Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Bos Kokumi Pertahankan Roda Bisnis Kala Pandemi Andalkan Strategi ini

Kisah Bos Kokumi Pertahankan Roda Bisnis Kala Pandemi Andalkan Strategi ini Minuman Boba. ©2020 Merdeka.com / Minuman Boba

Merdeka.com - Pendiri sekaligus CEO Kokumi, Jacqueline Karina, mengaku pandemi membuat 90 persen bisnisnya bergantung pada penjualan daring. Pengeluaran dilakukan seefisien mungkin dengan tujuan menjaga pendapatan.

Meski sudah merencanakan akan menambah outlet di sejumlah tempat, Jacqueline memilih untuk menggencarkan marketing, inovasi, kolaborasi dengan berbagai pihak, dan merapikan manajerial internal Kokumi.

"Waiting list kita pun sudah banyak, tapi karena keadaanya seperti ini, waiting list kita juga akhirnya memutuskan untuk batal karena khawatir akan sulit mengelola cashflow." paparnya dalam dalam webinar Ideafest bertajuk 'Keeping it Tasty During the Crisis: Why Bad Economy Might Be Good for The Dessert Industry' pada Sabtu (14/11).

"Kami hentikan dulu target outlet offline dan fokus ke internal. Kami tidak memotong budget marketing sama sekali, tetap melakukan kolaborasi dengan beberapa brand dan memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan awareness orang terhadap Kokumi," tambahnya.

Selain itu, adaptasi yang dilakukan adalah dengan membuat inovasi dari bahan-bahan dan stock yang sudah ada. "Jadi, biasanya, kami melakukan inovasi produk atau rasa baru selama 3 bulan sekali, tetapi sekarang kami hanya menciptakan rasa baru dari stock-stock yang sudah ada," ucap Jacqueline.

Diversifikasi Produk

Tak hanya inovasi rasa, Jacqueline turut meluncurkan produk terbaru yang menjual soft ice cream, hard ice cream, dan frappuccino pada Mei. Produk ini diberi nama poopoo.

“Kami lihat ada tren orang-orang membeli produk makanan yang banyak, jadi kami jual juga secara online es krim ini untuk dinikmati bersama keluarga," ungkapnya.

Dia menyimpulkan bahwa tidak ada yang menginginkan pandemi akan terjadi. Sehingga, adaptasi serta melihat permintaan pasar sangat penting untuk dilakukan. "Sampai Desember ini, mungkin hanya akan ada total 75 outlet yang bisa running, tapi tidak masalah, yang penting kita tetap bertahan," tutupnya.

Reporter Magang: Theniarti Ailin

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemilik Krisna Oleh-oleh Bali Luncurkan Buku Tentang Perjuangan di Masa Pandemi
Pemilik Krisna Oleh-oleh Bali Luncurkan Buku Tentang Perjuangan di Masa Pandemi

Banyak pengusaha yang gulung tikar dan mengalami stres.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Isi Waktu Luang, Penjaga Toko Kelontong Ini Sukses Bisnis Aksesoris Omzet Rp330 Juta per Bulan
Berawal dari Isi Waktu Luang, Penjaga Toko Kelontong Ini Sukses Bisnis Aksesoris Omzet Rp330 Juta per Bulan

Berkat riset dan inovasi, Dinova Store masih terus bertahan hingga saat ini. Bahkan, Sri masih mampu menyediakan lapangan pekerjaan bagi anak muda.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jurus Perusahaan Konfeksi Ini Bertahan di Tengah Lesunya Industri Tekstil
FOTO: Jurus Perusahaan Konfeksi Ini Bertahan di Tengah Lesunya Industri Tekstil

Lesunya industri tekstil turut berimplikasi pada PHK karyawan di sejumlah perusahaan konfeksi. Namun, Sinergi ADV mampu bertahan.

Baca Selengkapnya
Usahanya Bertahan di Era Pandemi, Juragan Tempe Ini Raup Ratusan Juta Berkat Digitalisasi
Usahanya Bertahan di Era Pandemi, Juragan Tempe Ini Raup Ratusan Juta Berkat Digitalisasi

Siapa sangka, tekadnya membangun bisnis di dunia digital memberikan kesempatan pada Benny raih omzet ratusan juta!

Baca Selengkapnya
Tak Semua Usaha Kecil Hancur Karena Pandemi, Ibu di Bogor Ini Malah Cuan Rp40 Juta Tiap Bulan
Tak Semua Usaha Kecil Hancur Karena Pandemi, Ibu di Bogor Ini Malah Cuan Rp40 Juta Tiap Bulan

Windhy Arisanti menjadikan kondisi tersebut peluang merintis bisnis kue dan aneka camilan.

Baca Selengkapnya
Berkah Usai Pandemi, Bos Oleh-oleh Terbesar di Indonesia Ajik Krisna Kini Buka Showroom Mobil Mewah
Berkah Usai Pandemi, Bos Oleh-oleh Terbesar di Indonesia Ajik Krisna Kini Buka Showroom Mobil Mewah

Kisah seorang pengusaha oleh-oleh Ajik Krisna mencuri perhatian karena sukses bangkit dari keterpurukan saat pandemi dan kini punya showroom mobil mewah.

Baca Selengkapnya
Bangun Usaha Kayu dari Garasi Rumah, Wanita Ini Raih Omzet Hingga Rp200 Juta per Bulan
Bangun Usaha Kayu dari Garasi Rumah, Wanita Ini Raih Omzet Hingga Rp200 Juta per Bulan

Nia dan mitranya memutuskan untuk memberi nilai tambah pada produk-produk tersebut.

Baca Selengkapnya
UMKM Indonesia Disebut Masih Gagap Teknologi
UMKM Indonesia Disebut Masih Gagap Teknologi

Masih banyak UMKM Indonesia menghadapi kendala dalam adopsi teknologi digital.

Baca Selengkapnya
Industri Ritel Butuh Strategi Omnichannel untuk Genjot Omzet Penjualan
Industri Ritel Butuh Strategi Omnichannel untuk Genjot Omzet Penjualan

Strategi omnichannel merupakan langkah yang harus diadopsi para peritel di Tanah Air demi beradaptasi dengan tren bisnis, mengikuti pola konsumsi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Bisnisnya Gulung Tikar saat Pandemi, Begini Kisah Perempuan Bali Kembali Bangkit Jual Olahan Ikan, Cuannya Melimpah
Bisnisnya Gulung Tikar saat Pandemi, Begini Kisah Perempuan Bali Kembali Bangkit Jual Olahan Ikan, Cuannya Melimpah

Pandemi Covid-19 menjadi pukulan telak bagi banyak pebisnis, termasuk bagi Komang Ari Widianti.

Baca Selengkapnya
Jadi Penggerak Roda Ekonomi, UMKM Serap 97 Persen Tenaga Kerja
Jadi Penggerak Roda Ekonomi, UMKM Serap 97 Persen Tenaga Kerja

UMKM diharapkan dapat berkiprah di pasar digital walaupun hal tersebut bukanlah hal yang mudah.

Baca Selengkapnya