Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Andi olah minyak jelantah hingga jadi bahan bakar biodiesel

Kisah Andi olah minyak jelantah hingga jadi bahan bakar biodiesel Wirausaha Muda Mandiri (WMM). ©2017 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Andi Hilmy Mutawakkil berhasil tampil sebagai pemenang pertama program Wirausaha Muda Mandiri (WMM) kategori bidang usaha sosial. Andi melalui perusahaannya CV Garuda Energi Nusantara (Gen-Oil) berhasil memberdayakan para preman di pasar tempat tinggalnya menjadi karyawan.

Usaha yang dikelola Andi adalah pengolahan bahan bakar ramah lingkungan. Mahasiswa Universitas Negeri Makassar ini berhasil mengolah minyak jelantah (minyak sisa penggorengan) menjadi bahan bakar biodiesel, sebuah terobosan baru.

Andi mengaku, dia mulai terinspirasi mencari alternatif baham bakar setelah pada sekitar tahun 2011 silam Indonesia mengalami krisis bahan bakar minyak (BBM) yang menyebabkan antrean di beberapa wilayah bisa sampai berpuluh-puluh kilometer hanya untuk membeli BBM.

Orang lain juga bertanya?

wirausaha muda mandiri wmm

Pada saat itu, Andi yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), merasa terdorong motivasinya untuk mencari solusi yang bisa memecahkan permasalahan tersebut.

"Mahasiswa yang seharusnya bisa memberi solusi perubahan malah hanya mampu berpangku tangan dan berdemonstrasi saja, tidak memiliki kontribusi solusi. Akhirnya saya mencari solusi untuk permasalahan ini dari apa yang kita bisa. Akhirnya kita mencoba meneliti berbagai macam jenis energi sampai akhirnya kami mengembangkan biodesel dari jelantah," kata Andi, Minggu (12/3).

Meski dimulai sejak tahun 2011, Andi baru bisa mewujudkan usahanya pada tahun 2012 lalu. Dia mengaku kesulitan mendapatkan dana untuk memulai usahanya tersebut.

"Kami mencoba mencari pendanaan dari pemerintah dan swasta di daerah, tapi tidak dapat bantuan sama sekali. Lalu saya ikut WMM tahun 2012," ujar Andi.

Andi kemudian mulai merekrut teman-temannya untuk bekerja sama, salah satu temannya ternyata merupakan seorang preman pasar.

"Jadi ceritanya, dulu waktu pertama merintis pabrik ketemu teman yang enggak punya kerjaan karena tidak bisa melanjutkan sekolah. Dia biasa jadi preman di pasar, akhirnya saya ajak dia kerja sama. Saya ajak dia untuk ikut dengan usaha kami," ungkap Andi.

Saat itu, Andi menemukan bahwa minyak jelantah banyak diperdagangkan di pasar tradisional sebagai minyak curah. Padahal, minyak jelantah tersebut sudah tidak layak konsumsi dan bisa merusak kesehatan.

"Minyak jelantah nih sangat kelihatan dampak buruknya, kita bisa liat dari peredaran jelantah setiap hari itu banyak yang diperdagangkan bebas oleh pedagang menjadi minyak curah," ujar Andi.

Kemudian, Andi meminta temannya tersebut untuk menjadi pemasok minyak jelantah untuk usahanya. Bahkan, preman-preman lain mulai ikut juga memasok minyak jelantah.

"Mereka ini kelompok masyarakat yang terasingkan dan tidak punya tempat di masyarakat. Akhirnya saya ajak dia sampai akhirnya dia juga ajak teman-temanya untuk gabung mengumpulkan jelantah sisa dari industri, resto dan hotel," ungkap Andi.

Andi kini sudah merekrut 25 orang preman, mereka bisa memasok minyak jelantah sampai 60.000 liter dalam sebulan dengan keuntungan Rp 1.000 rupiah per liternya.

"Sekarang sudah 25 mantan preman yang kita berdayakan jadi yang tadinya preman sampah masyarakat berubah jadi agen perubahan, mereka mencegah peredaran jelantah yang merugikan masyarakat," ujar Andi.

Kemudian, minyak jelantah tersebut diolah menjadi bahan bakar biodiesel dan didistribusikan untuk para nelayan. Dengan harga yang bersaing, biodiesel mampu menghemat pengeluaran sampai 20 persen karena lebih awet.

Saat ini, sudah 33 kelompok nelayan yang memakai biodiesel Andi. Rencananya Andi ingin mengembangkan usahanya ke taraf nasional dan internasional.

(mdk/ibs)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Top, Kakek Lulusan SD Asal Blitar Ciptakan Bahan Bakar dari Limbah Sampah Plastik
Top, Kakek Lulusan SD Asal Blitar Ciptakan Bahan Bakar dari Limbah Sampah Plastik

Bahan bakar yang dihasilkan oleh Muryani dari limbah plastik itu dinamakan BBM Plast.

Baca Selengkapnya
Awalnya Hanya Pedagang Pempek Keliling, Pria Asal Sumsel Ini Sukses Dirikan Industri Batu Bara
Awalnya Hanya Pedagang Pempek Keliling, Pria Asal Sumsel Ini Sukses Dirikan Industri Batu Bara

Usaha tidak akan mengkhianati hasil. Itulah yang dibuktikan oleh seorang pengusaha ulung dari Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
Dulu Kerja Serabutan, Sekarang Bisa Beli Pesawat Jet Harga Triliunan
Dulu Kerja Serabutan, Sekarang Bisa Beli Pesawat Jet Harga Triliunan

Tahun 2011 dia masih menjadi buruh kasar dan tanpa sengaja bertemu dengan Johan Maulana, penambang batubara Kalimantan.

Baca Selengkapnya
Sosok Ramadhita Putra Purnomo, Pemuda Nganjuk yang Bisa Bikin Minyak Jelantah Kembali Bening Pakai Kulit Bawang Merah
Sosok Ramadhita Putra Purnomo, Pemuda Nganjuk yang Bisa Bikin Minyak Jelantah Kembali Bening Pakai Kulit Bawang Merah

Mahasiswa ITS ini punya kepedulian tinggi terhadap keberlanjutan lingkungan

Baca Selengkapnya
Kisah Inspiratif Pria Lulusan SD Berhasil Bikin Alat Ubah Sampah Plastik Jadi BBM
Kisah Inspiratif Pria Lulusan SD Berhasil Bikin Alat Ubah Sampah Plastik Jadi BBM

Muryani mengolah limbah menjadi BBM terinspirasi dari menumpuknya sampah plastik.

Baca Selengkapnya
Hidupnya Pas-pasan Sampai Jualan Racun Tikus, Tak Disangka Sosok ini Sekarang jadi Anak Buah Jokowi
Hidupnya Pas-pasan Sampai Jualan Racun Tikus, Tak Disangka Sosok ini Sekarang jadi Anak Buah Jokowi

Berikut sosok yang hidupnya sempat pas-pasan sampai jualan racun tikus kini jadi anak buah Jokowi.

Baca Selengkapnya
Tak Ingin Ada Monopoli, Menko Airlangga Colek Bos Kadin dan Pengusaha Minta UMKM Dilibatkan dalam Pengembangan Bioavtur
Tak Ingin Ada Monopoli, Menko Airlangga Colek Bos Kadin dan Pengusaha Minta UMKM Dilibatkan dalam Pengembangan Bioavtur

Menko Airlangga meminta pengusaha besar melibatkan pelaku UMKM dalam pengembangan bisnis bioavtur.

Baca Selengkapnya
Ini Sumber Kekayaan Haji Isam hingga Mampu Membeli Pesawat Boeing Seharga Rp1,2 Triliun
Ini Sumber Kekayaan Haji Isam hingga Mampu Membeli Pesawat Boeing Seharga Rp1,2 Triliun

Haji Isam memesan satu unit Business Max Jet 7 Boeing saat menghadiri pameran dirgantara Farnborough International Airshow 2018 di Farnborough, Inggris.

Baca Selengkapnya
Kisah Bambang Sardi, Inovator Minyak Kelapa Murni Peraih SATU Indonesia Awards
Kisah Bambang Sardi, Inovator Minyak Kelapa Murni Peraih SATU Indonesia Awards

Upaya Bambang Sardi mengolah kelapa menjadi minyak murni tidak mudah. Butuh tiga tahun melakukan riset hingga menciptakan Virgin Coconut Oil (VCO) tersebut.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Pabrik Minyak Makan Merah: Harganya Lebih Murah dari Minyak Goreng
Jokowi Resmikan Pabrik Minyak Makan Merah: Harganya Lebih Murah dari Minyak Goreng

"Pertama harga minyak makan merah ini lebih murah dari minyak goreng di pasaran," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Jebolan Pesantren Diremehkan Tetangga Jualan di Pinggir Jalan, Ternyata Penghasilannya Kalahkan Pekerja Kantoran
Jebolan Pesantren Diremehkan Tetangga Jualan di Pinggir Jalan, Ternyata Penghasilannya Kalahkan Pekerja Kantoran

Di usia muda, bahkan pria ini bisa meraup penghasilan lebih besar dari pada para pekerja kantoran.

Baca Selengkapnya
Kementan Sebut Kehadiran B50 Bukti Komitmen Sediakan Energi  pada Komoditas Pertanian
Kementan Sebut Kehadiran B50 Bukti Komitmen Sediakan Energi pada Komoditas Pertanian

Tantangan pengembangan biodiesel B50 kedepan bukan hanya pada pemenuhan bahan baku dari CPO tetapi di aspek hilir.

Baca Selengkapnya