Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kinerja Industri Asuransi Diprediksi Melejit di 2021

Kinerja Industri Asuransi Diprediksi Melejit di 2021 Asuransi. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Peneliti Senior sekaligus Ekonom PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Poltak Hotradero menyebut bahwa industri asuransi Indonesia berpotensi akan tumbuh dan akan menjadi jaring pengaman dalam hal kesehatan dan aktivitas sosial di tahun 2021.

"Kita bisa melihat bahwa fokus tahun depan pada Kesehatan dan aktivitas sosial itu akan menjadi peranan yang penting ke depannya. Oleh karena itu saya melihat Indonesia yang sebenarnya punya potensi yang sangat besar perlu menyadari bahwa asuransi itu bersifat sebagai jaring pengaman," kata Poltak dalam Allianz Journalist Writing Competition Announcement, Senin (14/12).

Menurutnya, kegiatan yang dianggap sepele di tahun 2020 akan berubah untuk ke depannya. Sehingga kepedulian masyarakat terhadap Kesehatan semakin tinggi, terbukti dengan adanya pandemi covid-19.

"Maka penting bagi kita untuk berjaga-jaga kalau misalnya penderita covid-19 levelnya sudah parah maka pengobatannya bisa mahal," ujarnya.

Apalagi selama pandemi covid-19 di sepanjang tahun 2020 menyebabkan aktivitas Kesehatan yang bersifat antisipatif jadi tertunda. Misalnya harusnya vaksinasi balita jadi tertunda, pemeriksaan kanker, dan lainnya itu tertunda karena khawatir tertular covid-19 di rumah sakit.

"Ini kemudian diperkirakan akan menjadi beban ke depannya ketika pandemi berakhir akan ada kasus yang meningkat karena pemeriksaan yang seharusnya dilakukan di tahun 2020 tertunda kemudian menjadi lebih berat," ujarnya.

Banyak Gunakan Asuransi

Oleh karena itu, di tahun 2021 jika akan banyak orang yang menggunakan asuransi sebagai jaring pengaman sosial. Sehingga hal itu berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi yang akan semakin membaik.

"Penting diketahui di makro ekonomi perhitungan atas pertumbuhan ekonomi itu berdasarkan tahun sebelumnya, jadi fokus tahun 2021 itu ekonomi akan membaik lebih baik dari 2020," pungkasnya.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kenaikan UMP 2025 Bawa Angin Segar Bagi Perusahaan Asuransi, PPN 12 Persen Jadi Tantangan
Kenaikan UMP 2025 Bawa Angin Segar Bagi Perusahaan Asuransi, PPN 12 Persen Jadi Tantangan

Namun, di samping optimisme tersebut, tentu ada tantangan yang akan dihadapi. Apabila PPN 12 persen mulai diberlakukan.

Baca Selengkapnya
Upaya Meningkatkan Kesadaran Gen Z Pentingnya Kesehatan dan Perlindungan Diri
Upaya Meningkatkan Kesadaran Gen Z Pentingnya Kesehatan dan Perlindungan Diri

Survei Indonesia Millennial and Gen Z Report 2024 mencatat bahwa 82 persen milenial dan 81 persen gen Z rutin berolahraga.

Baca Selengkapnya
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024

Tren kenaikan nilai aset pada industri asuransi tidak hanya swasta, BPJS Kesehatan dan Tenaga Kerja juga mengalami kenaikan aset.

Baca Selengkapnya
Kepercayaan Masyarakat Jadi Kunci untuk Tingkatkan Literasi Reasuransi di Indonesia
Kepercayaan Masyarakat Jadi Kunci untuk Tingkatkan Literasi Reasuransi di Indonesia

Indonesia Re melihat perlu adanya transformasi pengelolaan aset terutama dalam hal digitalisasi data dan knowledge management.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Ingatkan Industri Asuransi Tangkap Peluang Digitalisasi, Ini Kentungan Bakal Dirasakan
Menko Airlangga Ingatkan Industri Asuransi Tangkap Peluang Digitalisasi, Ini Kentungan Bakal Dirasakan

Menko Airlangga menyebut, sektor digital telah tumbuh 2,5 kali lipat lebih cepat dibandingkan sektor non-digital dan berkontribusi 15 persen terhadap PDB.

Baca Selengkapnya
Banyak Modus Penipuan Buat Masyarakat Tak Percaya dengan Bisnis Asuransi
Banyak Modus Penipuan Buat Masyarakat Tak Percaya dengan Bisnis Asuransi

Ada banyak faktor yang mempengaruhi rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap asuransi. Aspek penipuan menjadi salah satu yang jadi perhatian.

Baca Selengkapnya
Aset Industri Reasuansi Indonesia Capai Rp34 Triliun dan Klaim Rp53 Triliun Per 2022
Aset Industri Reasuansi Indonesia Capai Rp34 Triliun dan Klaim Rp53 Triliun Per 2022

Ada peningkatan jumlah aset industri reasuransi di Indonesia dalam 5 tahun terakhir. Pada 2022 saja, tercatat ada kenaikan sebesar 12 persen.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Inisiatif Jasindo Beri Dampak Berkelanjutan untuk Perusahaan & Masyarakat
Sejumlah Inisiatif Jasindo Beri Dampak Berkelanjutan untuk Perusahaan & Masyarakat

elain berfokus pada bantuan sosial, program TJSL Jasindo juga mencakup sejumlah inisiatif inovatif yang berdampak langsung.

Baca Selengkapnya
Klaim Asuransi Meningkat Tajam Akibat Buruknya Kualitas udara, Ini Datanya
Klaim Asuransi Meningkat Tajam Akibat Buruknya Kualitas udara, Ini Datanya

Perusahaan asuransi di Indonesia melaporkan data klaim kesehatan yang menunjukkan bahwa ISPA merupakan penyakit dengan jumlah pengajuan klaim tertinggi.

Baca Selengkapnya
Punya Asuransi Kesehatan Tapi Tak Pernah Klaim, Untung Apa Rugi?
Punya Asuransi Kesehatan Tapi Tak Pernah Klaim, Untung Apa Rugi?

Asuransi kesehatan dianggap penting untuk menjamin masa depan finansial

Baca Selengkapnya
OJK Catat Aset Industri Asuransi Naik Jadi Rp1.120 Triliun pada Mei 2024
OJK Catat Aset Industri Asuransi Naik Jadi Rp1.120 Triliun pada Mei 2024

Aset industri asuransi di Mei 2024 mencapai Rp1.120,57 triliun, angka ini naik 1,3 persen (yoy).

Baca Selengkapnya
BRI Life Catat Sudah Bayar Klaim Asuransi Rp4,1 Triliun per Akhir September 2023
BRI Life Catat Sudah Bayar Klaim Asuransi Rp4,1 Triliun per Akhir September 2023

BRI Life terus mendorong proses yang baik dan konsisten, dengan memanfaatkan teknologi digital, untuk dapat melayani nasabah dengan cepat dan akurat.

Baca Selengkapnya