensi yang telah memasuki tahapan CKD (Chronic Kidney Disease).

"Dalam rangka untuk memberikan langkah kuratif (mengobati) dan tentunya tidak melakukan langkah kuratif saja, preventif juga kami siapkan."

Dalam kesempatan serupa, Wakil Walikota Bandung, Oded Muhammad Daniap menyatakan apresiasinya, Kimia Farma telah membuktikan membangun sebuah kolaborasi kebersamaan dengan Pemerintah Kota Bandung khususnya dalam urusan kesehatan.

Oded mengungkapkan, beberapa waktu belakangan jumlah penderita gagal ginjal sudah semakin tinggi. Sehingga, keberadaan Klinik Hemodialisa tersebut diharapkan bisa membantu pasien.

"Berdasarkan catatan yang saya dapatkan ternyata hampir 54 persen bahkan tahun ini katanya bertambah 2 persen jadi 56 persen masyarakat yang gagal ginjal pada umumnya adalah masyarakat generasi umur produktif di bawah 55 tahun."

"Ini barangkali tidak bisa hanya sekedar mempersiapkan, bagaimana kita memberikan sebuah edukasi kepada masyarakat kita agar dalam pola hidup dan pola makan ini lebih sehat lagi," tambahnya.

Kimia Farma telah menyediakan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di seluruh wilayah lndonesia, dimana pada saat yang sama merupakan grand launching apotek yang ke 1.000 dan klinik kesehatan ke 500.

Hingga kini Kimia Farma telah memiliki 10 optik, 47 laboratorium klinik dan 47 cabang Trading dan Distribution. Sebanyak 161 klinik telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi peserta BPJS Kesehatan.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Intip Sederet Keunikan Rumah Sakit Internasional Pertama di Depok, Punya Konsep Ramah Lingkungan
Intip Sederet Keunikan Rumah Sakit Internasional Pertama di Depok, Punya Konsep Ramah Lingkungan

Rumah sakit ini nantinya akan membantu pemenuhan faskes di Depok dan Jawa Barat dengan sejumlah inovasi.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Jemaah Kelelahan Usai Puncak Haji, Kemenag Siapkan Klinik Kesehatan Sektor di Madinah
Antisipasi Jemaah Kelelahan Usai Puncak Haji, Kemenag Siapkan Klinik Kesehatan Sektor di Madinah

Ide awal pendirian klinik karena melihat jemaah haji memerlukan perawatan di masing-masing sektor.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan RSHS Bandung: Tak Perlu Keluar Negeri untuk Program Bayi Tabung, Cukup di Hasan Sadikin
Jokowi Resmikan RSHS Bandung: Tak Perlu Keluar Negeri untuk Program Bayi Tabung, Cukup di Hasan Sadikin

Jokowi meminta masyarakat tak perlu repot membawa anak berobat atau program bayi tabung ke luar negeri.

Baca Selengkapnya
Target Jadi Perusahaan Global, Kimia Farma Apotek Bakal IPO Usai Pemilu 2024
Target Jadi Perusahaan Global, Kimia Farma Apotek Bakal IPO Usai Pemilu 2024

Untuk menjadi perusahaan global, Kimia Farma Apotek harus lebih transparan melalui IPO.

Baca Selengkapnya
RS Pertama di IKN Mulai Dibangun, Jokowi: Bisa Tarik Pasien dari Luar Negeri
RS Pertama di IKN Mulai Dibangun, Jokowi: Bisa Tarik Pasien dari Luar Negeri

Jokowi mengaku senang, investasi senilai Rp2 triliun akan menjadi kamar-kamar rumah sakit sebanyak 400 pintu.

Baca Selengkapnya
Kimia Farma Berhasil Bukukan Pendapatan Kuartal I Sebesar Rp4,95 Triliun
Kimia Farma Berhasil Bukukan Pendapatan Kuartal I Sebesar Rp4,95 Triliun

Pendapatan pada semester I tahun ini, meningkat sebesar 11,78 persen secara tahunan (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu Rp4,43 triliun.

Baca Selengkapnya
Delegasi dari 30 Negara Antusias Hadiri 68th IPSF World Congress di IC Center Bali
Delegasi dari 30 Negara Antusias Hadiri 68th IPSF World Congress di IC Center Bali

68th IPSF World Congress mengangkat tema Envision the Evolution of Life’s Quality as Forthcoming Pharmacists.

Baca Selengkapnya
Pabrik Katalis Buatan Anak Bangsa Senilai Rp286 Miliar Diresmikan Jokowi, Ini Fungsinya
Pabrik Katalis Buatan Anak Bangsa Senilai Rp286 Miliar Diresmikan Jokowi, Ini Fungsinya

Pabrik katalis ini akan menjadi industri yang ramah lingkungan, mendukung pengembangan green fuel.

Baca Selengkapnya
Biofarma Pamer Solusi Kesehatan Digital di AIPF 2023, Ini Rinciannya dari Hulu Sampai ke Hilir
Biofarma Pamer Solusi Kesehatan Digital di AIPF 2023, Ini Rinciannya dari Hulu Sampai ke Hilir

Biofarma kembangkan Medtrack dalam proses serialisasi dan distribusi vaksin Covid-19 dari tahun 2021 sampai dengan saat ini ke seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jurus BUMN Tingkatkan Pendidikan Kesehatan di Indonesia
Jurus BUMN Tingkatkan Pendidikan Kesehatan di Indonesia

Program ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan dalam meningkatkan kualitas pendidikan, terutama pendidikan kesehatan.

Baca Selengkapnya
Bos Bio Farma Minta DPR Kabulkan Usulan BMN Rp 68 miliar
Bos Bio Farma Minta DPR Kabulkan Usulan BMN Rp 68 miliar

Pemanfaatan BMN ini digunakan untuk usaha yang lebih produktif.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Bisnis Keluarga, Kini Menarini Indria Laboratories Punya 140 Cabang Perusahaan di Berbagai Negara Dunia
Berawal dari Bisnis Keluarga, Kini Menarini Indria Laboratories Punya 140 Cabang Perusahaan di Berbagai Negara Dunia

Menarini merupakan bisnis keluarga yang didirikan sejak 1886 di Florence, Italia.

Baca Selengkapnya